Review: Menang Atas Braga, Benfica Belum Aman

Tampil di kandang sendiri, Benfica yang baru saja mendapatkan gelar juara Piala Portugal seminggu yang lalu lebih mendominasi jalannya laga ini. Namun demikian setiap peluang mereka di babak pertama selalu kandas di tangan kiper tim tamu Guilherme Moraes Artur.

Sementara Braga, mereka hanya sesekali saja mendapatkan peluang. Walhasil, babak pertama ditutup dengan skor kacamata saja.

Laga ini baru benar-benar berjalan dengan sesungguhnya di babak kedua. Jual beli serangan langsung ditunjukkan kedua tim yang membuat tiga gol tercipta hanya dalam tempo 10 menit saja.

Babak kedua memasuki lima menit, Benfica akhirnya unggul terlebih dahulu melalui usaha overlaping bek sayap mereka, Jardel. Bek sayap veteran itu sukses melakukan penetrasi ke dalam kotak penalti dan mengakhiri aksinya itu dengan tendangan kaki kanannya. Tuan rumah pun unggul 1-0.

Namun euforia pendukung Benfica tak berlangsung lama. Selang tiga menit kemudian, atau tepat di menit ke-53, Braga sukses membalas gol tersebut dan mengubah kedudukan menjadi 1-1. Gol yang menjadi modal besar Braga ini tercipta melalui sundulan Vandinho memanfaatkan umpan Miguel Hugo Viana dari sisi kiri.

Enam menit berselang, gemuruh tercipta di Luz Stadium ketika tendangan bebas Oscar Cardozo menghujam keras ke gawang Braga. Gol tendangan kaki kiri striker Paraguay itu tak bisa dibendung Guilherme dan membuat timnya kembali memimpin 2-1.

Skor kemenangan Benfica ini bertahan hingga laga usai. Kemenangan ini memang sedikit memberi harapan bagi mereka. Namun, satu gol tandang dari Braga membuat jalan mereka ke final belum benar-benar aman. Benfica harus bisa menahan gawang mereka tidak bobol di leg kedua nanti. Jika mereka memang benar-benar ingin melangkah ke final.   (afp/fjr)