
Bola.net - Direktur Teknik PSSI, Pieter Huistra, telah menyaksikan penampilan mantan pemain Timnas Indonesia U-19 saat beruji tanding dengan Timnas Indonesia U-23, di Sidoarjo (5/2).
Huistra tidak segan melontarkan pujian bagi mantan skuat Garuda Jaya. Dalam penilaiannya, mantan anak asuh Indra Sjafri yang telah tersebar ke beberapa klub Indonesia Super League (ISL) tersebut tampil sangat baik.
"Saya kumpulkan mereka untuk mengadakan evaluasi pasca kekalahan di Myanmar. Mereka mengatakan pada saya kekecewaannya. Setelah kekalahan itu, mereka kembali ke klub masing-masing dan terus berlatih, hasil latihan mereka dengan klub terlihat di sini," ujar Pieter Huistra.
Pujian disampaikan sekalipun mantan pemain Timnas Belanda tersebut tidak melihat secara penuh penampilan mantan pemain Evan Dimas cs yang menuai hasil buruk di Piala Asia U-19 di Myanmar, Oktober 2014.
Pengumpulan mantan para pemain Timnas Indonesia U-19 bukan tanpa sebab. Pieter Huistra ingin melakukan evaluasi, terlebih dipersiapkan untuk turun di Asian Games 2018.
"Cuaca di sini tidak mendukung, maka dari itu pertandingan hanya bisa berlangsung sekitar 70 menit saja. Hujan turun, hingga pertandingan dihentikan. Tetapi saya lihat kemampuan mereka masih tetap hebat. Saya tahu apa yang harus ditingkatkan dari mereka," pungkasnya. [initial]
(esa/pra)
Huistra tidak segan melontarkan pujian bagi mantan skuat Garuda Jaya. Dalam penilaiannya, mantan anak asuh Indra Sjafri yang telah tersebar ke beberapa klub Indonesia Super League (ISL) tersebut tampil sangat baik.
"Saya kumpulkan mereka untuk mengadakan evaluasi pasca kekalahan di Myanmar. Mereka mengatakan pada saya kekecewaannya. Setelah kekalahan itu, mereka kembali ke klub masing-masing dan terus berlatih, hasil latihan mereka dengan klub terlihat di sini," ujar Pieter Huistra.
Pujian disampaikan sekalipun mantan pemain Timnas Belanda tersebut tidak melihat secara penuh penampilan mantan pemain Evan Dimas cs yang menuai hasil buruk di Piala Asia U-19 di Myanmar, Oktober 2014.
Pengumpulan mantan para pemain Timnas Indonesia U-19 bukan tanpa sebab. Pieter Huistra ingin melakukan evaluasi, terlebih dipersiapkan untuk turun di Asian Games 2018.
"Cuaca di sini tidak mendukung, maka dari itu pertandingan hanya bisa berlangsung sekitar 70 menit saja. Hujan turun, hingga pertandingan dihentikan. Tetapi saya lihat kemampuan mereka masih tetap hebat. Saya tahu apa yang harus ditingkatkan dari mereka," pungkasnya. [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 6 Desember 2025 16:15 -
Tim Nasional 6 Desember 2025 09:234 Pemain Multiposisi Timnas Indonesia U-22 yang Siap Meledak di SEA Games 2025
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 6 Desember 2025 16:17 -
Liga Inggris 6 Desember 2025 16:16 -
Tim Nasional 6 Desember 2025 16:15 -
Liga Italia 6 Desember 2025 15:55 -
Liga Spanyol 6 Desember 2025 15:41 -
Otomotif 6 Desember 2025 15:33
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 6 Desember 2025 16:15 -
tim nasional 6 Desember 2025 09:39 -
tim nasional 6 Desember 2025 09:23 -
tim nasional 6 Desember 2025 09:03 -
tim nasional 5 Desember 2025 18:27 -
tim nasional 5 Desember 2025 15:28
MOST VIEWED
- Update 8 Nilai Pasar Pemain Timnas Indonesia di Liga Belanda: Mees Hilgers Turun Drastis, Dean James dan Justin Hubner Meroket
- Keren! Kevin Diks Masuk Tim Terbaik Eropa Bersanding dengan Lamine Yamal, Kylian Mbappe, Sampai Mason Greenwood
- Adu Mekanik Calon Pelatih Timnas Indonesia: Giovanni van Bronckhorst vs John Herdman, Siapa Lebih Wow?
- Indra Sjafri Jelaskan soal Marselino Ferdinan Gagal Gabung Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025, Penggantinya Wonderkid Persik
HIGHLIGHT
- 7 Pemain dengan Jumlah Assist Terbanyak Sepanjang ...
- 10 Pemain Termuda Sepanjang Sejarah Liga Champions...
- 4 Calon Pengganti Benjamin Sesko di Manchester Uni...
- 8 Penendang Penalti Terbaik Sepanjang Masa di Prem...
- Nasib Penggawa Inter Milan Peraih Treble 2010: Dar...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...














:strip_icc()/kly-media-production/medias/5426790/original/085175100_1764317617-7.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5428942/original/004576700_1764568796-sampah-gelondongan-banjir-bandang-di-tapanuli-selatan-29112025-yudi-4.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5427523/original/002823900_1764393481-1000100028.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5246533/original/069652000_1749455400-n.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5234457/original/056637500_1748349449-images__1_.jpg)
:strip_icc():watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,573,20,0)/kly-media-production/medias/5379411/original/084526200_1760344968-ccb2af23-6c09-48db-8c7e-5151d7edb9ec.jpg)
