Szczesny Buka Suara soal Lamine Yamal: Saya Tidak Lihat Ada Red Flags!

Szczesny Buka Suara soal Lamine Yamal: Saya Tidak Lihat Ada Red Flags!
Lamine Yamal merayakan gol dalam laga Barcelona vs Inter Milan di leg pertama semifinal Liga Champions 2024/2025, Kamis (1/5/2025) dini hari WIB. (c) AP Photo/Joan Monfort

Bola.net - Kiper Barcelona, Wojciech Szczesny, angkat bicara mengenai fenomena rekan setimnya, Lamine Yamal. Ia memberikan pandangannya terkait popularitas dan sorotan masif yang kini mengarah pada sang pemain muda.

Di usianya yang baru menginjak 17 tahun, Lamine Yamal memang telah menjelma menjadi pemain kunci. Ia tidak hanya menjadi andalan bagi Barcelona, tetapi juga bagi Timnas Spanyol di level internasional.

Meskipun demikian, Szczesny mengaku sama sekali tidak khawatir dengan perkembangan pesat yang dialami Yamal. Penjaga gawang asal Polandia itu justru melihat banyak hal positif dari sikap dan mentalitas sang wonderkid.

Dalam sebuah wawancara, Szczesny membagikan pandangannya secara mendalam. Ia membahas mengapa Yamal berada di jalur yang benar, pentingnya kegembiraan dalam permainannya, dan faktor kunci bagi kesuksesan masa depannya.

1 dari 3 halaman

Tak Ada Tanda Bahaya sama Sekali

Wojciech Szczesny merasa sangat yakin bahwa Lamine Yamal berada di jalur karier yang benar. Ia mengaku sama sekali tidak melihat adanya tanda-tanda bahaya atau "red flags" dalam perkembangan sang pemain.

Menurutnya, sikap Yamal terhadap sepak bola dan kehidupan secara umum adalah kunci utama kesuksesannya saat ini. Ia bahkan menyamakan situasi Yamal dengan apa yang pernah terjadi pada bintang Brasil, Neymar.

"Anda tahu apa yang saya pikirkan? Setiap orang punya jalannya masing-masing. Dan sampai hari ini, saya tidak melihat adanya tanda bahaya," kata Szczesny kepada FootTruckTV.

"Saya pikir sikapnya terhadap sepak bola, terhadap kehidupan, adalah yang membuatnya menjadi pemain seperti sekarang. Dan itu seperti... Anda tidak bisa benar-benar mengubah kepribadian seseorang. Mereka bilang Neymar bisa mencapai lebih banyak dalam sepak bola jika dia punya mentalitas yang berbeda. Tapi jika dia mendekati sepak bola dan kehidupan secara berbeda, dia tidak akan menjadi Neymar yang mempertontonkan sebuah pertunjukan," jelasnya.

2 dari 3 halaman

Biarkan Dia Menikmati Sepak Bola

Lebih lanjut, Szczesny berpendapat bahwa pemain dengan kepribadian unik seperti Yamal tidak seharusnya terlalu dikekang. Menurutnya, kunci untuk mengeluarkan potensi terbaik dari sang pemain adalah dengan membiarkannya bermain dengan bebas.

Ia sangat percaya bahwa membiarkan Yamal menikmati sepak bola di atas lapangan adalah hal yang krusial. Rasa gembira yang ia tunjukkan dalam bermain memiliki dampak positif yang sangat luas, tidak hanya untuk dirinya sendiri.

"Saya pikir dengan kepribadian seperti itu, Anda tidak seharusnya terlalu menahan mereka. Anda harus membiarkan mereka menikmati sepak bola," ujar kiper berpengalaman tersebut.

"Karena kegembiraan itu tidak hanya menular bagi rekan-rekan setimnya, itu juga menginspirasi jutaan orang di seluruh dunia," tambahnya.

3 dari 3 halaman

Pentingnya Peran Lingkungan Sekitar

Szczesny juga menyoroti usia Yamal yang masih sangat belia, yakni baru 17 tahun. Di usia tersebut, ia merasa sangat wajar jika sang pemain nantinya akan membuat beberapa kesalahan khas anak muda.

Akan tetapi, ia menekankan bahwa faktor terpenting yang akan menentukan masa depan Yamal bukanlah dirinya sendiri. Justru, orang-orang dan lingkungan di sekitarnyalah yang akan memegang peranan paling krusial dalam kariernya.

"Tapi saya pikir itu lebih karena lingkungan Lamine daripada dirinya sendiri. Dia baru 17 tahun. Dia punya hak, bahkan mungkin kewajiban, untuk membuat beberapa kesalahan masa muda," tuturnya.

"Mari berharap jika dia melakukannya, itu tidak akan memiliki konsekuensi serius. Tapi lingkungannya tidak diragukan lagi akan menjadi penting baginya," pungkas Szczesny.