
Bola.net - Drama antara Lionel Messi dengan Barcelona diawali oleh sebuah faks yang ditujukan kepada klub. Pertanyaannya adalah, mengapa penyerang berdarah Argentina tersebut harus menyampaikan keinginannya lewat faks?
Faks tersebut membuat penikmat sepakbola gempar. Tidak pernah terlintas di benaknya melihat seorang Messi meliuk-liuk di atas lapangan, melewati sejumlah pemain, tanpa seragam Barcelona di tubuhnya.
Dalam faks itu, diketahui bahwa Messi berniat meninggalkan Barcelona dengan mengaktifkan klausul dalam kontraknya yang bisa membuatnya pergisecara gratis. Sayangnya klausul itu sudah kadaluarsa sejak bulan Juni lalu.
Namun Messi merasa bahwa dirinya masih punya hak untuk mengklaim keistimewaan itu sehubungan dengan adanya pandemi Covid-19. Tetapi Barcelona tegas pada pendiriannya: takkan membiarkan Messi pergi.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Alasan Messi Mengirimkan Faks
Andai keinginan tersebut tidak disampaikan melalui faks, mungkin niatan Messi meninggalkan Barcelona takkan jadi heboh seperti sekarang. Toh, Messi bisa bertemu dengan manajemen secara langsung tanpa diketahui oleh publik.
Namun ada satu alasan mengapa dirinya harus mengutarakan niat tersebut lewat faks. "Mengirim burofax adalah untuk membuatnya jadi resmi, bahwa saya ingin pergi dan bahwa saya bebas dan sisa tahun - saya takkan menggunakannya dan saya ingin pergi," ujarnya kepada Goal International.
"Ini tidak untuk membuat kekacauan, atau sebagai bentuk perlawanan saya terhadap klub. Namun ini adalah cara untuk membuat semuanya menjadi resmi karena keputusan saya telah tercipta," lanjutnya.
Bartomeu tak Pernah Menetapkan Tanggal
Andai pernyataan resmi itu tidak tersampaikan, lanjut Messi, situasinya akan tetap sama. Membuat haknya yang tercantum dalam kontrak jadi terlupakan dan sia-sia.
Messi juga menggarisbawahi kalau sang presiden, Josep Maria Bartomeu, selalu memberi kebebasan kepada dirinya untuk menentukan akan bertahan atau pindah. Sayangnya saat ia mengutarakan keputusannya, Bartomeu tak mengindahkan.
"Presiden selalu berkata 'saat musim telah berakhir, anda bisa memutuskan apakah ingin tinggal atau pergi', dia tak pernah menentukan tanggal," tambahnya.
"Faks itu hanya untuk membuatnya jadi resmi, bahwa saya tidak akan bertahan, namun bukan untuk memulai keributan karena saya tidak ingin berseteru dengan klub," pungkasnya.
(Goal International)
Baca Juga:
- Lionel Messi: Josep Maria Bartomeu Tidak Menepati Janjinya
- Dari Balik Layar: Drama Lionel Messi dengan Keluarga yang Brutal
- Kalau Cuma karena Uang, Lionel Messi Bisa Meninggalkan Barcelona Sejak Lama
- Betapa Pedihnya Hati Lionel Messi Saat Komitmennya di Barcelona Dipertanyakan
- Pernyataan Lionel Messi: Saya Bertahan di Barcelona Meski Ingin Pergi
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 5 September 2025 22:31
Cedera Tidak Parah, Lamine Yamal Siap Perkuat Timnas Spanyol Lagi
-
Liga Spanyol 5 September 2025 21:30
Mastantuono Wujudkan Mimpi: Main di Monumental, Satu Lapangan dengan Messi
-
Liga Spanyol 4 September 2025 16:36
Robert Lewandowski Semakin Tuwir, Barcelona Siapkan Penggantinya
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 07:08
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:25
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:14
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
MOST VIEWED
- Apa Beda Xabi Alonso dan Carlo Ancelotti? Ini Kata Kapten Real Madrid
- Alasan Jujur Fermin Lopez yang Tolak Pinangan Chelsea di Deadline Day
- Lamine Yamal dan Fermin Lopez Sikapi Tawaran Chelsea dengan Bercanda
- Perubahan Radikal Dihadirkan Xabi Alonso di Real Madrid: Dari Drone, Disiplin Jerman, hingga Rotasi
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...