
Bola.net - Timnas U-23 sukses menahan imbang Arema Cronus pada laga uji coba, Sabtu (12/7). Dalam laga yang dihelat di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang ini, kedua tim berbagi angka 1-1.
Tampil menghadapi Arema, yang di atas kertas lebih kuat, penggawa Timnas U-23 tak gentar. Mereka berupaya mengambil inisiatif permainan begitu laga dihelat. Melalui kerjasama rapi yang digalang duet Rasyid Bakri dan Dedi Kusnandar di lini tengah, Skuat Garuda Muda -julukan Timnas U-23- berupaya menekan pertahanan Arema.
Sementara, Arema -yang tampil dengan skuat seadanya- banyak mengandalkan serangan balik cepat ke kotak penalti Timnas U-23. Upaya ini nyaris membuahkan hasil pada menit 9. Namun, sepakan Dendi Santoso melambung tinggi di atas mistar gawang Andritany Ardhyasa.
Tiga menit kemudian giliran Timnas U-23 memiliki peluang membobol gawang Arema. Namun, kali ini sepakan Aldaier Makatindu masih melenceng dari gawang I Made Wardhana. Aldaier akhirnya membobol gawang Arema. Namun, gol ini dianulir karena penyerang Timnas U-23 ini lebih dulu terjebak offside sebelum menyontek bola ke gawang Made Wardhana.
Usai cooling break pada menit 25, kedua tim menurunkan tempo permainan. Namun, hal ini tak menghentikan jual beli serangan antara kedua tim.
Pada penghujung babak pertama, pelatih Aji Santoso mengubah komposisi lini depannya. Aldaier ditarik digantikan Yandi Sofyan. Masuknya Yandi menambah daya dobrak Timnas U-23. Namun, sampai babak pertama usai, tak ada gol tercipta bagi kedua tim.
Pada babak kedua, Aji kembali memasukkan pemain anyar. Syakir Sulaiman dipasang menggantikan Fandi Eko Utomo, yang ditarik keluar. Upaya ini membuahkan hasil pada menit 56. Memanfaatkan kecerobohan Thierry Gathuessi, Yandi Sofyan melepas tembakan keras yang menembus gawang Made Wardhana.
Kebobolan, Arema coba membalas. Semenit setelah kebobolan, anak asuh Suharno ini coba membalas melalui sepakan Gustavo Lopez. Namun, bola masih melambung jauh.
Melakukan penyegaran, Aji Santoso kembali memasukkan pemain anyar. Novri Setiawan, Rizki Pellu dan Irsyad Maulana. Mereka menggantikan Rasyid Bakri, Dani Saputra dan Bayu Gatra. Sementara, Arema memasukkan Arif Suyono menggantikan Sunarto.
Menit 63, Arema sukses menyamakan kedudukan. Tak terkawal, Arif Suyono mampu memanfaatkan umpan Dendi Santoso untuk membobol gawang Andritany.
Mampu menyamakan kedudukan, mental penggawa Arema meroket. Mereka sempat mengurung pertahanan Timnas U-23. Namun, dengan tenang, Skuat Garuda Muda mampu keluar dari tekanan dan balik menyerang.
Jelang laga usai, para penggawa Arema mampu kembali memegang kendali permainan dan menekan pertahanan Timnas U-23. Namun, sampai laga usai, kedudukan tetap bertahan imbang. (den/row)
Tampil menghadapi Arema, yang di atas kertas lebih kuat, penggawa Timnas U-23 tak gentar. Mereka berupaya mengambil inisiatif permainan begitu laga dihelat. Melalui kerjasama rapi yang digalang duet Rasyid Bakri dan Dedi Kusnandar di lini tengah, Skuat Garuda Muda -julukan Timnas U-23- berupaya menekan pertahanan Arema.
Sementara, Arema -yang tampil dengan skuat seadanya- banyak mengandalkan serangan balik cepat ke kotak penalti Timnas U-23. Upaya ini nyaris membuahkan hasil pada menit 9. Namun, sepakan Dendi Santoso melambung tinggi di atas mistar gawang Andritany Ardhyasa.
Tiga menit kemudian giliran Timnas U-23 memiliki peluang membobol gawang Arema. Namun, kali ini sepakan Aldaier Makatindu masih melenceng dari gawang I Made Wardhana. Aldaier akhirnya membobol gawang Arema. Namun, gol ini dianulir karena penyerang Timnas U-23 ini lebih dulu terjebak offside sebelum menyontek bola ke gawang Made Wardhana.
Usai cooling break pada menit 25, kedua tim menurunkan tempo permainan. Namun, hal ini tak menghentikan jual beli serangan antara kedua tim.
Pada penghujung babak pertama, pelatih Aji Santoso mengubah komposisi lini depannya. Aldaier ditarik digantikan Yandi Sofyan. Masuknya Yandi menambah daya dobrak Timnas U-23. Namun, sampai babak pertama usai, tak ada gol tercipta bagi kedua tim.
Pada babak kedua, Aji kembali memasukkan pemain anyar. Syakir Sulaiman dipasang menggantikan Fandi Eko Utomo, yang ditarik keluar. Upaya ini membuahkan hasil pada menit 56. Memanfaatkan kecerobohan Thierry Gathuessi, Yandi Sofyan melepas tembakan keras yang menembus gawang Made Wardhana.
Kebobolan, Arema coba membalas. Semenit setelah kebobolan, anak asuh Suharno ini coba membalas melalui sepakan Gustavo Lopez. Namun, bola masih melambung jauh.
Melakukan penyegaran, Aji Santoso kembali memasukkan pemain anyar. Novri Setiawan, Rizki Pellu dan Irsyad Maulana. Mereka menggantikan Rasyid Bakri, Dani Saputra dan Bayu Gatra. Sementara, Arema memasukkan Arif Suyono menggantikan Sunarto.
Menit 63, Arema sukses menyamakan kedudukan. Tak terkawal, Arif Suyono mampu memanfaatkan umpan Dendi Santoso untuk membobol gawang Andritany.
Mampu menyamakan kedudukan, mental penggawa Arema meroket. Mereka sempat mengurung pertahanan Timnas U-23. Namun, dengan tenang, Skuat Garuda Muda mampu keluar dari tekanan dan balik menyerang.
Jelang laga usai, para penggawa Arema mampu kembali memegang kendali permainan dan menekan pertahanan Timnas U-23. Namun, sampai laga usai, kedudukan tetap bertahan imbang. (den/row)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 16:12
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 18:02
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 17:48
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 17:30
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:21
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:21
-
News 22 Oktober 2025 17:17
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 22 Oktober 2025 17:48
-
tim nasional 22 Oktober 2025 10:47
-
tim nasional 22 Oktober 2025 09:45
-
tim nasional 22 Oktober 2025 09:43
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:50
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:04
MOST VIEWED
- Update dari Sumardji soal Pelatih Baru Timnas Indonesia: Rumor Louis van Gaal Kemungkinan Tidak Benar
- Rumor Buyar, Louis van Gaal Bukan Pelatih Timnas Indonesia
- Kata-Kata Berkelas Indra Sjafri Usai Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup C SEA Games 2025
- Karier Mees Hilgers di FC Twente Tamat: Tolak Kontrak Baru, Tak Akan Dimainkan, Diputuskan di Bursa Transfer Musim Dingin
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...