
Bola.net - Rachmat Irianto menjadi pemain yang tampil menonjol saat Timnas Indonesia berjumpa Kuwait. Sebab, pemain 22 tahun itu punya andil pada dua gol yang dijaringkan Timnas Indonesia ke gawang Kuwait.
Timnas Indonesia berjumpa Kuwait pada matchday pertama Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023. Bermain di Jaber Al-Ahmad International Stadium, Rabu (8/6/2022) malam WIB, Indonesia memetik kemenangan dengan skor 2-1 atas tuan rumah.
Tim racikan Shin Tae-yong kebobolan lebih dulu pada menit ke-44 dari aksi Yousef Alsulaiman. Setelah itu, Skuad Garuda berbalik unggul lewat gol yang dicetak Marc Klok dan aksi Rachmat Irianto.
Klok mencetak gol dari titik putih. Indonesia mendapat penalti setelah Irianto dilanggar kiper Hussain Kankone. Irianto bermain bagus, walau dimainkan untuk peran yang tidak familiar baginya yakni bek kanan.
Irianto sendiri sudah terbiasa berganti posisi dan peran di lapangan. Dia bisa memainkan banyak peran dan taktik. Lantas, posisi apa saja yang pernah dimainkan Irianto? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Bek Tengah
Rachmat Irianto memulai karier bersama Persebaya Surabaya pada usia 17 tahun. Kala itu, di tangan pelatih Iwan Setiawan, Irianto dipercaya bermain sebagai bek tengah. Posisinya sama dengan sang ayah, Bejo Sugiantoro.
Iwan Setiawan juga mempercayakan ban kapten Persebaya pada Irianto. Setelah tampil memikat di Persebaya dan meraih juara Liga 2 2017, Irianto kemudian rutin mendapat panggilan ke Timnas Indonesia pada kelompok usia.
Irianto adalah kapten Timnas U-22 saat menjadi juara Piala AFF di Kamboja. Ketika itu, Indra Sjafri sebagai pelatih Timnas U-22 memberikan peran bek tengah. Irianto juga menjadi bek tengah bersama Timnas U-19.
Gelandang Bertahan
Cukup sukses sebagai bek tengah, Irianto rupanya punya potensi lain. Pada musim 2018, ketika Persebaya dilatih Djadjang Nurdjaman, Irianto mendapat peran yang berbeda. Dia dimainkan sebagai gelandang bertahan.
Saat itu, ada persaingan ketat di lini belakang Persebaya. Irianto yang harus bolak-balik antara klub dan Timnas Indonesia bersaing dengan Otavio Dutra, Fandry Imbiri, hingga Hansamu Yama.
Djadjang memainkan Irianto sebagai gelandang, berduet dengan Aryn Williams. Di luar dugaan, Irianto bermain sangat bagus. Dia bisa membaca permainan dengan baik dan memberi keleluasaan pada Aryn untuk membantu menyerang.
Irianto masih konsisten bermain untuk peran gelandang bertahan hingga saat ini. Bahkan, pemain jebolan Frenz United itu sangat jarang bermain sebagai bek tengah. Shin Tae-yong juga sering memainkan Irianto sebagai gelandang.
Bek Kiri
Musim 2018 menjadi periode yang penting dalam karier Irianto. Sebab, selain posisinya diubah dari bek tengah menjadi gelandang, Irianto juga pernah dijajal bermain sebagai bek kiri. Dia bermain sebagai bek kiri pada laga kontra Persija.
Namun, dia sangat jarang dimainkan untuk posisi ini. Pada pekan ke-33 BRI Liga 1 2021/2022 lalu, Aji Santoso sempat berpikir untuk memainkan Irianto sebagai bek kiri. Saat itu, jelang laga melawan Bali United, tiga bek kiri Persebaya absen yakni Reva Adi, Frank Sokoy, dan Alwi Slamat.
Hanya saja, Aji kemudian urung memainkan Irianto sebagai bek kiri. Aji memilih menggeser posisi Ady Setiawan dari bek kanan menjadi bek kiri. Sementara, Irianto bermain untuk peran gelandang bertahan. Persebaya menang 3-0 pada laga ini.
Bek Kanan dan Wingback Kanan
Potensi Rachmat Irianto sebagai pemain versatile makin lengkap karena bisa bermain sebagai bek kanan. Menariknya, peran bek kanan didapat pemain Persib Bandung itu saat bermain untuk Timnas Indonesia.
Pada ajang SEA Games 2021 lalu, Shin Tae-yong memainkan Irianto sebagai bek kanan pada laga semifinal lawan Thailand. Saat itu, situasinya adalah Asnawi Mangkualam harus absen karena akumulasi kartu kuning.
Irianto bermain sebagai bek kanan. Hanya saja, performanya tidak optimal. Bahkan, Irianto mendapat kartu merah. Indonesia kemudian kalah dari Thailand dan gagal lolos ke babak final.
Di Kualifikasi Piala Asia 2023, Shin Tae-yong kembali mempercayai Irianto sebagai bek kanan. Lebih tepatnya wingback kanan pada formasi 3-4-3. Irianto menggantikan peran Asnawi yang belum bugar. Kali ini, Irianto bermain sangat bagus.
Baca Ini Juga ya Bolaneters:
- Shin Tae-yong Bawa Timnas Indonesia Bungkam Kuwait, Warganet: Kamsahamnida Oppa, Percaya Proses!
- Masih Kepikiran Ricky Kambuaya + Dimas Drajad
- Suhu 40 Derajat Celcius di Kuwait Gagal Bendung Aksi Impresif Timnas Indonesia
- Pratama Arhan di Laga Kuwait vs Timnas Indonesia: Jangan Ada Nutmeg di Antara Kita
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 6 September 2025 16:01
Barcelona Pertimbangkan Lepas Ronald Araujo Jika Performa Tak Membaik
-
Voli 6 September 2025 15:48
Jadwal, Hasil Lengkap, dan Klasemen Livoli Divisi Utama 2025
-
Otomotif 6 September 2025 15:46
Hasil FP2 MotoGP Catalunya 2025: Wow! Joan Mir dan Honda Catat Waktu Tercepat
-
Liga Italia 6 September 2025 15:38
Inter Milan Siap Rebut Dusan Vlahovic Secara Gratis Tahun Depan
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 6 September 2025 15:19
-
tim nasional 6 September 2025 14:35
-
tim nasional 6 September 2025 14:20
-
tim nasional 6 September 2025 14:07
-
tim nasional 6 September 2025 14:00
-
tim nasional 6 September 2025 13:55
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
- Jadwal Timnas Indonesia di FIFA Matchday September 2025, Live SCTV, Indosiar, dan Vidio
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia vs Chinese Taipei di FIFA Matchday Hari Jumat, 5 September 2025
- Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Laos di Indosiar dan SCTV Malam Ini - Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...