
Sevilla sebenarnya sempat memberikan ancaman kepada tim tamu di babak pertama, mereka tampil mendominasi sebelum turun minum. Di menit ke-20 Luis Fabiano yang sangat berambisi melawan bekas klubnya itu, sempat mengancam melalui tendangan kaki kirinya dari dalam kotak penalti. Namun peluang emas itu urung menjadi gol ketika bola yang mengarah ke gawang berhasil disapu oleh bek Porto Cristian Sapunaru.
Tim tamu sempat memberikan perlawanan melalui striker yang sering disebut-sebut diincar Manchester United, Givaldinho Hulk. Namun dua peluang yang ia dapatkan masih belum mengarah ke tepat ke gawang Sevilla. Walhasil babak pertama pun ditutup dengan skor tanpa gol.
Di babak kedua lah petaka bagi Los Nervionenses ini datang. Tepat di menit ke-59, heading Jorge Rolando memanfaatkan umpan set piece yang dikirimkan James Rodriguez harus masuk ke dalam gawang tuan rumah. Andres Palop hanya bisa terpana menyaksikan gol itu. tim tamu pun unggul 1-0.
Tertinggal, Sevilla langsung mencoba mengejar. Usaha mereka berbuah hasil delapan menit kemudian melalui striker flamboyan mereka, Frederic Kanoute. Tak mau kalah dengan gol tim tamu, Kanoute juga mampu menyarangkan bola melalui kepalanya saat menerima umpan crossing manis dari Ivan Rakitic di sisi kiri. Skor berubah 1-1 dan pertandingan menjadi kian ketat.
Dua menit usai gol tersebut, pelatih Porto, Andre Villas-Boas memasukkan tenaga barunya untuk menggedor pertahanan tim tuan rumah. Fredy Guarin ia masukkan untuk menggantikan Silvestre Varela. Sebuah taktik yang jitu, sebab pemain yang baru masuk inilah yang menjadi pahlawan kemenangan bagi tim yang pernah memenangi Piala UEFA tahun 2003 di kota yang sama saat ini, Seville.
Petaka bagi Sevilla akhirnya kembali datang di menit ke-85. Berawal dari serangan balik, Fredy Guarin akhirnya mampu memperdaya Andres Palop melalui kaki kanannya dan skor pun berubah menjadi 2-1 untuk Porto.
Meski mencoba mengejar kembali, namun skor 2-1 untuk Porto tetap tak berubah hingga laga usai. Dengan hasil ini peluang bagi Porto semakin terbuka. Sebab, di leg kedua yang akan berlangsung di Estadio do Dragao nanti mereka hanya membutuhkan hasil seri saja. Kalah 1-0 pun mereka tetap lolos karena unggul agregat memasukkan gol di kandang lawan.
Sementara bagi Sevilla, langkah mereka kian berat. Mereka setidaknya harus menang dengan keunggulan dua gol di kandang Porto nanti. (bola/fjr)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
News 2 Oktober 2025 16:37
-
Otomotif 2 Oktober 2025 16:15
-
Liga Spanyol 2 Oktober 2025 16:01
-
Otomotif 2 Oktober 2025 15:56
-
Liga Champions 2 Oktober 2025 15:53
-
Liga Inggris 2 Oktober 2025 15:43
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- Tak Selalu Sempurna, Ini 5 Penalti Terburuk Lionel...
- 10 Kuda Hitam Liga Champions yang Bisa Bikin Kejut...
- 5 Pemain Muda yang Bisa Jadi Kejutan di Liga Champ...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 6 Pemain Top yang Gabung Klub Liga Arab Saudi Musi...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...