Sandy Walsh di Eropa vs Asia: Kansnya Kemana?

Sandy Walsh di Eropa vs Asia: Kansnya Kemana?
Ekspresi Sandy Walsh pada laga Timnas Indonesia vs Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia (c) Abdul Aziz

Bola.net - Peluang Sandy Walsh di liga top Eropa tipis, tapi peluangnya di liga top Asia cukup tinggi; performa di KV Mechelen dan ketertarikan klub Asia jadi penentu.

Karier bek Timnas Indonesia itu di Eropa sedang berada di persimpangan jalan. Setelah menjadi andalan di KV Mechelen, kini Sandy Walsh justru lebih sering menghuni bangku cadangan. Pertanyaan besar pun muncul: apakah Eropa masih menjadi destinasi yang tepat, atau Asia lah yang lebih menjanjikan?

Minimnya menit bermain di KV Mechelen membuat peluangnya bersinar di liga-liga top Eropa semakin kecil. Meskipun punya pengalaman di Eropa dan pernah jadi pemain utama, penurunan performanya musim ini cukup signifikan. Hanya bermain tujuh kali tanpa gol atau assist, jelas mengurangi daya tariknya di mata klub-klub besar Eropa.

Namun, jangan salah! Peluangnya untuk berkarier di liga-liga top Asia justru terbuka lebar. Beberapa klub di Jepang, Korea Selatan, Arab Saudi, Qatar, dan Uni Emirat Arab sudah menunjukkan minat.

"Liga-liga di negara tersebut sangat kompetitif dan seringkali menjadi tempat berlabuh pemain berpengalaman dari Eropa. Pengalaman internasional dan reputasinya sebagai pemain Timnas Indonesia menjadi nilai jual Sandy Walsh yang cukup tinggi.

1 dari 4 halaman

Walsh tak Masuk Rencana Pelatih Mechelen

Walsh tak Masuk Rencana Pelatih Mechelen

Aksi Sandy Walsh pada laga Indonesia vs Arab Saudi di Stadion Gelora Bung Karno (c) Abdul Aziz

Kabar mengejutkan datang dari media Belgia, Gazet van Antwerpen. Mereka melaporkan bahwa Sandy Walsh sudah tidak masuk dalam rencana pelatih KV Mechelen, Besnik Hasi. Situasi ini semakin memperkuat spekulasi kepindahannya ke klub lain.

Musim ini, Sandy Walsh hanya bermain tujuh kali di Liga Belgia. Lebih mengejutkan lagi, ia bahkan absen dalam tiga pertandingan terakhir KV Mechelen dan tak masuk skuad. Ini menunjukkan penurunan drastis dibandingkan musim sebelumnya, di mana ia menjadi pemain inti.

"Walsh juga sudah tidak lagi masuk dalam rencana Besnik Hasi," tulis Gazet van Antwerpen. Pernyataan ini cukup gamblang menunjukkan masa depan Sandy Walsh di klub tersebut sudah tidak menentu.

2 dari 4 halaman

Pertimbangan Usia dan Persaingan

Pertimbangan Usia dan Persaingan

Selebrasi bek Timnas Indonesia Sandy Walsh usai menjebol gawang Jepang di matchday 3 Grup D Piala Asia 2023 di Al Thumama Stadium, Rabu (24/01/2024). (c) AP Photo/Thanassis Stavrakis

Usia Sandy Walsh yang sudah menginjak 29 tahun juga menjadi pertimbangan penting dalam menentukan langkah karier selanjutnya. Klub-klub top Eropa mungkin akan lebih memilih pemain muda dengan potensi lebih besar.

Di sisi lain, liga-liga Asia menawarkan kesempatan bermain yang lebih besar. Meskipun demikian, ia tetap harus bersaing dengan pemain lain untuk mendapatkan posisi utama. Bukan jaminan ia akan langsung menjadi starter di klub barunya nanti.

Persaingan di lini belakang KV Mechelen yang semakin ketat juga menjadi faktor yang perlu diperhatikan. Munculnya pemain-pemain muda seperti Jose Marsa, Toon Raemaekers, dan Rafik Belghali membuat posisi Sandy Walsh semakin terancam.

3 dari 4 halaman

Asia sebagai Destinasi Baru?

Asia sebagai Destinasi Baru?

Aksi Sandy Walsh di laga Filipina vs Indonesia di matchday 2 Grup F Putaran Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Rizal Memorial Stadium, Manila, Selasa (21/11/2023) malam WIB. (c) Dok. PSSI

Dengan minimnya kesempatan bermain di Eropa dan ketertarikan dari beberapa klub Asia, benua Asia tampaknya menjadi destinasi yang paling realistis bagi Sandy Walsh. Liga Jepang dan Korea Selatan menjadi dua opsi yang cukup menarik.

Namun, Liga 1 Indonesia juga menjadi opsi yang mungkin, mengingat statusnya sebagai pemain naturalisasi Indonesia. Ia sebelumnya pernah menyatakan ketertarikan untuk bermain di Liga 1 di masa depan, meskipun kemungkinan ini baru akan dipertimbangkan di masa mendatang.

Keputusan akhir tetap ada di tangan Sandy Walsh. Ia perlu mempertimbangkan berbagai faktor, termasuk tawaran kontrak, kesempatan bermain, dan juga ambisinya sebagai pesepakbola profesional. Kita tunggu saja kejutan selanjutnya dari karier Sandy Walsh!

4 dari 4 halaman

Hasil dan Jadwal Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia

Hasil dan Jadwal Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia

Dari kiri-kanan: Calvin Verdonk, Sandy Walsh, Jordi Amat, dan Kevin Diks saat berlatih jelang laga Indonesia vs Jepang. (c) Bola.net/Bagaskara Lazuardi

5 September 2024

  • Arab Saudi 1-1 Timnas Indonesia

10 September 2024

  • Timnas Indonesia 0-0 Australia

10 Oktober 2024

  • Bahrain 2-2 Timnas Indonesia

15 Oktober 2024

  • China 2-1 Timnas Indonesia

15 November 2024

  • Timnas Indonesia 0-4 Jepang

19 November 2024

  • Timnas Indonesia 2-0 Arab Saudi

20 Maret 2025

  • Australia vs Timnas Indonesia

25 Maret 2025

  • Timnas Indonesia vs Bahrain

5 Juni 2025

  • Timnas Indonesia vs China

10 Juni 2025

  • Jepang vs Timnas Indonesia