
Bola.net - Kritikan pedas terus menyasar kepada Simon McMenemy usai Timnas Indonesia mengalami kekalahan beruntun di laga penyisihan Grup G putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2022. Namun pengamat sepak bola nasional, Tony Ho, justru membelanya.
Timnas Indonesia menyerah, masing-masing 2-3 dari Malaysia (5/9/2019) dan Thailand 0-3 (10/9/2019), dalam pertandingan yang dimainkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
"Tidak fair kalau semua kesalahan ditimpakan kepada Simon McMenemy karena masalah yang dihadapi Timnas Indonesia sangat kompleks. Kita yang di luar lingkaran, tak tahu apa sebenarnya dialami pelatih maupun pemain. Baik di luar maupun dalam lapangan," tutur Tony Ho.
Pelatih Persipura Jayapura U-20 ini berharap publik bijak menyikapi persoalan yang saat ini dihadapi Andritany Ardhiyasa dkk.
"Saya, juga semua warga negara yang mencintai Timnas Indonesia punya harapan dan keinginan sama, yakni timnas selalu menang. Tapi, mari berpikir positif dan meneliti apa penyebab dua kekalahan tersebut, karena yang kita tahu, pemain tampil buruk dan kalah," ujarnya.
Pria asal Makasar ini coba mengurai akar kegagalan Timnas Indonesia. Mulai jadwal kompetisi yang padat, sehingga fisik pemain tinggal sisa saat bermain untuk negara.
"Ada yang bilang Simon McMenemy tak pantas menjadikan kompetisi alasan kekalahan timnas. Padahal, pernyataan dia benar. Beberapa pekan terakhir memang jadwal Liga 1 sangat padat. Dan, mayoritas pemain timnas, pilar di klub masing-masing. Jadi, energi mereka telah terkuras untuk klub," jelasnya.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Kondisi Kepayahan
Mantan arsitek tim Persebaya ini berujar seharusnya Simon McMenemy berani meminta kepada PSSI agar jadwal kompetisi ditunda minimal dua pekan agar Timnas Indonesia bisa melakukan persiapan maksimal.
"Nah, pertanyaannya apakah itu sudah dilakukan Simon? Jika dia diberi target tinggi, seharusnya dia berani meminta kepada PSSI untuk mengubah jadwal Liga 1 karena ini menyangkut reputasi dia dan Indonesia," ucapnya.
Toni Ho juga menuturkan pemain Timnas Indonesia tampil di kualifikasi Piala Dunia 2022 dalam kondisi kepayahan.
"PSSI punya andil atas kekalahan ini. Ketika kompetisi negara lain sudah berakhir atau diliburkan, pemain kita masih bertanding di kompetisi. Saya kira ini kesalahan yang terus berulang-ulang terjadi di sepak bola kita. Pelatih kaliber dunia pun pasti gagal jika memegang Timnas Indonesia, jika kondisinya seperti ini. Pada pertandingan kemarin yang tampil pemain, bukan pelatih," pungkasnya mengakhiri pembicaraan.
Sumber: Bola.com/Penulis Gatot Susetyo/Editor Aning Jati
Published: 12 September 2019
Baca Juga:
- Pemain Timnas Indonesia Disarankan Ikut Pendidikan Lemhanas
- Masa Depan Simon McMenemy Akan Dievaluasi PSSI
- Hadir Langsung, Iwan Bule Kecewa Timnas Indonesia Kalah Telak dari Thailand
- Kalah di Dua Laga, PSSI akan Evaluasi Kinerja Simon McMenemy
- Jalani Laga Debut Bersama Timnas Indonesia, Perasaan Osas Saha Campur Aduk
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 6 Desember 2025 09:234 Pemain Multiposisi Timnas Indonesia U-22 yang Siap Meledak di SEA Games 2025
-
Bola Indonesia 5 Desember 2025 23:24BRI Super League: Pelatih Borneo FC Akui Kekalahan, Persib Layak Menang
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 6 Desember 2025 13:59 -
Liga Italia 6 Desember 2025 13:24 -
Liga Italia 6 Desember 2025 13:13 -
Otomotif 6 Desember 2025 12:28 -
Bulu Tangkis 6 Desember 2025 12:25 -
Liga Spanyol 6 Desember 2025 12:16
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 6 Desember 2025 09:39 -
tim nasional 6 Desember 2025 09:23 -
tim nasional 6 Desember 2025 09:03 -
tim nasional 5 Desember 2025 18:27 -
tim nasional 5 Desember 2025 16:55 -
tim nasional 5 Desember 2025 15:28
MOST VIEWED
- Update 8 Nilai Pasar Pemain Timnas Indonesia di Liga Belanda: Mees Hilgers Turun Drastis, Dean James dan Justin Hubner Meroket
- Keren! Kevin Diks Masuk Tim Terbaik Eropa Bersanding dengan Lamine Yamal, Kylian Mbappe, Sampai Mason Greenwood
- Adu Mekanik Calon Pelatih Timnas Indonesia: Giovanni van Bronckhorst vs John Herdman, Siapa Lebih Wow?
- Indra Sjafri Jelaskan soal Marselino Ferdinan Gagal Gabung Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025, Penggantinya Wonderkid Persik
HIGHLIGHT
- 7 Pemain dengan Jumlah Assist Terbanyak Sepanjang ...
- 10 Pemain Termuda Sepanjang Sejarah Liga Champions...
- 4 Calon Pengganti Benjamin Sesko di Manchester Uni...
- 8 Penendang Penalti Terbaik Sepanjang Masa di Prem...
- Nasib Penggawa Inter Milan Peraih Treble 2010: Dar...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...
















:strip_icc()/kly-media-production/medias/5435078/original/050098500_1765003803-1001282690.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5421671/original/039156000_1763955774-Fasilitas_Dapur_2_Satuan_Pelayanan_Pemenuhan_Gizi__SPPG_.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5434742/original/054463500_1764955336-IMG_5366.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5360697/original/082788100_1758719568-183357.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5376526/original/002811900_1760007161-sppg1.jpg)
