
Bola.net - Timnas Indonesia melangkah ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan keyakinan penuh. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memastikan skuad Garuda tidak akan lagi menambah pemain diaspora maupun naturalisasi untuk menghadapi fase penting ini.
Pria yang juga menjabat Menteri BUMN tersebut menegaskan keputusan itu diambil setelah Timnas Indonesia menyelesaikan agenda FIFA Matchday September 2025.
Dalam dua laga uji coba terakhir, pasukan Patrick Kluivert menang telak 6-0 atas Chinese Taipei dan bermain imbang 0-0 melawan Lebanon. Pertandingan tersebut menjadi pemanasan terakhir sebelum memasuki putaran berikutnya.
Pada kesempatan yang sama, Indonesia juga menurunkan tiga wajah baru: Mauro Zijlstra, Miliano Jonathans, dan Adrian Wibowo. Dengan kehadiran mereka, Erick menilai komposisi tim sudah cukup solid untuk menghadapi lawan-lawan tangguh di babak keempat.
Erick Thohir: Skuad Garuda Sudah Memadai
Erick menegaskan kembali bahwa PSSI tidak berencana menambah pemain diaspora atau naturalisasi baru. Ia optimistis kekuatan yang dimiliki saat ini sudah cukup mumpuni.
"Kami akan fokus ke babak keempat dulu. Kami akan berusaha meraih hasil maksimal dan saya rasa tidak ada pemain yang perlu ditambahkan," ujar Erick.
"Saya rasa semua pemain sudah cukup banyak. Ada pemain dari Belanda, ada dari Amerika, Italia sudah ada, dari Spanyol, bahkan dari liga Indonesia. Banyak sekali pemain yang diberi kesempatan bermain," tambahnya.
Waspadai Karakter Lawan Timur Tengah
Di babak keempat, Indonesia akan menghadapi tantangan berat dengan hadirnya tim-tim kuat seperti Irak dan Arab Saudi. Secara khusus, Arab Saudi dipandang sebagai lawan yang harus diwaspadai karena berstatus tuan rumah sekaligus salah satu tim unggulan Asia.
Erick menilai evaluasi dari laga kontra Lebanon sangat penting. Ia meminta para pemain, terutama yang baru bergabung, untuk memahami karakteristik tim-tim Timur Tengah agar tidak mudah terpancing permainan lawan.
"Para pemain harus belajar bersaing dengan karakter Timur Tengah yang selama ini kita lihat. Sebelumnya, kita bermain di Bahrain seperti apa, bermain di Arab Saudi seperti apa," ucap Erick.
Baca Ini Juga:
- Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan di SCTV dan Indosiar Malam Ini, Selasa 9 September 2025
- Tak Sekadar Tumpul, Ini Kata Kluivert Soal Serangan Indonesia vs Lebanon
- Simulasi Berharga sebelum Timnas Indonesia Hadapi Tim-tim Timur Tengah di Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Ole Romeny Chat Patrick Kluivert, Ingin Bermain dengan Timnas Indonesia di P4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Timnas Indonesia Perlu Lebih Berani dan Kreatif di Lini Tengah dan Depan
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 27 Oktober 2025 17:10Ketika Chelsea dan Liverpool Jadi Korban Gol Skema Pratama Arhan
LATEST UPDATE
-
Voli 28 Oktober 2025 10:05 -
Liga Inggris 28 Oktober 2025 09:30 -
Liga Italia 28 Oktober 2025 09:29 -
Liga Inggris 28 Oktober 2025 09:25 -
Liga Inggris 28 Oktober 2025 09:15 -
Liga Inggris 28 Oktober 2025 08:55
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 26 Oktober 2025 05:55 -
tim nasional 26 Oktober 2025 05:45 -
tim nasional 26 Oktober 2025 05:30 -
tim nasional 26 Oktober 2025 05:05 -
tim nasional 25 Oktober 2025 23:41 -
tim nasional 25 Oktober 2025 11:43
MOST VIEWED
- Hasil Timnas Indonesia U-17 vs Paraguay: Uji Coba Jelang Piala Dunia U-17 2025, Garuda Muda Kalah Tipis
- Erick Thohir Blak-blakan Kriteria Pelatih Baru Timnas Indonesia, Cari yang Bisa Bawa ke 16 Besar Piala Asia 2027 dan Lolos Piala Dunia 2030
- Mantan Pelatih Arema Dukung Keputusan Erick Thohir Tak Gunakan Shin Tae-yong Lagi di Timnas Indonesia
- Pelatih Baru Timnas Indonesia Tidak Harus dari Belanda
HIGHLIGHT
- 8 Negara Besar yang Belum Pernah Lolos ke Piala Du...
- 5 Mantan Anak Buah Arsene Wenger yang Kini Menjadi...
- 5 Perubahan yang Harus Dilakukan Ruben Amorim agar...
- 5 Top Skor Kualifikasi Piala Dunia: Ronaldo Pecahk...
- Real Madrid Siap Cuci Gudang? 4 Pemain Ini Bisa Pe...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...

















:strip_icc()/kly-media-production/medias/5328182/original/018071300_1756200050-IMG_8482.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5113198/original/053511700_1738215976-20250130-Banjir-ANG_3.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5393850/original/063528400_1761617431-Tiga_pemuda_mencuri_motor_di_Gowa.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5389562/original/019117500_1761201705-1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4295762/original/070036900_1674104872-ilustrasi_korupsi.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5393492/original/025220400_1761556497-Lettu_Ahmad_Faisal_sidang_kasus_kematian_Prada_Lucky.jpeg)

