Liga Super: Persib, Keok di Kandang Sendiri

Pertandingan baru berjalan delapan menit, Persib sudah mampu mendapatkan peluang pertamanya, memanfaatkan tendangan pojok, Abanda Herman hampir saja mencetak gol ke gawang mantan klubnya melalui sundulan kepala.

Sebuah penetrasi dilakukan oleh Greg, yang menyisir sisi kiri pertahanan berhasil memberikan umpan yang sangat-sangat manis ke kotak penalti Persib yang sudah ditinggal pemain belakang mereka, Bambang Pamungkas yang tanpa terkawal berhasil menyarangkan bola ke gawang yang dijaga Markus Horison.

Dengan ketenangannya, Bambang mampu mengecoh Markus yang sudah salah langkah, dan hanya mampu melihat bola masuk ke gawangnya, 1-0 bagi Persija di menit ke-16.

Pertandingan semakin memanas, ketinggalan 1 gol membuat pendukung Persib, Viking, berulah, sempat terjadi pelemparan ke dalam lapangan, ketika Ismed Sofyan akan melakukan lemparan ke dalam.

Persib yang tak ingin malu di kandang semakin meningkatkan penyerangannya, namun Cristian Gonzales yang kurang fit belum menemukan sasarannya.

Matsunaga Shohei, pemain baru dari Jepang bermain dengan sangat bagus, Shohei berkali-kali menunjukkan skilnya, namun penyelesaian akhir dan ketatnya pertahanan Persija tak mampu ditembus oleh gencarnya serangan Persib.

Terus digempur, tak membuat Persija kehilangan akal, sebuah serangan balik, lagi-lagi memanfaatkan sisi kiri pertahanan Persib yang dikawal oleh Isnan Ali, menjadi titik lemah Persib.

Tendangan keras oleh Muhammad Ilham, berhasil ditepis oleh Markus, namun bola muntah tersebut mengarah ke Olivier Makor, tendangan keras menggunakan kaki kiri, kembali membuat Markus Horison memungut bola dari gawangnya, di menit ke-41 Persija merubah kedudukan menjadi 2-0.

Di babak kedua, tensi pertandingan tidak berubah, kedua tim tetap memperagakan permainan menyerang.

Sebuah pelanggaran terhadap Miljan Radovic di kotak penalti Persija memberi keuntungan bagi Persib, karena wasit menunjuk titik putih.

Matsunaga Shohei dengan tenang menendang bola ke arah kanan gawang Persija, tak mampu ditangkap oleh Hendro Kartiko yang menuju ke sisi kiri gawangnya, dan gol 2-1 bagi Persib di menit ke-50.

Meskipun setelah lahirnya gol pertama Persib, kendali serangan dan penguasaan bola didominasi oleh Persib, namun sebuah kelengahan harus dibayar mahal oleh Maung Bandung, di menit ke-69 Bambang Pamungkas mencetak gol keduanya di pertandingan tersebut.

Terjadinya gol ketiga Persija, hampir mirip dengan gol kedua yang diciptakan oleh Makor, M. Ilham yang kembali memberikan umpan silang mendatar ke kotak penalti Persib mampu dimentahkan oleh Markus.

Namun bola muntah tersebut kembali dapat dikuasai oleh Olivier Makor, bola yang dikuasainya lalu ditendang dengan keras ke arah gawang persib, dengan sekali sentuh, Bambang yang sudah berdiri tepat di depan gawang, mampu meneruskan bola dan merubah kedudukan menjadi 3-1.

Persib kembali menghidupkan kembali harapan mereka untuk memperkecil kekalahan dan berusaha untuk membalik keadaan, di menit ke-79 Persib berhasil memperkecil skor menjadi 3-2.

Sebuah tangkapan yang kurang sempurna oleh Hendro Kartiko, mampu dimanfaatkan oleh mantan pemain belakang Persija, Abanda Herman. Dengan kaki kirinya tendangan Abanda mampu menjebol gawang Persija yang sudah tanpa "penjaganya".

Sampai berakhirnya babak kedua, Persib terus menekan pertahanan Persija namun dewi fortuna, masih belum menghampiri kubu Maung Bandung.

Dengan hasil ini, persija terus menempel Persipura Jayapura di puncak klasemen, Persija kini menyodok ke peringkat kedua dengan poin 32 di klasemen sementara, sedangkan Persib masih belum beranjak dari papan bawah klasemen sementara ISL, Persib berada di posisi ke-11 dengan 19 poin. (bola/end)