
Bola.net - Kisruh sepak bola Indonesia berpengaruh pada prestasi Timnas Indonesia di ajang internasional. Pernyataan ini diungkapkan praktisi pengembangan sepak bola usia muda, Tom Byer.
Menurut Byer, yang merupakan sosok terpandang dalam pengembangan sepak bola Asia ini, penampilan Indonesia di beberapa ajang internasional tak menggambarkan level Indonesia.
"Hasil-hasil yang diraih Timnas Indonesia di kompetisi internasional sama sekali tak menunjukkan level dari negara ini. Ini hanya menunjukkan hasil cekcok yang terjadi," ujar Byer.
Lebih lanjut, pria kelahiran 21 November 1960 ini menyebut bahwa ada banyak hal yang bisa dilakukan untuk membenahi sepak bola Indonesia. Dalam melakukan pembenahan itu, Byer menambahkan, tidak perlu bergantung pada PSSI.
"Anda hanya tinggal meyakinkan para jutawan atau mungkin miliarder (untuk membantu mewujudkan hal ini, red)," ujar Byer.
Namun Byer mengakui bahwa hal ini juga tak mudah. Pasalnya, banyak jutawan atau miliarder yang tak melihat sepak bola Indonesia sebagai investasi menarik.
"Sayangnya, para jutawan itu tidak melihat sepak bola Indonesia sebagai investasi menarik. Ini karena mereka tak paham arti 'development'," pungkas Byer. (den/dzi)
Menurut Byer, yang merupakan sosok terpandang dalam pengembangan sepak bola Asia ini, penampilan Indonesia di beberapa ajang internasional tak menggambarkan level Indonesia.
"Hasil-hasil yang diraih Timnas Indonesia di kompetisi internasional sama sekali tak menunjukkan level dari negara ini. Ini hanya menunjukkan hasil cekcok yang terjadi," ujar Byer.
Lebih lanjut, pria kelahiran 21 November 1960 ini menyebut bahwa ada banyak hal yang bisa dilakukan untuk membenahi sepak bola Indonesia. Dalam melakukan pembenahan itu, Byer menambahkan, tidak perlu bergantung pada PSSI.
"Anda hanya tinggal meyakinkan para jutawan atau mungkin miliarder (untuk membantu mewujudkan hal ini, red)," ujar Byer.
Namun Byer mengakui bahwa hal ini juga tak mudah. Pasalnya, banyak jutawan atau miliarder yang tak melihat sepak bola Indonesia sebagai investasi menarik.
"Sayangnya, para jutawan itu tidak melihat sepak bola Indonesia sebagai investasi menarik. Ini karena mereka tak paham arti 'development'," pungkas Byer. (den/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 16:12
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
LATEST UPDATE
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:35
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:28
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 18:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 18:02
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 17:48
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 17:30
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 22 Oktober 2025 17:48
-
tim nasional 22 Oktober 2025 10:47
-
tim nasional 22 Oktober 2025 09:45
-
tim nasional 22 Oktober 2025 09:43
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:50
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:04
MOST VIEWED
- Update dari Sumardji soal Pelatih Baru Timnas Indonesia: Rumor Louis van Gaal Kemungkinan Tidak Benar
- Rumor Buyar, Louis van Gaal Bukan Pelatih Timnas Indonesia
- Kata-Kata Berkelas Indra Sjafri Usai Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup C SEA Games 2025
- Karier Mees Hilgers di FC Twente Tamat: Tolak Kontrak Baru, Tak Akan Dimainkan, Diputuskan di Bursa Transfer Musim Dingin
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...