Satya Wacana Unggul Speed dan Size
Editor Bolanet | 25 November 2012 22:30
Tonga BSC yang tidak memiliki banyak pemain dengan postur tinggi besar terpaksa harus mengumpulkan beberapa pemain di bawah ringnya. Hal ini dimanfaatkan dengan cerdik oleh para pemain Satya Wacana untuk kembali menyerang dari luar dan melepaskan tembakan-tembakan medium bahkan tiga angka yang sangat akurat.
”Kita akui kesalahan terjadi pada kuarter ketiga dan keempat. Lemahnya kondisi fisik menjadi faktor turunnya konsentrasi tim. Lawan (Satya Wacana) dapat momentum dengan mengandalkan shooter-nya. Kita juga tidak bisa mengantisipasi kecepatan point guard mereka,” ujar Bintoro, coach Tonga BSC Jakarta.
Tonga BSC sempat memberikan perlawanan yang baik di kuarter pertama. Selain sempat menyamakan kedudukan di pertengahan kuarter pertama dengan kedudukan 10 sama, Tonga BSC kembali hampir menyamakan kedudukan di penghujung kuarter. Sebuah passing cantik dari Richardo Orlando Uneputty gagal dimanfaatkan dengan baik oleh Rendra Rudini yang berdiri bebas di bawah ring Satya Wacana yang unggul 20-18 di akhir kuarter pertama.
Satya Wacana mendapat perlawanan pertahanan yang sangat ketat dari Tonga BSC di awal kuarter kedua. Hasilnya, Respati Ragil dan kawan-kawan kesulitan mencetak angka. Selain itu, Tonga BSC bahkan mampu melampaui raihan poin Satya Wacana hingga empat poin.
Jerry Lolowang akhirnya muncul sebagai penyelamat Satya Wacana di kuarter ini. Shooting guard Satya Wacana ini memasukkan tiga kali tembakan tiga angka berturut-turut untuk membawa Satya Wacana mencetak 36 poin hingga akhir kuarter kedua. Tembakan buzzer beater dari Uneputty hanya membawa Tonga BSC mendekat dengan 32 poin.
Satya Wacana mulai memanfaatkan keunggulan kecepatan di kuarter ketiga. Laju Budi Sucipto dan Respati Ragil benar-benar sulit terhenti. Tonga BSC sendiri kesulitan memberi perlawanan dan hanya mampu mencetak delapan angka. Sementara Satya Wacana melaju dengan tambahan 19 poin di kuarter ketiga.
Dengan rata-rata field goals keseluruhan mencapai 48 persen, Satya Wacana unggul di semua titik serangan. Budi Sucipto dan Jerry Lolowang menjadi pencetak angka terbanyak bagi Satya Wacana dengan masing-masing 18 poin. Sementara pada kubu Tonga BSC, poin terbanyak diraih oleh Herman Kurniawan hanya dengan sembilan poin.
”Permainan anak-anak sangat konsisten, walau pada kuarter awal dan kedua lawan (BSC) dapat mengimbangi kita. Perubahan sistem defense yang mereka lakukan memaksa kita berubah strategi dengan mengandalkan shooter. Ternyata, perubahan ini memberi dampak positif bagi kami untuk mengungguli lawan,” komentar Efri Meldy, assistant coach Satya Wacana. (fjr/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tiga Poin Hari Suharsono Menangkan Pacific Caesar
Basket 13 Maret 2013, 18:45 -
Bimasakti Malang Belum Juga Bangkit
Basket 22 Februari 2013, 18:41 -
Gipsona Bantu Bimasakti Kalahkan Satya Wacana
Basket 28 November 2012, 18:05 -
CLS Knights Susah Payah Tundukkan Satya Wacana
Basket 26 November 2012, 20:00 -
Tampil Lebih Bertenaga, Bimasakti Kalahkan BSC
Basket 26 November 2012, 18:21
LATEST UPDATE
-
Prediksi KRC Genk vs Real Betis 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 21:27 -
Sejarah Baru: Arsenal Raih 100 Kemenangan di Liga Champions
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:16 -
Arsenal Resmi Jadi 'Raja Bola Mati' di Eropa
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 21:08 -
Real Madrid vs Juventus: Duel Panas Dua Bintang Turki, Arda Guler dan Kenan Yildiz
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:01 -
Prediksi Go Ahead Eagles vs Aston Villa 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 20:59 -
Prediksi FCSB vs Bologna 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 20:17 -
Prediksi Freiburg vs FC Utrecht 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:35 -
Prediksi Lille vs PAOK 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:28 -
Prediksi Persib Bandung vs Selangor FC 23 Oktober 2025
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 18:14 -
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
Liga Champions 22 Oktober 2025, 18:02
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04