Bukan Cuma Lamine Yamal, Eks Pelatih Spanyol Ini Semprot Vinicius Junior: Gak Punya Kultur Sepak Bola!

Bola.net - Mantan pelatih Spanyol, Javier Clemente, melontarkan kritik pedas pada bintang Real Madrid, Vinicius Junior. Ia menyoroti tajam aksi Vinicius Junior saat El Clasico bulan lalu.
Clemente, yang melatih Spanyol periode 1992-1998, tidak menahan diri. Ia juga mengomentari situasi Lamine Yamal dan pelatih Spanyol saat ini.
Komentarnya muncul di tengah panasnya hubungan Barcelona dan RFEF. Masalah cedera Lamine Yamal menjadi pemicu utamanya.
Namun, opini Clemente soal Vinicius-lah yang paling mencuri perhatian. Ia menggunakan kata-kata yang sangat lugas untuk menggambarkan insiden itu.
Kritik pada Vinicius

Clemente secara khusus dimintai pendapatnya soal insiden Vinicius Junior. Ini terkait ledakan emosinya kepada Xabi Alonso di El Clasico.
Ia tanpa ragu menyebut tindakan itu tidak pantas. Menurutnya, itu bukanlah cerminan kultur sepak bola yang baik.
"Itu jelek, sangat jelek. Itu bukanlah memiliki kultur sepak bola," ujar Clemente, seperti dikutip Diario AS.
"Anak itu datang dari negara lain dan merupakan seorang tokoh, dan mungkin mereka punya kebiasaan itu di sana, tapi tidak di sini. Itu adalah kejutan bagi semua orang. Itu tidak pernah terjadi pada saya," jelasnya.
Tanggung Jawab Lamine Yamal
Selain soal Vini, Clemente juga menanggapi kontroversi Lamine Yamal. Tensi antara Barcelona dan RFEF memang sedang memanas akibat cedera sang wonderkid.
Clemente memilih untuk tidak banyak menasihati Yamal secara pribadi. Ia justru menyoroti siapa yang seharusnya bertanggung jawab atas kehidupan sang pemain.
"(Tentang Lamine) Saya tidak akan menasihatinya apa pun. Setiap orang melakukan apa yang mereka inginkan dengan hidup mereka," kata Clemente.
"Tanggung jawab ada padanya, circle-nya, pelatihnya, dan klub," tegasnya.
Pembelaan untuk Luis de la Fuente
Clemente juga memberikan dukungan penuh kepada pelatih Spanyol saat ini, Luis de la Fuente. Ia merasa De la Fuente telah menangani situasi dengan baik.
Ia menanggapi komentar Hansi Flick, namun merasa apa yang dikatakan De la Fuente diperbesar. Ia yakin sang pelatih tidak bermaksud menyinggung.
"Saya suka Hansi Flick, dia bagi saya adalah orang yang korek, tapi saya mendengarkan apa yang Luis katakan dan saya pikir itu dibesar-besarkan," ujarnya.
"De la Fuente tentu tidak bermaksud menyinggungnya," tambah Clemente.
Karier De la Fuente yang Diremehkan
Clemente berbicara lebih lanjut tentang kiprah De la Fuente. Ia menyoroti rekor tak terkalahkan Spanyol dalam 30 laga kompetitif.
Menurutnya, banyak orang meremehkan De la Fuente karena CV-nya. Mereka lupa rekam jejaknya di tim muda Spanyol sangat bagus.
"Beberapa orang, tergantung minat dan selera mereka, melihat CV-nya dan lupa atau mengabaikan bahwa kariernya di kategori bawah tim nasional hingga U-21 dan Olimpiade sangat bagus," jelas Clemente.
"Pekerjaan yang dilakukan di Las Rozas tidak sama dengan melatih di Divisi Pertama atau Kedua dan mungkin itulah mengapa itu diremehkan pada awalnya. Tapi berdasarkan kesuksesan, sudah di tim senior, dia telah mendapatkan posisi itu. Meskipun beberapa mungkin tidak menyukainya, hasil-hasilnya mengatakan bahwa dia melakukannya dengan sangat baik," tutupnya.
Advertisement
Berita Terkait
-
Asia 18 November 2025 15:55Hubungannya Dengan Cristiano Ronaldo Merenggang? Ini Pengakuan Dari Karim Benzema
-
Liga Inggris 18 November 2025 15:25Diincar MU, Conor Gallagher Akui Tidak Bahagia di Atletico Madrid?
-
Liga Spanyol 18 November 2025 15:16
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 18 November 2025 17:01 -
Tim Nasional 18 November 2025 16:54 -
Liga Inggris 18 November 2025 16:39 -
Amerika Latin 18 November 2025 16:21 -
Liga Inggris 18 November 2025 16:18 -
Liga Inggris 18 November 2025 16:08
MOST VIEWED
- Real Madrid Tantang Manchester United untuk Rekrut Bintang Muda Sporting CP
- Pedri Ungkap Pemain Kelas Dunia yang Ingin Dibawa ke Barcelona
- Tutup Opsi Perekrutan: Arsenal Coret Nama Pemain Real Madrid dari Daftar Belanja
- Rombak Cara Kerja Pertahanan Barcelona: Cara-cara Hansi Flick Perbaiki Rapuhnya Lini Belakang
HIGHLIGHT
- 6 Alasan Mengapa Manchester United Bisa Jadi Penan...
- Juventus Resmi Pecat Igor Tudor, Ini 5 Kandidat Pe...
- 7 Rekan Satu Tim di Timnas yang Pernah Bertikai He...
- 4 Striker Terbaik Versi Harry Kane, Nama Thierry H...
- Real Madrid Siap Cuci Gudang? 4 Pemain Ini Bisa Pe...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...
















:strip_icc()/kly-media-production/medias/5410886/original/009474300_1762949324-game_online.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/1520282/original/050218600_1488170984-Teroris14.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5395020/original/028349200_1761648617-IMEDIC_2025_-_02-66.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5188822/original/006176700_1744712084-image1__1_.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5376526/original/002811900_1760007161-sppg1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5406201/original/071963200_1762516213-WhatsApp_Image_2025-11-07_at_13.27.03_8650fd41.jpg)

