
Bola.net - Gareth Bale sepertinya tidak pernah kehabisan cara mencari masalah di Real Madrid. Bale tidak pernah menjaga komitmen untuk Los Blancos, yang jadi sumber kesengsaraannya di bawah Zinedine Zidane.
Bale masih punya kemampuan luar biasa. Punya kecepatan tinggi, jago mencetak gol, dan terkadang bisa menjadi penentu kemenangan tim. Namun, entah mengapa Zidane tidak pernah benar-benar memercayai Bale.
Zidane dan pihak klub sudah berusaha melepas Bale pada bursa transfer musim panas ini, tapi pada akhirnya gagal. Mau tak mau, Zidane harus siap menerima Bale dalam skuadnya. Lembaran baru dibuka bagi kedua pihak.
Sayangnya, Bale justru berulah. Dia benar-benar menguji kesabaran Zidane, apalagi lewat komentar terakhirnya.
Seperti apa? Menukil Sport, baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Lebih Bahagia Bersama Wales
Zidane hanya mencoba berlaku adil. Dia mau memberi kesempatan ketika Bale siap bermain dan tak segan mencadangkannya ketika kondisi tak mendukung. Namun, Bale sepertinya menerima keputusan Zidane ini dengan cara berbeda.
Bale memang beberapa kali dicadangkan musim ini, Zidane berdalih kondisi Bale tidak cukup fit. Seperti biasa, Bale rentan cedera berulang. Cedera yang sama mudah kambuh.
Kini, ketika liga tengah beristirahat sejenak untuk jeda internasional, Bale melontarkan komentar kontroversial ketika membela Wales. Dia mengaku lebih bahagia dan lebih bersemangat bermain untuk Wales daripada bermain di Madrid.
Komentar Bale ini jelas bakal menyulut amarah pimpinan Los Blancos, Zidane, dan rekan-rekan setimnya - meski mereka semua masih bungkam. Bale tidak menyadari situasinya sendiri di Madrid.
Tanpa Komitmen
Sebagai pemain yang pernah masuk dalam daftar jual klub dan bisa bertahan hanya karena masalah gaji, komentar Bale di atas jelas tak pantas. Dia Seharusnya berkata ingin bekerja lebih keras lagi di Santiago Bernabeu.
Sebaliknya, komentar itu justru menunjukkan rendahnya komitmen Bale, yang jelas terasa di lapangan. Setiap kali mengenakan kostum Madrid, Bale tampak ogah mengambil risiko, tidak seperti performanya saat membela Wales.
Bersama Madrid, Bale mudah kehilangan bola, enggan terlibat dalam duel-duel berisiko. Bahkan, kabarnya Bale sengaja absen pada laga-laga tertentu.
Real Madrid vs Gareth Bale
Bale bisa bertahan di Madrid dengan harga yang tidak murah. Dia terbilang pemain terbaik dalam skuad, tapi jelas tidak cocok dengan rekan-rekannya, apalagi di ruang ganti.
Hanya dukungan presiden Madrid, Florentino Perez, yang bisa membuat Bale bertahan selama ini. Zidane, bagaimanapun, bakal tetap memainkan Bale selama ada kesempatan.
Sumber: Sport
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 23:08
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 23:27
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 23:10
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 23:08
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 22:58
-
Asia 22 Oktober 2025 22:57
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 22:48
MOST VIEWED
- Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
- Formasi Eksperimen Hansi Flick: Trio Bardghji, Rashford, dan Yamal Siap Uji Taji di Barcelona vs Olympiacos
- Hasil Getafe vs Real Madrid: Tuan Rumah 2 Kartu Merah, Mbappe Tentukan Kemenangan
- Tak Bisa Berhenti Cetak Gol, Musim Ini Memang Musimnya Kylian Mbappe!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...