
Bola.net - Josep Guardiola dan Barcelona, sebuah kombinasi yang pernah mengguncangkan dunia sepak bola dengan gaya bermain indah yang melahirkan banyak trofi. Sepak bola ini dikenal dengan sebutan tiki-taka, atau singkatnya aliran umpan dalam pola segitiga yang terus bergerak.
Saat itu Guardiola terbilang beruntung punya pemain-pemain akademi Barca yang luar biasa. Sebut saja Xavi, Andreas Iniesta, Sergio Busquets, dan tentu Lionel Messi. Tentu pemain-pemain inilah yang jadi bintang utama era keemasan Barca.
Guardiola pun mendatangkan pemain-pemain baru, tepatnya 17 pemain antara tahun 2008 sampai 2012. Beberapa sukses, sebagian lain pembelian gagal.
Bagaimana kebijakan transfer Guardiola pada era keemasan tersebut? Planetfootball menyusun daftarnya dari yang biasa sampai yang terbaik, yuk baca selengkapnya di bawah ini!
10. Zlatan Ibrahimovic
Zlatan Ibrahimovic (c) AFP
Ibrahimovic bukan pembelian buruk, dia menyumbang 16 gol dalam 29 penampilan di La Liga, termasuk gol kemenangan 1-0 atas Real Madrid.
Namun, jelas ada masalah pribadi antara Ibra dengan Guardiola. Keduanya berseteru cukup panjang, Ibra pun tidak bertahan lama.
Terlebih, Barca mendatangkan Ibra dengan menjual Eto'o, salah satu striker terbaik mereka.
9. Jose Manuel Pinto
Barca perlu mendatangkan kiper pelapis Victor Valdes, Pinto pun dipilih. Umumnya kiper kedua jarang dibicarakan, bahkan jarang mendapatkan menit bermain.
Uniknya, Pinto tidak demikian. Dia sosok yang cukup populer di antara fans Barca dan punya hubungan dekat dengan Leo Messi.
8. Adriano
Salah satu dari banyak pemain yang awalnya diamati Monchi di Sevilla, sebelum akhirnya memilih Barcelona. Adriano serbabisa dan rela melakukan segalanya demi tim.
Dia menghabiskan enam musim di Camp Nou, tampil lebih dari 100 pertandingan di La Liga.
7. Cesc Fabregas
Cesc Fabregas (c) AFP
Anak yang kembali pulang, Fabregas digadang-gadang jadi jenderal lini tengah Barca yang baru. Dia dipulangkan dari Arsenal dengan harapan tinggi.
Sayangnya, Fabregas gagal meneruskan jejak Xavi, gaya bermainnya berbeda. Bagaimanapun Barca patut diapresiasi bisa mendatangkan Fabregas dari The Gunners.
6. Alexis Sanchez
Alexis Sanchez (c) AFP
Namanya bersinar di Udinese, Alexis Sanchez lalu mendarat di Camp Nou setelah Barcelona berjuang keras. Dia sempat tampil apik, tapi akhirnya perlahan-lahan menurun.
Sanchez menghabiskan tiga tahun di Barca, antara 2011-14, sebagian bukan di bawah Guardiola. Performanya membuat Arsenal kepincut, yang lalu jadi jalan karier Sanchez berikutnya.
5. Seydou Keita
Guardiola menangani Barcelona selama empat tahun, sama dengan karier Seydou Keita di sana. Dia memang tidak sehebat Xavi, Iniesta, Busquets, tapi Keita selalu bisa diandalkan.
Terbukti, gelandang Mali ini menempuh hingga 200 penampilan dalam empat musim. Keita jadi pemain keempat ketika trio gelandang Barca tidak bisa bermain sepenuhnya
4. Javier Mascherano
Javier Mascherano (c) AFP
Karena Busquets nyaris tidak tergantikan di lini tengah, Mascherano harus melakukan sesuatu untuk mendapatkan kesempatan bermain reguler.
Dia bekerja keras, menjelma jadi bek tengah tangguh. Ketika Carles Puyol cedera panjang dan akhirnya pensiun, Mascherano mampu memikul tugas itu sama baiknya.
Mascherano punya energi luar biasa, bisa membaca permainan, dan berani dalam duel-duel udara.
3. David Villa
David Villa (c) AFP
Sebenarnya Barca berminat mendatangkan Villa sejak awal, bukan Ibramhimovic. Kali ini mereka mencoba lagi dan akhirnya berhasil.
Vila datang ke Camp Nuou pada usia 28 tahun, dalam level terbaiknya. Dia membentuk trio yang mematikan bersama Messi dan Pedro, yan gmenjuarai Liga Champions dan La Liga 2010/11.
2. Dani Alves
Dani Alves (c) AFP
Salah satu pemain terbaik Barcelona. Alves bisa membentuk kombinasi impresif dengan Messi, berulang kali mengoyak pertahanan lawan.
Alves merupakan pembelian mayor pertama Guardiola, yakni dengan 31 juta poundsterling pada tahun 2008. Pembelian ini terbukti tepat, Alves jadi salah satu bek kanan terbaik di sepak bola Eropa.
1. Gerard Pique
Gerard Pique (c) AFP
Produk La Masia, terbuang ke Manchester United, akhirnya dipulangkan Guardiola. Gerard Pique harus menemuh jalan memutar untuk mengembangkan kariernya.
Pique masih jadi salah satu pemain terpenting Barca sampai saat ini. Dia bek tangguh yang cerdik dalam mengambil keputusan.
Sumber: Planetfootball
Baca ini juga ya!
- Nostalgia Ronaldo 'Kuncung' Nazario: Juara Piala Dunia Saat Berusia 17 Tahun
- Sejumlah Rekrutan Buruk, Barcelona Mulai Bidik Pemain Gratisan?
- Terancam Rugi Sampai 100 Juta Euro, Barcelona Ngotot Potong Gaji Pemain
- Presiden Barcelona Lebih Pilih Erling Haaland daripada Lautaro Martinez
- Lionel Messi Diklaim Lebih Hebat dari Maradona, Sepakat?
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2025 22:43
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:59
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:12
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:11
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 23:02
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:50
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:47
MOST VIEWED
- Hasil Getafe vs Real Madrid: Tuan Rumah 2 Kartu Merah, Mbappe Tentukan Kemenangan
- Hasil Barcelona vs Girona: Drama Kartu Merah Hansi Flick dan Gol Ronald Araujo Warnai Kemenangan Los Cules
- Lamine Yamal Berhenti Tanda Tangan untuk Fans Barcelona, Ada Masalah Apa?
- Tak Bisa Berhenti Cetak Gol, Musim Ini Memang Musimnya Kylian Mbappe!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...