
Bola.net - Xabi Alonso punya rencana segar untuk Arda Guler di musim 2025/26. Pelatih anyar Real Madrid itu tak lagi melihatnya sekadar pemain sayap yang lincah.
Alih-alih membiarkannya berlari di tepi lapangan, Alonso ingin Guler menguasai panggung di tengah, seperti Luka Modric atau Toni Kroos di masa jayanya. Ide ini mulai terlihat saat ajang Piala Dunia Antarklub.
Di turnamen itu, Guler dicoba bermain lebih dalam dan langsung memikat dengan visi, kontrol, serta kemampuannya membaca permainan. Alonso pun makin yakin, ini adalah peran yang pas untuknya.
Perubahan yang Tepat Waktu
Langkah Alonso ini datang di saat Real Madrid tengah kekurangan stok gelandang. Cedera Eduardo Camavinga membuat keseimbangan lini tengah terganggu.
Skuad Los Blancos belum menemukan komposisi yang benar-benar padu di sektor ini. Kondisi tersebut membuat peluang Guler untuk jadi starter semakin terbuka.
Dengan absennya Camavinga dan Jude Bellingham, pilihan Alonso mengerucut pada Aurelien Tchouameni di poros utama, serta Guler dan Dani Ceballos di sekitarnya. Guler pun berpeluang mengemban peran kreatif yang dulu dipegang Modric dan Kroos.
Kesempatan Menjadi Sosok Penting di Madrid
Bagi Guler, ini bukan sekadar pergantian posisi. Ini adalah kesempatan untuk benar-benar menjadi sosok penting di tim.
Bermain di lini tengah membuatnya lebih banyak menguasai bola dan memengaruhi jalannya pertandingan. Alonso percaya kombinasi kreativitas dan kerja keras Guler bisa mengubah wajah permainan Madrid.
Jika semua berjalan mulus, Real Madrid bisa saja menemukan generasi penerus playmaker hebat mereka. Guler punya semua atribut untuk menjadi bintang baru di Santiago Bernabeu.
Sumber: MARCA, Madrid Universal
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Gelandang Real Madrid Siap Berkorban demi Wujudkan Keinginan Pulang ke Klub Masa Kecilnya
- WSG Tirol vs Real Madrid: Bocoran Taktik dan Gambaran Musim Perdana Xabi Alonso
- Inter Milan Siap Berpisah dengan Salah Satu Pemain Belakangnya
- Dortmund vs Juventus: Cambiaso Jadi Tajuk Utama, Yildiz Makin Menjanjikan
- Strategi Juventus untuk Boyong Kembali Renato Veiga dari Chelsea: Baca Situasi, Siapkan Manuver di Detik Terakhir
- Alasan Milan Kini Utamakan Hojlund daripada Vlahovic: Situasi, Gaji, Risiko Transfer
- Rafael Leao, Cahaya di Tengah Hujan Gol Chelsea ke Gawang Milan
- Chelsea 4-1 Milan: Tiga Catatan dari Laga Penutup Pramusim Rossoneri
- Chelsea 4-1 Milan: Bukan Bencana, Ini Cuma Sepak Bola Musim Panas
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 27 September 2025 04:30
Derbi Madrid: Rivalitas Real Madrid vs Atletico yang Selalu Panas
-
Liga Inggris 27 September 2025 04:01
Bryan Mbeumo: Awal Tenang di Manchester United dan Tantangan Kembali ke Brentford
-
Liga Italia 26 September 2025 23:53
Alasan Atalanta Gagalkan Transfer Ademola Lookman ke Inter Milan
-
Liga Spanyol 26 September 2025 23:30
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 27 September 2025 05:45
-
Asia 27 September 2025 05:31
-
Liga Inggris 27 September 2025 05:30
-
Tim Nasional 27 September 2025 05:21
-
Bola Indonesia 27 September 2025 05:06
-
Tim Nasional 27 September 2025 04:51
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap, Hasil, Klasemen, dan Top Skor La Liga 2025/2026
- Real Madrid dan Kylian Mbappe Sekali Lagi Boikot Gala Ballon d'Or, Sebenarnya Ada Apa Sih?
- Ultimatum untuk Marcus Rashford: Perbaiki Sikap atau Pulang ke MU!
- Rapor Pemain Real Madrid Saat Hajar Levante 4-1: Sekali Lagi Digendong Kylian Mbappe
HIGHLIGHT
- 10 Transfer Chelsea Era Roman Abramovich yang Biki...
- Melihat Besaran Gaji Cristiano Ronaldo dari Masa k...
- 5 Transfer Termahal Manchester United Era Erik Ten...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 6 Pemain Top yang Gabung Klub Liga Arab Saudi Musi...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...