Final Piala AFF 2010 Diatur Mafia dan Bandar Judi? Begini Pengakuan Pelaku di Lapangan Asal Malaysia

Bola.net - Final Piala AFF 2010 menyisakan banyak hal yang seolah belum tuntas bagi Timnas Indonesia. Sebab, ramai adanya dugaan bahwa laga final antara Indonesia dan Malaysia itu diatur mafia dan bandar judi.
Final Piala AFF 2010 mempertemukan Timnas Indonesia dan Malaysia. Laga final leg pertama dimainkan di Stadion Bukti Jalil, markas Malaysia. Skuad Garuda kalah dengan skor 0-3 pada laga tersebut.
Indonesia bermain solid pada babak pertama dan sebagian babak kedua. Namun, setelah laga terhenti karena sinar laser, performa Indonesia turun drastis. Indonesia lantas kebobolan tiga gol setelah itu.
Sementara, pada leg kedua di Stadion Gelora Bung Karno, Indonesia menang dengan skor 2-1. Indonesia gagal menjadi juara karena secara agregat kalah 4-2 dari Malaysia.
Yuk simak ulasan lebih lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Legenda Timnas Malaysia: Tidak ada Mafia di Piala AFF 2010
Safee Sali adalah pelaku lapangan di final Piala AFF 2010. Dia mencetak tiga dari empat gol Malaysia ke gawang Indonesia. Dia memastikan bahwa tidak ada mafia atau pihak lain yang mengatur permainan.
"Waktu saya bermain, saya tak pernah dengar dan tak mengetahui tentang ini. Belakangan ini baru saya mendengar masalah mafia, masalah laser atau apa yang diatur sama orang di luar," buka Safee Sali pada siniar di YouTube Sport77 Official.
Menurut Safee Sali, isu mafia dan bandar judi di seputar Piala AFF 2010 tidak banyak dibahas oleh publik Malaysia. Hal tersebut sesekali dibahas fans di media sosial dan dia memastikan itu keliru.
"Saya tahu daripada sosial dan saya pun memang tak ada unsur mafia kalau di sisi saya yang sebagai pemain. Tak ada unsur mafia," tegas mantan pemain Arema Cronus tersebut.
Performa Malaysia Meningkat, Sedangkan Kubu Indonesia Turun
Safee Sali memberikan penjelasan teknis apa yang terjadi di final. Menurutnya, Malaysia punya motivasi besar untuk menang setelah kalah 1-5 di laga pertama. Sedangkan, kubu Indonesia yang selalu menang dinilai justru menunjukkan performa menurun.
"Kalau kalah menang kita harus menerima itu. Kalau kalah improve, mengapa kita bisa kalah. Kalau menang, saya rasa memang kita tak pernah dengar unsur-unsur seperti itu di sana," kata Safee Sali.
"Saya rasa enggak mungkin Indonesia mau bikin seperti itu. Bagi saya karena pertandingan pertama sudah menang 5-1, memang Timnas Indonesia waktu itu memang sudah top, kuat, dan dalam permainan sepak bola memang kandang performa naik dan turun," tegas Safee Sali.
Sumber: YouTube Sport77 Official
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 6 Oktober 2025 04:59
-
Liga Inggris 6 Oktober 2025 03:03
Man of the Match Brentford vs Manchester City: Erling Haaland
-
Liga Italia 6 Oktober 2025 02:28
Hasil Napoli vs Genoa: Gol Hojlund Bantu Partenopei Menang Dramatis
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 6 Oktober 2025 06:58
-
Liga Inggris 6 Oktober 2025 06:52
-
Tim Nasional 6 Oktober 2025 06:31
-
Liga Inggris 6 Oktober 2025 06:00
-
Bundesliga 6 Oktober 2025 05:58
-
Liga Inggris 6 Oktober 2025 05:56
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 6 Oktober 2025 06:31
-
tim nasional 5 Oktober 2025 22:49
-
tim nasional 5 Oktober 2025 19:51
-
tim nasional 5 Oktober 2025 16:02
-
tim nasional 5 Oktober 2025 14:01
-
tim nasional 5 Oktober 2025 13:58
MOST VIEWED
- Jadwal Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia
- Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia vs Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Live di TV Mana?
- Kabar Gembira dari Jeddah: Dua Amunisi Tambahan Timnas Indonesia Telah Tiba Jelang Lawan Arab Saudi, Siap Main di Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Patrick Kluivert Pastikan Emil Audero Absen Bela Timnas Indonesia di Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
HIGHLIGHT
- Tak Selalu Sempurna, Ini 5 Penalti Terburuk Lionel...
- 10 Kuda Hitam Liga Champions yang Bisa Bikin Kejut...
- 5 Pemain Muda yang Bisa Jadi Kejutan di Liga Champ...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 6 Pemain Top yang Gabung Klub Liga Arab Saudi Musi...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...