Penneta dan Radwanska ke Semifinal

- Unggulan teratas Flavia Pennetta dan Agnieszka Radwanska maju ke semifinal event WTA di Linz, Jumat.

Pennetta harus bermain lebih lama pada set pembuka pertandingannya melawan petenis Romania Ioana Raluca Olaru, namun petenis Italia itu mengendalikan set kedua untuk memastikan kemenangan 7-5, 6-2.

Radwanska berjuang mengatasi dua set point melawan unggulan ketujuh asal Ceko Lucie Safarova pada tiebreak set kedua sebelum merebut kemenangan 6-3, 7-6 (11/9) pada match point keempatnya.

Unggulan ketiga dari Belgia Yanina Wickmayer juga menang, menundukkan unggulan delapan Sara Errani dari Italia 7-5, 6-3, tetapi petenis Spanyol unggulan keempat Carla Suarez Navarro gagal mencapai semifinal, kalah 5-7, 4-6 dari petenis Ceko Petra Kvitova.

Pennetta tampak lelah pada set pertama ketika ia berjuang untuk mengatasi lawan yang telah menikmati keberhasilannya di luar WTA Tour, memenangi sembilan event ITF.

Dari kedudukan 3-3, serangkaian lima break berturut-turut membuat Pennetta memimpin 6-5, tetapi ia melakukan double-fault pada set point pertamanya sebelum menutup set tersebut pada set point keduanya.

Pada set kedua, Pennetta mendapat break sehingga unggul 2-1 tetapi kemudian harus menyelamatkan tiga break point untuk memimpin 4-2.

Setelah Olaru gagal memanfaatkan peluangnya, Pennetta menyudahi pertandingan dengan memenangi 11 dari 13 poin terakhir.

"Setiap orang lelah pada akhir tahun," kata Pennetta.

"Sesungguhnya saya merasa sedikit lebih baik dibanding kemarin, tetapi ia mulai sangat agresif, sangat fokus. Ia bermain sangat bagus hari ini, terutama set pertama, tetapi kemudian ia mulai mengalami masalah dengan servisnya."

Radwanska mematahkan servis di awal untuk mengungguli Safarova 3-1, tetapi setelah kembali melakukan break untuk memimpin 5-1 ia awalnya gagal melakukan servis untuk menyudahi set tersebut.

Setelah memenangi set tersebut pada kesempatan berikutnya ia bertahan dari tiga break point pada awal set kedua, tetapi Safarova melanjutkan tantangannya.

Safarova kemudian mematahkan servis lawannya untuk memimpin 2-0, tetapi double-fault yang dilakukannya membuat Radwanska balas mematahkan servisnya pada game berikutnya.

Petenis Ceko yang kidal itu kemudian menyelamatkan satu break point pada kedudukan 2-2 sebelum digelar tiebreak, tempat ia tidak mampu memanfaatkan dua set point saat kedudukan angka 6-4.

"Pada awal pertandingan ia melakukan beberapa kesalahan dan saya kira itulah sebabnya mengapa saya menang sangat cepat 5-1," kata Radwanska.

"Tetapi kemudian ia bermain lebih baik dan menjadi sangat ketat. Sepertinya 50-50. Pastinya saya akan menghadapi masalah pada set ketiga, maka saya berusaha untuk fokus pada set point-nya. Itu sungguh sangat ketat."

Terjadi tujuh kali break pada set pertama saat Wickmayer menghadapi Errani, ketika petenis Belgia itu gagal memanfaatkan tiga set point pada servis Errani saat kedudukan 5-4 tetapi kemudian mematahkan servisnya pada angka 6-5.

Satu break untuk membuat angka menjadi 2-0 memberinya awal yang ia inginkan pada set kedua dan meskipun ia gagal melakukan servis untuk menyudahi pertandingan pada kedudukan 5-1 ia merebut kemenangan pada match point keempatnya saat memimpin 5-3.

Suarez Navarro, yang mengalahkan Venus Williams dalam perjalanannya menuju perempat final Australia Terbuka 2009, gagal memanfaatkan salah satu dari delapan break point pada set pertama, sementara Kvitova mematahkan servis pada kesempatan break point kesembilan untuk memimpin 6-5 dan melakukan servis untuk menutup set pertama.

Pada set kedua, Kvitova mematahkan servis untuk memimpin 3-2 ketika Suarez Navarro melakukan double-fault, tetapi ia kehilangan keunggulannya ketika ia melakukan double-fault tiga kali berturut-turut untuk membuat petenis Spanyol itu menyamakan kedudukan 3-3.

Namun kemudian, setelah menyamakan kedudukan, Suarez Navarro kehilangan servisnya lagi pada game berikutnya, dan itu cukup untuk memberi Kvitova satu tempat di semifinal. (ant/cax)

Berita Terkait