
Bola.net - Timor Leste berhasil menahan imbang salah satu favorit juara, Singapura, dalam laga kedua AFC U-19 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo. Pada pertandingan yang digelar Senin (09/09) malam itu, Timor Leste dan Singapura berbagi angka 1-1.
Singapura bermain agresif begitu laga dimulai. Mengandalkan kecepatan pemain mereka, Young Lions mencoba menggebrak pertahanan Timor Leste.
Alih-alih mencetak gol, Singapura justru harus kebobolan kala laga baru berjalan tiga menit. Memanfaatkan bola muntah dari tepisan Fashah Iskandar, Marcos Morais Gusmao mencetak gol melalui tendangan volinya.
Unggul satu gol, para penggawa Timor Leste kian giras. Mereka terus menekan pertahanan Singapura, terutama melalui sektor bek sayap kanan Singapura yang tak terkawal.
Memanfaatkan kelemahan anak asuh Dejan Gluscevic ini, para penggawa Timor Leste terus menekan. Melalui kecepatan Adelino Oliveira dan Nataniel de Jesus Reis, Timor Leste menebar teror bagi barisan pertahanan Singapura.
Tak mau menyerah begitu saja, Singapura akhirnya sukses menyamakan kedudukan pada menit ke-25. Pergerakan Muhaimin Suhaimi dihentikan pemain belakang di kotak penalti. Wasit Mongkolchai Pechsri tanpa ragu menunjuk titik putih. Muhammad Hazim Faiz, yang menjadi algojo, tak menyia-nyiakan peluang tersebut. Eksekusi penaltinya sukses mengecoh Fagio Augusto da Silva Pereira dan menyamakan kedudukan.
Di babak kedua, Singapura berusaha mengambil alih inisiatif serangan. Melalui Jonathan Tan Zen Yang dan Muhaimin Suhaimi, mereka berusaha menembus rapatnya pertahanan Timor Leste.
Sementara, Timor Leste ganti menerapkan serangan-serangan balik. Memanfaatkan celah di sisi kanan pertahanan Singapura, beberapa kali Henrique Wilson nyaris menembus benteng Singapura.
Singapura sempat memiliki peluang emas menit 68. Sepakan Hazim Faiz bin Hassan gagal diantisipasi dengan baik oleh kiper Timor Leste. Bola liar kemudian disundul Muhaimin bin Suhaimi. Sayang bola justru melambung tinggi, meski posisi kiper sudah mati langkah.
Pertandingan tetap berjalan dalam tempo tinggi. Namun, hal ini memakan korban. Satu persatu penggawa Timor Leste bertumbangan dan harus mendapat perawatan medis.
Kondisi ini dimanfaatkan para penggawa Singapura. Mereka mulai balik menekan Timor Leste. Beberapa kali para penggawa Young Lions melepas sepakan dari luar kotak penalti. Namun, kiper Timor Leste cemerlang mengawal gawangnya.
Pertandingan terus berjalan dalam tempo tinggi. Kedua tim bergantian dalam menyerang dan mengancam gawang lawannya. Namun, sampai laga usai, skor imbang 1-1 tak mengalami perubahan. (den/dzi)
Singapura bermain agresif begitu laga dimulai. Mengandalkan kecepatan pemain mereka, Young Lions mencoba menggebrak pertahanan Timor Leste.
Alih-alih mencetak gol, Singapura justru harus kebobolan kala laga baru berjalan tiga menit. Memanfaatkan bola muntah dari tepisan Fashah Iskandar, Marcos Morais Gusmao mencetak gol melalui tendangan volinya.
Unggul satu gol, para penggawa Timor Leste kian giras. Mereka terus menekan pertahanan Singapura, terutama melalui sektor bek sayap kanan Singapura yang tak terkawal.
Memanfaatkan kelemahan anak asuh Dejan Gluscevic ini, para penggawa Timor Leste terus menekan. Melalui kecepatan Adelino Oliveira dan Nataniel de Jesus Reis, Timor Leste menebar teror bagi barisan pertahanan Singapura.
Tak mau menyerah begitu saja, Singapura akhirnya sukses menyamakan kedudukan pada menit ke-25. Pergerakan Muhaimin Suhaimi dihentikan pemain belakang di kotak penalti. Wasit Mongkolchai Pechsri tanpa ragu menunjuk titik putih. Muhammad Hazim Faiz, yang menjadi algojo, tak menyia-nyiakan peluang tersebut. Eksekusi penaltinya sukses mengecoh Fagio Augusto da Silva Pereira dan menyamakan kedudukan.
Di babak kedua, Singapura berusaha mengambil alih inisiatif serangan. Melalui Jonathan Tan Zen Yang dan Muhaimin Suhaimi, mereka berusaha menembus rapatnya pertahanan Timor Leste.
Sementara, Timor Leste ganti menerapkan serangan-serangan balik. Memanfaatkan celah di sisi kanan pertahanan Singapura, beberapa kali Henrique Wilson nyaris menembus benteng Singapura.
Singapura sempat memiliki peluang emas menit 68. Sepakan Hazim Faiz bin Hassan gagal diantisipasi dengan baik oleh kiper Timor Leste. Bola liar kemudian disundul Muhaimin bin Suhaimi. Sayang bola justru melambung tinggi, meski posisi kiper sudah mati langkah.
Pertandingan tetap berjalan dalam tempo tinggi. Namun, hal ini memakan korban. Satu persatu penggawa Timor Leste bertumbangan dan harus mendapat perawatan medis.
Kondisi ini dimanfaatkan para penggawa Singapura. Mereka mulai balik menekan Timor Leste. Beberapa kali para penggawa Young Lions melepas sepakan dari luar kotak penalti. Namun, kiper Timor Leste cemerlang mengawal gawangnya.
Pertandingan terus berjalan dalam tempo tinggi. Kedua tim bergantian dalam menyerang dan mengancam gawang lawannya. Namun, sampai laga usai, skor imbang 1-1 tak mengalami perubahan. (den/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 4 Agustus 2024 22:20
Pengakuan Indra Sjafri: Lebih Sulit Lawan Malaysia Ketimbang Thailand
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 13:24
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 13:12
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 12:29
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:49
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:43
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 22 Oktober 2025 10:47
-
tim nasional 22 Oktober 2025 09:45
-
tim nasional 22 Oktober 2025 09:43
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:50
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:04
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:59
MOST VIEWED
- Update dari Sumardji soal Pelatih Baru Timnas Indonesia: Rumor Louis van Gaal Kemungkinan Tidak Benar
- Rumor Buyar, Louis van Gaal Bukan Pelatih Timnas Indonesia
- Kata-Kata Berkelas Indra Sjafri Usai Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup C SEA Games 2025
- Karier Mees Hilgers di FC Twente Tamat: Tolak Kontrak Baru, Tak Akan Dimainkan, Diputuskan di Bursa Transfer Musim Dingin
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...