
Bola.net - Timnas Indonesia U-19 kembali mendapatkan menu latihan dengan intensitas tinggi di Kroasia pada hari Senin (14/9/2020). Pelatih Shin Tae-yong berharap supaya para pemain bisa menunjukkan perkembangan signifikan.
Timnas Indonesia U-19 rampung mengikuti International U-19 Friendly Tournament 2020. Hasilnya memang masih jauh dari kata memuaskan yakni menelan dua kekalahan dan sekali imbang.
Shin Tae-yong hanya memberikan satu hari waktu libur kepada pemain pada Minggu (13/9/2020). Setelah itu, para pemain kembali digenjot materi latihan dengan intensitas tinggi untuk menghadapi laga uji coba berikutnya.
"Setelah kemarin kami meliburkan latihan kepada pemain, hari ini latihan normal dengan intensitas tinggi. Pemain terus menunjukkan perkembangan yang positif dan mereka selalu bekerja keras," kata Shin Tae-yong seperti dikutip situs resmi PSSI.
Sementara itu, David Maulana menikmati menu latihan yang diberikan pelatih Shin Tae-yong. David Maulana menyebut ada dua misi yang harus dilalukan pada sesi latihan Timnas U-19.
"Pelatih terus mengasah kemampuan kami. Peningkatan fisik dan stamina menjadi fokus utama. Selain itu, kami harus selalu bersemangat, kerja keras, dan fokus," tegas David Maulana.
Pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19 di Kroasia memang masih berlanjut meski Piala AFC U-19 2020 ditunda. Witan Sulaeman dkk dijadwalkan akan melakoni empat laga uji coba yang digelar sampai pengujung September 2020.
2 Fokus Evaluasi
Pelatih Timnas Indonesia U-19, Shin Tae-yong, mengungkapkan dua hal yang harus dievaluasi anak asuhnya usai mengikuti International U-19 Friendly Tournament 2020 di Kroasia. Menurut Shin Tae-yong, hal inilah yang membuat timnya meraih hasil minor.
Rapuhnya lini pertahanan menjadi sorotan utama dari Shin Tae-yong. Selain itu, para pemainnya dianggap juga sering kehilangan fokus karena menurunnya stamina dalam pertandingan.
"Pertama, untuk lini pertahanan terkadang pemain masih takut dengan lawan atau ketika bola datang. Disamping itu cover play terkadang kurang sempurna karena pemain kehilangan fokus akibat kekurangan stamina sehinga sering kebobolan," kata Shin Tae-yong seperti dikutip PSSI TV, Senin (14/9/2020).
"Kalau stamina dan fisik pemain lebih baik, maka pertahanan juga makin solid dan tidak mudah kebobolan banyak gol," tegas pelatih asal Korea Selatan tersebut.
Disadur dari: Bola.com/Zulfirdaus Harahap/Wiwig Prayugi
Published: 14 September 2020
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Evaluasi Timnas Indonesia U-19 Usai Mengikuti Turnamen di Kroasia
- Piala AFC U-16 Ditunda, Timnas Indonesia U-16 akan Tetap Gelar TC
- Timnas Indonesia U-19: Braif Fatari Tak Masalah Berganti Posisi
- Timnas Indonesia U-19 Main 4 Kali Lagi di Sisa TC Kroasia
- Jadwal Lengkap Pertandingan Uji Coba Timnas Indonesia U-19 di Kroasia
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:51
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:45
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:42
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:30
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:23
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:50
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:04
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:59
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:36
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:27
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:22
MOST VIEWED
- Rumor Buyar, Louis van Gaal Bukan Pelatih Timnas Indonesia
- Kata-Kata Berkelas Indra Sjafri Usai Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup C SEA Games 2025
- Hasil Undian Grup Cabor Sepak Bola SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup 'Mudah'?
- Hokky Caraka Merespons Lengsernya Patrick Kluivert dari Timnas Indonesia: Dia Orang Baik, tapi Tidak Sedang Hoki
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...