
Bola.net - Peluang Timnas U-19 untuk dapat lolos ke final Hassanal Bolkiah Trophy mulai menipis. Bertemu juara bertahan sekaligus tuan rumah Brunei Darussalam U-21 di Sultan Hassanal Bolkiah Stadium Senin (11/08), Indonesia dihajar hat-trick Adi Said.
Sempat menebar ancaman melalui tendangan I Putu Gede Juni Antara di awal pertandingan, Timnas U-19 malah kebobolan pada menit ke-10. Adi Said mampu berkelit dari hadangan M Sahrul dan melepaskan tendangan keras. Ravi Murdianto sempat menepis bola tersebut, namun kerasnya tendangan membuat bola bersarang ke gawang Indonesia.
Tertinggal satu gol membuat Indonesia mencoba membalas. Mereka sempat menguasai jalannya laga.
Tapi serangan balik Brunei yang bertumpu pada Adi Said membuat Garuda Jaya tak berkutik. Dua tendangan dari luar kotak penalti dan dari skema serangan balik saat lima menit sebelum jeda membuat Ravi tak berdaya. Brunei memimpin 3-0 di paruh pertama ini.
Disiplinnya pertahanan Brunei mulai mengendur di babak kedua. Timnas U-19 sempat mencetak dua peluang melalui tendangan bebas Muchlis Hadi dan tendangan chip berbau spekulasi dari Hargianto di menit ke-55. Namun dua-duanya masih belum mampu menembus jala gawang Brunei.
Sadar anak asuhnya mulai bisa berkembang, Indra Sjafri memasukkan Dimas Drajad untuk mengganti Muchlis di menit ke-65. Cukup efektif, Dimas ikut berperan dalam terciptanya gol Ilham Udin Armayn.
Berawal dari umpan Maldini Pali dari sisi kiri, usaha Dimas untuk meraih bola membuat Ilham Udin tak terjaga. Skor berubah 1-3 pada menit ke-74.
Namun hanya itu satu-satunya gol balasan dari Indonesia. Hingga laga usai, skor 1-3 tetap tak berubah.
Kekalahan ini kian menipiskan peluang Indonesia untuk melaju ke final. Dengan raihan satu angka dari dua laga, mau tak mau Indonesia harus memenangkan dua laga sisa mereka. (bola/fjr)
Sempat menebar ancaman melalui tendangan I Putu Gede Juni Antara di awal pertandingan, Timnas U-19 malah kebobolan pada menit ke-10. Adi Said mampu berkelit dari hadangan M Sahrul dan melepaskan tendangan keras. Ravi Murdianto sempat menepis bola tersebut, namun kerasnya tendangan membuat bola bersarang ke gawang Indonesia.
Tertinggal satu gol membuat Indonesia mencoba membalas. Mereka sempat menguasai jalannya laga.
Tapi serangan balik Brunei yang bertumpu pada Adi Said membuat Garuda Jaya tak berkutik. Dua tendangan dari luar kotak penalti dan dari skema serangan balik saat lima menit sebelum jeda membuat Ravi tak berdaya. Brunei memimpin 3-0 di paruh pertama ini.
Disiplinnya pertahanan Brunei mulai mengendur di babak kedua. Timnas U-19 sempat mencetak dua peluang melalui tendangan bebas Muchlis Hadi dan tendangan chip berbau spekulasi dari Hargianto di menit ke-55. Namun dua-duanya masih belum mampu menembus jala gawang Brunei.
Sadar anak asuhnya mulai bisa berkembang, Indra Sjafri memasukkan Dimas Drajad untuk mengganti Muchlis di menit ke-65. Cukup efektif, Dimas ikut berperan dalam terciptanya gol Ilham Udin Armayn.
Berawal dari umpan Maldini Pali dari sisi kiri, usaha Dimas untuk meraih bola membuat Ilham Udin tak terjaga. Skor berubah 1-3 pada menit ke-74.
Namun hanya itu satu-satunya gol balasan dari Indonesia. Hingga laga usai, skor 1-3 tetap tak berubah.
Kekalahan ini kian menipiskan peluang Indonesia untuk melaju ke final. Dengan raihan satu angka dari dua laga, mau tak mau Indonesia harus memenangkan dua laga sisa mereka. (bola/fjr)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 6 Desember 2025 10:56 -
Otomotif 6 Desember 2025 10:39 -
Otomotif 6 Desember 2025 10:18 -
Tim Nasional 6 Desember 2025 09:39 -
Tim Nasional 6 Desember 2025 09:23 -
Bulu Tangkis 6 Desember 2025 09:19
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 6 Desember 2025 09:39 -
tim nasional 6 Desember 2025 09:23 -
tim nasional 6 Desember 2025 09:03 -
tim nasional 5 Desember 2025 18:27 -
tim nasional 5 Desember 2025 16:55 -
tim nasional 5 Desember 2025 15:28
MOST VIEWED
- Update 8 Nilai Pasar Pemain Timnas Indonesia di Liga Belanda: Mees Hilgers Turun Drastis, Dean James dan Justin Hubner Meroket
- Keren! Kevin Diks Masuk Tim Terbaik Eropa Bersanding dengan Lamine Yamal, Kylian Mbappe, Sampai Mason Greenwood
- Adu Mekanik Calon Pelatih Timnas Indonesia: Giovanni van Bronckhorst vs John Herdman, Siapa Lebih Wow?
- Indra Sjafri Jelaskan soal Marselino Ferdinan Gagal Gabung Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025, Penggantinya Wonderkid Persik
HIGHLIGHT
- 7 Pemain dengan Jumlah Assist Terbanyak Sepanjang ...
- 10 Pemain Termuda Sepanjang Sejarah Liga Champions...
- 4 Calon Pengganti Benjamin Sesko di Manchester Uni...
- 8 Penendang Penalti Terbaik Sepanjang Masa di Prem...
- Nasib Penggawa Inter Milan Peraih Treble 2010: Dar...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...













:strip_icc()/kly-media-production/medias/4463448/original/027796500_1686608129-20230607_073052.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5429426/original/092713200_1764586226-PHOTO-2025-12-01-17-29-39__1_.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5434631/original/080864300_1764936738-Bupati_Aceh_Selatan.png)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5434213/original/090792700_1764918890-edy_perpres.png)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5434698/original/075693800_1764947628-1000017326__1_.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5434717/original/099003400_1764949991-IMG_5365.jpg)
