
Bola.net - Pemain Real Valladolid sempat protes ke wasit Antonio Mateu Lahoz dan berharap penalti. Mereka menilai telah terjadi handball yang dilakukan Junior Firpo di kotak penalti dan Barcelona harus dihukum.
Barcelona berjumpa Valladolid pada pekan ke-36 La Liga 2019/2020, Minggu (12/7/2020) dini hari WIB. Pada laga di Stadion Municipal Jose Zorrilla tersebut, Barcelona menang dengan skor 1-0.
Valladolid memberi perlawanan sengit untuk Barcelona. Bahkan, mereka punya peluang bagus di menit-menit akhir laga. Namun, Barcelona mampu mengamankan kemenangan dengan skor 1-0 lewat gol Arturo Vidal yang terjadi pada menit ke-15.
Hasil ini membuat Barcelona menjaga peluang juara La Liga 2019/2020. Barcelona kini telah mengumpulkan 79 poin dari 36 laga. Los Cules tertinggal satu poin dari Real Madrid di puncak klasemen dengan 35 laga.
Klaim Penalti Valladolid
Pada menit ke-85, para pemain Real Valladolid sempat mengajukan protes ke wasit Antonio Mateu Lahoz. Mereka menilai ada handball yang dilakukan Junior Firpo. Bola diduga mengenai tangan bek kiri Barcelona.
Namun, Antonio Mateu Lahoz bergeming dan tidak memberikan penalti untuk Valladolid.
Apakah keputusan tersebut sudah tepat? Pakar wasit La Liga, Juan Andujar Oliver menilai keputusan yang diambil Antonio Mateu Lahoz sudah benar. Valladolid tidak seharusnya mendapat penalti karena tidak ada handball.
"Tidak terjadi [pelanggaran] apa pun di sana. Junior Firpo memindahkan lengannya dan bola menyentuh bagian dada," ulas Andujar Oliver kepada Radio Marca.
Klaim Penalti Gerard Pique
Selain itu, ada juga klaim penalti dari Gerard Pique. Bek tengah Barcelona merasa dirinya dilanggar Javi Sanchez pada menit ke-75. Lokasi pelanggaran yang diklaim Gerard Pique di dalam kotak penalti dan dia memprotes keputusan wasit. Gerard Pique meminta penalti.
"Itu tidak nampak sebagai penalti menurut saya," kata Andujar Oliver.
"Kami telah melihat 40.000 seperti itu sebelumnya, tetapi saya bersikeras bahwa kontak dari Javi Sanchez tidak cukup. Ada pergumulan kecil, tetapi tidak cukup untuk memberikan penalti," katanya.
Belakangan, Barcelona acap kali protes soal keputusan wasit dan VAR. Presiden Josep Maria Bartomeu menyebut VAR hanya menguntungkan tim yang sama. Walau tidak menyebut klub, tuduhan itu diyakini diarahkan ke Real Madrid.
Sumber: Marca
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 5 September 2025 22:31
Cedera Tidak Parah, Lamine Yamal Siap Perkuat Timnas Spanyol Lagi
-
Liga Spanyol 4 September 2025 16:36
Robert Lewandowski Semakin Tuwir, Barcelona Siapkan Penggantinya
-
Liga Spanyol 4 September 2025 15:46
Besiktas Ingin Bajak Raul Asencio, Real Madrid: Eits, Gak Boleh!
-
Liga Spanyol 4 September 2025 11:55
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:11
-
Tim Nasional 6 September 2025 02:53
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:39
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:00
-
Tim Nasional 6 September 2025 00:33
-
Tim Nasional 6 September 2025 00:22
MOST VIEWED
- Apa Beda Xabi Alonso dan Carlo Ancelotti? Ini Kata Kapten Real Madrid
- Alasan Jujur Fermin Lopez yang Tolak Pinangan Chelsea di Deadline Day
- Lamine Yamal dan Fermin Lopez Sikapi Tawaran Chelsea dengan Bercanda
- Perubahan Radikal Dihadirkan Xabi Alonso di Real Madrid: Dari Drone, Disiplin Jerman, hingga Rotasi
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...