
Bola.net - Andik Vermansyah menegaskan bahwa meski masuk Timnas, pemain bola adalah manusia biasa. Ia bisa saja salah, terjatuh, kalah dan tak selalu memenangkan sebuah pertandingan.
"Pemain bola juga manusia," tulis Andik pada status Blackberry Messenger-nya sejak semalam (27/11).
Kepada Bola.net Andik mengaku status itu ia tulis demi sedikit mengurangi tekanan pada dirinya jelang laga melawan Singapura sore nanti. Ya, beban berat memang disandang Garuda Merah Putih pada laga tersebut. Mereka harus memenangkan pertandingan ini jika masih ingin peluang ke babak selanjutnya tetap terbuka.
"Semua pemain sepak bola pasti ingin menang kalau main. Tapi kita kan manusia biasa, tak bisa selalu menang," ujar pemain asal klub Persebaya Surabaya itu.
Andik menegaskan kalau pernyataannya itu bukan berarti ia pesimis Timnas bisa menang lawan Singapura. "Kami akan tetap berjuang keras demi Indonesia. Kalah menang hanya hasil akhir, yang penting bagaimana kami memulainya," sambung Andik.
Namun, Andik menegaskan bahwa doa dan dukungan bangsa Indonesia tetap dibutuhkan Timnas. "Anda boleh benci PSSI, Anda boleh benci KPSI. Tapi mohon jangan Anda benci Timnas Indonesia. Kami mohon doa yang tulus dari hati dan nasionalisme kita. Insya allah dengan dorongan doa seluruh masyarakat Indonesia, perjalanan kami di AFF akan lancar," pungkasnya (fjr/row)
"Pemain bola juga manusia," tulis Andik pada status Blackberry Messenger-nya sejak semalam (27/11).
Kepada Bola.net Andik mengaku status itu ia tulis demi sedikit mengurangi tekanan pada dirinya jelang laga melawan Singapura sore nanti. Ya, beban berat memang disandang Garuda Merah Putih pada laga tersebut. Mereka harus memenangkan pertandingan ini jika masih ingin peluang ke babak selanjutnya tetap terbuka.
"Semua pemain sepak bola pasti ingin menang kalau main. Tapi kita kan manusia biasa, tak bisa selalu menang," ujar pemain asal klub Persebaya Surabaya itu.
Andik menegaskan kalau pernyataannya itu bukan berarti ia pesimis Timnas bisa menang lawan Singapura. "Kami akan tetap berjuang keras demi Indonesia. Kalah menang hanya hasil akhir, yang penting bagaimana kami memulainya," sambung Andik.
Namun, Andik menegaskan bahwa doa dan dukungan bangsa Indonesia tetap dibutuhkan Timnas. "Anda boleh benci PSSI, Anda boleh benci KPSI. Tapi mohon jangan Anda benci Timnas Indonesia. Kami mohon doa yang tulus dari hati dan nasionalisme kita. Insya allah dengan dorongan doa seluruh masyarakat Indonesia, perjalanan kami di AFF akan lancar," pungkasnya (fjr/row)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 16:12
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 18:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 18:02
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 17:48
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 17:30
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:21
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:21
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 22 Oktober 2025 17:48
-
tim nasional 22 Oktober 2025 10:47
-
tim nasional 22 Oktober 2025 09:45
-
tim nasional 22 Oktober 2025 09:43
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:50
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:04
MOST VIEWED
- Update dari Sumardji soal Pelatih Baru Timnas Indonesia: Rumor Louis van Gaal Kemungkinan Tidak Benar
- Rumor Buyar, Louis van Gaal Bukan Pelatih Timnas Indonesia
- Kata-Kata Berkelas Indra Sjafri Usai Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup C SEA Games 2025
- Karier Mees Hilgers di FC Twente Tamat: Tolak Kontrak Baru, Tak Akan Dimainkan, Diputuskan di Bursa Transfer Musim Dingin
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...