
Bola.net - Bos Barcelona, Quique Setien, mengaku mulai meragukan kualitas VAR di La Liga setelah Real Madrid memetik kemenangan kontroversial atas Real Sociedad (2-1), Senin (22/6/2020).
Madrid memetik kemenangan lewat gol-gol Sergio Ramos dan Karim Benzema di babak kedua. Namun, sebenarnya Madrid beruntung karena sejumlah keputusan wasit yang membantu mereka.
Insiden pertama terjadi pada gol Adnan Januzaj yang dianulir, wasit menilai Mikel Merino berada di posisi offside. Meski tak menyentuh bola, Merino dianggap offside karena menghalangi pandangan kiper.
Insiden kedua terjadi ketika Karim Benzema mencetak gol kemenangan Madrid di menit ke-70. Tayangan ulang menunjukkan Benzema mengontrol bola dengan lengannya, yang menurut sebagian pemain handball, tapi tidak menurut wasit.
Penggunaan VAR di kedua insiden itu pun diragukan, wasit dianggap tidak adil. Apa kata pelatih Barcelona tentang insiden tersebut? Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Mungkin Harus Diperhatikan
Pertama-tama, Setien menegaskan bahwa Barca hanya fokus pada diri mereka sendiri. Namun, dia mengakui penggunaan VAR mulai meragukan dan harus diperhatikan lebih. Dia hanya ingin sepak bola yang lebih adil.
"Saya fokus pada diri kami sendiri. Kami punya beberapa masalah di lapangan, tapi saya sangat senang dengan banyak hal lain yang kami lakukan," ungkap Setien kepada Marca.
"Kami memetik dua kemenangan dan satu hasil imbang. Kami mencetak enam gol dan belum kebobolan. VAR adalah alat yang bisa membuat kami jadi lebih baik."
"Tapi kami harus menggunakannya dengan tetap menyadari realitas di lapangan. Adil jika mulai bertanya-tanya mengapa sebagian insiden dilihat ulang dan mengapa yang lain tidak. Hal ini bisa memunculkan gagasan bahwa VAR tidak digunakan dengan baik."
Masih Sengit
Lebih lanjut, Setien pun percaya situasi Barca tidak terlalu buruk. Madrid unggul, tapi masih bisa disalip. Jumlah poin kedua tim sama, yang artinya juara bakal ditentukan oleh konsistensi.
"Memang benar kami tertinggal, tapi jumlah poin kami sama. Mereka [Madrid] pun tidak bisa membuat kesalahan," sambung Setien.
"Banyak liga yang ditentukan pada beberapa pertandingan terakhir. Situasinya masih sama. Kami tertinggal, tapi masih ada delapan pertandingan dan kami ingin memenangi setiap pertandingan dan terus bersaing sampai yang terakhir."
"Saya tahu kami harus memenangi semua pertandingan, sama seperti mereka," tutupnya.
Sumber: Marca
Baca ini juga ya!
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 16:56
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:21
-
News 22 Oktober 2025 17:17
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:12
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 16:56
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 16:29
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 16:12
MOST VIEWED
- Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
- Formasi Eksperimen Hansi Flick: Trio Bardghji, Rashford, dan Yamal Siap Uji Taji di Barcelona vs Olympiacos
- Hasil Getafe vs Real Madrid: Tuan Rumah 2 Kartu Merah, Mbappe Tentukan Kemenangan
- Tak Bisa Berhenti Cetak Gol, Musim Ini Memang Musimnya Kylian Mbappe!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...