
Bola.net - Teka-teki soal banyaknya pemain belakang yang dinaturalisasi PSSI sepanjang kepemimpinan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia akhirnya terjawab. Salah seorang mantan anggota Komite Eksekutif PSSI, Hasani Abdulgani, menjawab pertanyaan yang selama ini banyak muncul di kalangan pencinta sepak bola Indonesia tersebut.
Menurut Hasani, dalam sebuah siniar di kanal Bebas Podcast Id, pertanyaan soal komposisi pemain yang dinaturalisasi ini sempat ditanyakan kepada Shin Tae-yong dalam sebuah rapat Exco PSSI. Shin Tae-yong, sambung Hasani, kemudian menjawab bahwa pemain-pemain yang dinaturalisasi ini sesuai dengan standar yang telah ditetapkan sebelumnya.
"Saya nggak mau pemain yang diambil levelnya sama dengan pemain-pemain yang ada di lokal," kata Hasani menirukan jawaban Shin Tae-yong.
Lalu, menurut Hasani, Shin Tae-yong mengaku bahwa ia tak menemukan sosok pemain depan atau tengah yang sesuai dengan kriterianya. Rata-rata, pemain yang sesuai kriteria pelatih asal Korea Selatan tersebut adalah pemain belakang.
"Itulah alasannya kenapa ia ambil pemain belakang," tutur Hasani, dalam siniar bersama anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, tersebut.
Sepanjang kepemimpinan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, sudah ada sepuluh pemain dinaturalisasi, termasuk Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On, yang tinggal mengambil sumpah sebagai warga negara Indonesia. Dari sepuluh pemain tersebut, sebagian besar di antara mereka berposisi sebagai pemain belakang.
Tercatat ada tujuh pemain yang berposisi pemain belakang. Mereka adalah Elkan Baggott, Jordi Amat, Sandy Walsh, Shayne Pattynama, Justin Hubner, Jay Idzes, dan Nathan Tjoe-A-On. Kemudian, dua orang, yaitu Marc Klok dan Ivar Jenner, berposisi sebagai gelandang. Sisanya, Rafael Struick merupakan pemain depan.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Dampak Positif Pemain Belakang Naturalisasi

Menurut Hasani, ia sepakat dengan STY soal naturalisasi sejumlah pemain belakang tersebut. Ia menilai, para pemain belakang naturalisasi tersebut memiliki sejumlah kelebihan dibanding pemain-pemain yang ada.
Salah satu kelebihan pemain belakang naturalisasi tersebut adalah postur mereka, yang memiliki tinggi di atas rata-rata pemain lokal. Hal ini, sambungnya, akan menutup kelemahan Timnas Indonesia selama ini.
"Kalau selama ini kita ketemu dengan tim asal Timur Tengah atau tim-tim yang pemainnya secara postur lebih tinggi, sudah gemetar kita," katanya.
"Lawan tinggal kasih bola lambung saja. Oleh karena itu, saya lihat di pertahanan ada Elkan Baggott, Jordi Amat, Shayne Pattynama, Sandy Walsh, ditambah Asnawi dan Pratama Arhan, kalau datang bola umpan silang atas, silakan saja," Hasani menambahkan.
Buka Peluang Naturalisasi Pemain Depan

Lebih lanjut, Hasani menyebut bahwa ke depan masih terbuka peluang bagi PSSI untuk menaturalisasi pemain-pemain depan atau gelandang. Namun, menurutnya, para pemain tersebut tetap harus sesuai kriteria sang pelatih.
"Kalau nanti didapatkan pemain depan bagus, ya diambil," kata Hasani.
"Ada, tapi itu wilayahnya pelatih," ia menandaskan.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
Jangan Lewatkan!
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Eropa Lain 6 Desember 2025 03:05 -
Liga Inggris 6 Desember 2025 01:25Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV dan Vidio, 6-9 Desember 2025
-
Bola Indonesia 5 Desember 2025 23:24BRI Super League: Pelatih Borneo FC Akui Kekalahan, Persib Layak Menang
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 6 Desember 2025 04:07 -
Piala Dunia 6 Desember 2025 03:51 -
Piala Dunia 6 Desember 2025 03:36 -
Piala Dunia 6 Desember 2025 03:31 -
Liga Eropa Lain 6 Desember 2025 03:05 -
Piala Dunia 6 Desember 2025 02:38
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 5 Desember 2025 18:27 -
tim nasional 5 Desember 2025 16:55 -
tim nasional 5 Desember 2025 15:28 -
tim nasional 4 Desember 2025 20:34 -
tim nasional 4 Desember 2025 20:23 -
tim nasional 4 Desember 2025 19:26
MOST VIEWED
- Update 8 Nilai Pasar Pemain Timnas Indonesia di Liga Belanda: Mees Hilgers Turun Drastis, Dean James dan Justin Hubner Meroket
- Keren! Kevin Diks Masuk Tim Terbaik Eropa Bersanding dengan Lamine Yamal, Kylian Mbappe, Sampai Mason Greenwood
- Adu Mekanik Calon Pelatih Timnas Indonesia: Giovanni van Bronckhorst vs John Herdman, Siapa Lebih Wow?
- Indra Sjafri Jelaskan soal Marselino Ferdinan Gagal Gabung Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025, Penggantinya Wonderkid Persik
HIGHLIGHT
- 7 Pemain dengan Jumlah Assist Terbanyak Sepanjang ...
- 10 Pemain Termuda Sepanjang Sejarah Liga Champions...
- 4 Calon Pengganti Benjamin Sesko di Manchester Uni...
- 8 Penendang Penalti Terbaik Sepanjang Masa di Prem...
- Nasib Penggawa Inter Milan Peraih Treble 2010: Dar...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...

















:strip_icc()/kly-media-production/medias/5434631/original/080864300_1764936738-Bupati_Aceh_Selatan.png)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5434213/original/090792700_1764918890-edy_perpres.png)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5434698/original/075693800_1764947628-1000017326__1_.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5434717/original/099003400_1764949991-IMG_5365.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5434635/original/002249800_1764937039-IMG_5347.jpg)
