
Bola.net - - Isco membela Julen Lopetegui dengan mengatakan jika Real Madrid ingin memecatnya maka mereka juga harus memecat semua pemain Los Blancos.
Lopetegui membawa Madrid mengalami penurunan performa musim ini. Padahal ia diharap bisa melanjutkan hasil kerja keras pelatih sebelumnya, Zinedine Zidane.
Eks pelatih timnas Spanyol itu gagal membawa Madrid menjaga levelnya sebagai klub papan atas. Dari 12 pertandingan di semua ajang kompetisi sejauh ini, Los Blancos sudah tumbang lima kali.
Kondisi itu juga diperburuk oleh tumpulnya lini serang Los Blancos. Mereka terakhir kali mencetak gol saat melawan Espanyol pada 23 September lalu dan baru bisa mencetak gol lagi pada 20 Oktober saat melawan Levante.
Gosip Dipecat
Dengan prestasi seperti itu, maka tak heran apabila Lopetegui auto digosipkan bakal dipecat. Ada kabar nasibnya akan ditentukan setelah pertandingan El Clasico melawan Barcelona mendatang.
Madrid juga disebut sudah mencari pengganti bagi Lopetegui. Kabarnya mereka sudah mengontak eks manajer Chelsea, Antonio Conte.
Conte juga disebut sudah sepakat untuk jadi pelatih Madrid berikutnya. Yang terbaru, muncul kabar Madrid berminat balikan dengan pelatihnya, Jose Mourinho.
Pembelaan Isco
Isco lantas ditanya terkait gosip pemecatan Lopetegui ini. Dengan tegas pemain berusia 26 tahun ini membela pelatihnya tersebut.
Isco mengatakan skuat Madrid sangat percaya pada kemampuan Lopetegui. Ia juga menegaskan skuat Los Blancos siap pasang badan melindungi pelatih 52 tahun tersebut.
“Pers tidak memiliki kekuatan untuk menyingkirkan pelatih Madrid. Kami percaya sepenuhnya pada apa yang dapat dicapai oleh tim ini, dan pelatih memiliki keyakinan penuh terhadap para pemain. Setelah itu, banyak hal bisa terjadi, tetapi saya yakin kami bisa memiliki musim yang sangat baik,” tegasnya seperti dilansir Goal International.
“Saya pikir itu akan menjadi gila, Anda harus membiarkannya bekerja. Ia baru berada di sini selama dua bulan. Jika Anda menyingkirkan pelatih, Anda harus menyingkirkan kami semua. Kami yang belum mencetak gol atau bermain dengan baik. Beban itu milik kita semua, bukan hanya pelatih,” tegasnya lagi.
Berita Video
Berita video momen Marc Marquez menjadi juara dunia MotoGP 2018 di Sirkuit Motegi, Jepang, setelah sempat berduel dengan Andrea Dovizioso saat balapan, Minggu (21/10/2018).
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 7 September 2025 05:32
Performa Mengecewakan, Barcelona Mulai Ragukan Keputusan Rekrut Marcus Rashford
-
Liga Spanyol 7 September 2025 05:28
Kasihan! Kontrak Oriol Romeu Dibatalkan Barcelona Agar Bisa Daftarkan Pemain Baru
-
Liga Spanyol 7 September 2025 05:22
Arda Guler Tanggapi Perbandingan dengan Lamine Yamal: Gaya Kami Berbeda!
-
Liga Spanyol 6 September 2025 16:32
Hansi Flick Belum Temukan Kombinasi Bek Tengah Terbaik Barcelona
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 7 September 2025 06:03
-
Tim Nasional 7 September 2025 05:56
-
Tim Nasional 7 September 2025 05:50
-
Tim Nasional 7 September 2025 05:43
-
Liga Inggris 7 September 2025 05:40
-
Liga Inggris 7 September 2025 05:36
MOST VIEWED
- Apa Beda Xabi Alonso dan Carlo Ancelotti? Ini Kata Kapten Real Madrid
- Hansi Flick Nilai Bek Manchester United Ini Cocok Memperkuat Benteng Pertahanan Barcelona
- Alasan Jujur Fermin Lopez yang Tolak Pinangan Chelsea di Deadline Day
- Lamine Yamal Ikut Rayakan Comeback Eks Barcelona Ini ke La Liga Setelah Cabut Dari Camp Nou 11 Tahun Silam
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...