
Bola.net - - Bek Real Madrid, Dani Carvajal mengakui banyak pemain Madrid yang tampil di bawah performa seharusnya musim ini. Secara pribadi, Carvajal merasa gagal, dan dia percaya banyak pemain Madrid yang juga merasa demikian.
Musim 2018/19 ini berjalan begitu buruk bagi Madrid. Mereka memulai musim sebaga juara Eropa yang telah meraih gelar Liga Champions dalam tiga musim beruntun, tetapi ternyata segalanya berjalan ke arah yang salah sejak awal.
Madrid terseok-seok di bawah pimpinan Julen Lopetegui, dan gagal bangkit di bawah Santiago Solari. Kini, Madrid tidak berjuang merebut satu trofi pun. Mereka sudah tersingkir dari Copa del Rey dan Liga Champions. Musim ini terasa hambar.
Sebab itu, Carvajal menilai Madrid bakal berusaha kembali membuktikan kekuatan mereka musim depan. Baca komentar selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Bermain Buruk
"Tidak ada satu pun dari kami yang bermain di level optimal," buka Carvajal kepada Marca.
Ada banyak alasan yang diduga jadi penyebab kegagalan Madrid. Mulai dari kepergian Cristiano Ronaldo dan Zinedine Zidane, sampai anggapan Bahwa skuat Madrid yang sekarang sudah tua, dan sudah waktunya regenerasi.
Biar begitu, Carvajal sendiri tidak tahu alasan yang pasti. Dia tidak tahu mengapa Madrid gagal, hanya yang jelas skuat Madrid tidak memberikan permainan terbaik mereka.
"Inilah sepak bola, kami tidak memberikan kemampuan terbaik yang bisa kami berikan. Untuk alasan apa, saya tidak bisa mengatakannya. Namun, tidak ada satu pun dari kami yang memberikan level terbaik."
"Kami sudah bersama selama bertahun-tahun dan kami mengenal satu sama lain. Itulah yang jadi kuncinya, tetapi tahun ini kami tidak berjuang merebut apa pun," imbuhnya.
Keberanian Zidane
Setelah kegagalan dua pelatih, Madrid kembali berharap pada Zinedine Zidane untuk mengakhiri musim sebaik mungkin dan memulai pembangunan besar-besaran musim depan. Carvajal sendiri mengakui keberanian Zidane yang mau menerima tawaran Madrid di momen sulit alih-alih menunggu awal musim depan.
"Zidane adalah hal terbaik yang bisa terjadi pada kami semua. Dia sangat berani untuk menerima tim saat ini [daripada menunggu sampai musim panas]."
"Kami merupakan bagian dari sejarah, tetapi sepak bola adalah soal masa kini dan sepak bola tidak punya ingatan. Itulah sebabnya kami terus dikritik musim ini, yang memang bukan musim bagus," tandasnya.
Baca Juga:
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 6 September 2025 12:34
Transfer Gianluigi Donnarumma: Mengapa Real Madrid Tidak Tertarik?
-
Liga Spanyol 5 September 2025 22:04
Peran Berbeda untuk Jude Bellingham setelah Kembali dari Cedera
-
Liga Spanyol 5 September 2025 21:46
Dua Nama Tak Tergoyahkan di Lini Tengah Real Madrid: Salah Satunya Tchouameni
-
Liga Spanyol 5 September 2025 21:30
Mastantuono Wujudkan Mimpi: Main di Monumental, Satu Lapangan dengan Messi
LATEST UPDATE
-
Otomotif 6 September 2025 15:40
-
Liga Italia 6 September 2025 15:38
-
Otomotif 6 September 2025 15:20
-
Tim Nasional 6 September 2025 15:19
-
Tim Nasional 6 September 2025 14:35
-
Tim Nasional 6 September 2025 14:20
MOST VIEWED
- Apa Beda Xabi Alonso dan Carlo Ancelotti? Ini Kata Kapten Real Madrid
- Hansi Flick Nilai Bek Manchester United Ini Cocok Memperkuat Benteng Pertahanan Barcelona
- Alasan Jujur Fermin Lopez yang Tolak Pinangan Chelsea di Deadline Day
- Lamine Yamal Ikut Rayakan Comeback Eks Barcelona Ini ke La Liga Setelah Cabut Dari Camp Nou 11 Tahun Silam
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...