
Bola.net - Timnas Thailand harus berjuang keras saat bertandang ke Stadion Utama Gelora Bung Karno Kamis (29/12/2022). Pasalnya Tim asuhan Mano Polking tersebut harus bermain dengan 10 pemain akibat kartu merah saat melawan Indonesia di Piala AFF 2022.
Thailand harus kehilangan Sanrawat Dechmitr di menit 62 setelah melakukan pelanggaran keras terhadap pemain Indonesia. Padahal Dechmitr baru saja masuk di awal babak kedua menggantikan Channarong Promsrikaew.
Sebelumnya Thailand juga harus tertinggal terlebih dahulu oleh gol penalti Marc Klok. Beruntun Thailand mampu diselamatkan oleh gol Sarach Yooyen sehingga mampu mencuri satu poin di kandang lawan.
Menanggapi kartu merah tersebut, Mano Polking merasa keputusan wasit memang sudah tepat. “Saya tidak memiliki keluhan tentang kartu merah itu. Wasit menangkapnya dengan benar,” terang Polking dikutip dari The Thao 247.
Tak Salahkan Pemain
Hasil imbang sepertinya menjadi hal positif bagi Mano Polking di laga kemarin. Hal ini tentu saja mengingat situasi tertinggal 1-0 dan kalah jumlah pemain di setengah jam sebelum laga berakhir.
Hasil itu setidaknya membuat Polking tidak menyalahkan Sanrawat Dechmitr atas kartu merah yang didapatkannya. Menurut Polking apa yang dilakukan oleh Dechmitr adalah hal yang normal dalam perebutan bola.
“Faktanya, kartu merah itu adalah kartu merah. Tapi saya tidak menyalahkan Sanrawat Dechmitr, saya pikir itu situasi bola yang normal.”
‘Para pemain Indonesia menjaga bola dengan baik, tentu pemain saya ingin mendapatkan bola kembali. Semuanya baik-baik saja," tambah Polking.
Dukung terus perjuangan Timnas Indonesia dengan melihat jadwal lengkap Piala AFF 2022 dan memantau hasil, klasemen, dan top skor AFF Cup 2022 hanya di Bola.net.
Kata Penyemangat Sang Kapten
Mendapatkan kartu merah di laga paling menentukan tentu saja menjadi beban tersendiri bagi Sanrawat Dechmitr. Hal tersebut juga disadari oleh sang kapten Theerathon Bunmathan.
Gelandang Thailand tersebut memberikan kata-kata penyemangat agar Dechmitr tidak menyalahkan dirinya. Di Facebook pribadinya, Bunmathan menyampaikan dukungannya serta semua orang Thailand bagi Dechmitr.
“Kerja sama tim kita sangat penting. Kita jangan sampai ada yang tertinggal dengan kekecewaannya. Kita satukan semangat tim, kita bersatu untuk melawan tujuan. Sanrawat Dechmitr tidak perlu stress atau berpikir berlebihan. Semua orang selalu mendukung dia," terang Bunmathan.
Sumber: The Thao 247 dan Sofascore
Penulis: Ahmad Daerobby
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:03
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:02
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:50
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:04
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:59
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:36
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:27
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:22
MOST VIEWED
- Rumor Buyar, Louis van Gaal Bukan Pelatih Timnas Indonesia
- Kata-Kata Berkelas Indra Sjafri Usai Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup C SEA Games 2025
- Hasil Undian Grup Cabor Sepak Bola SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup 'Mudah'?
- Hokky Caraka Merespons Lengsernya Patrick Kluivert dari Timnas Indonesia: Dia Orang Baik, tapi Tidak Sedang Hoki
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...