Teknik Gerakan dan Cara Lay Up Shoot dalam Bola Basket
Anindhya Danartikanya | 18 September 2023 12:41
Bola.net - Salah satu gerakan dasar yang harus dikuasai dalam permainan bola basket adalah lay up shoot. Teknik gerakan yang digunakan untuk mencetak poin atau angka.
Dalam permainan basket, ada setidaknya lima teknik dasar yang perlu dikuasai, yaitu menggiring bola atau dribbling, mengumpan (passing), menembak (shooting), gerakan memutar dengan bertumpu pada satu kaki (pivot), dan rebound.
Dan lay up termasuk dalam gerakan dasar shooting atau menembak. Tahukah kamu apa itu gerakan lay up shoot dalam permainan olahraga basket?
Lay up shoot adalah teknik menembak bola basket yang dilakukan dengan melangkah atau berlari ke salah satu sisi ring basket dengan cara mengambil dua langkah ke ring lawan yang diteruskan dengan melompat dan memasukkan bola. Lay up shoot merupakan teknik yang paling efektif untuk mencetak skor dalam jarak dekat.
Meskipun terlihat cukup mudah untuk dilakukan, namun gerakan lay up shoot cukup kompleks untuk dilakukan bila tanpa rutin berlatih.
Berikut adalah jenis lay up dan langkah-langkah cara melakukan gerakan lay up dalam bola basket yang harus kamu ketahui Bolaneters.
Jenis Lay Up Shoot dalam Basket
Reverse Lay Up
Lay up ini menggunakan tumpuan satu kaki yang berlawanan dengan tangan yang digunakan untuk menembak. Jika ingin melakukan lay up dari sisi kanan ring basket menggunakan tangan kanan, tumpuan kaki terakhir adalah kaki kiri dengan di akhir gerakan mengayun yang rileks untuk membuat bola masuk dengan sempurna.
Power Lay Up
Power lay up menggunakan tumpuan dua kaki sebelum melakukan ayunan tembakan bola. Power lay up sering dilakukan dalam situasi yang lebih sulit, tujuannya untuk menjaga keseimbangan saat melakukan lompatan dan tembakan.
Finger Roll Lay Up
Finger roll lay up merupakan satu di antara jenis lay up yang indah dan menarik, yakni gerakan memutar bola ke atas seperti tembakan teardrop shot atau floater dengan jarak yang lebih dekat ke tiang basket.
Lay up ini juga bisa dilakukan secara langsung menuju ring basket tanpa melewati pantulan backboard basket.
Putback Lay Up
Ini merupakan perpaduan antara offensive rebound dan lay up, saat pemain mendapatkan second chance karena pantulan bola rebound, dengan cepat sang pemain bisa melakukan reverse lay up untuk finishing (clearing).
Cara Melakukan Lay Up Shoot yang Benar
Berikut adalah langkah-langkah cara melakukan gerakan lay up dalam bola basket:
- Langkah 1: Berlatih Teknik Dribbling. Sebelum Anda dapat melakukan lay-up, Anda perlu menguasai teknik dribbling. Dribbling adalah cara Anda mengontrol bola saat bergerak di lapangan. Pastikan Anda memiliki kendali yang baik atas bola saat bergerak, karena ini akan membantu Anda menjalankan lay-up dengan lebih efektif.
- Langkah 2: Pertahankan Kecepatan. Saat Anda mendekati keranjang, pastikan Anda tetap bergerak dengan kecepatan. Ini akan memberi Anda momentum yang diperlukan untuk melewati pertahanan lawan dan mencetak poin.
- Langkah 3: Posisikan Kaki Anda. Saat Anda berada dalam jarak yang tepat dari keranjang, posisikan kaki Anda dengan benar. Jika Anda seorang pemain kanan, kaki kiri Anda harus berada di depan, dan sebaliknya jika Anda seorang pemain kiri. Ini akan membantu Anda menjalankan lay-up dengan lebih baik.
- Langkah 4: Pegang Bola dengan Tepat. Saat Anda mendekati keranjang, pegang bola dengan tangan yang dominan. Tangan yang lain harus digunakan untuk melindungi bola dari pertahanan lawan. Ini akan membantu Anda menjaga kendali atas bola.
- Langkah 5: Lompat dan Letakkan Bola. Ketika Anda sudah cukup dekat dengan keranjang, lompat dengan satu kaki yang ada di depan (sesuai dengan posisi kaki Anda). Pada saat yang tepat, lemparkan bola ke papan dengan lembut sambil menjaga fokus pada target, yaitu keranjang. Pastikan Anda tidak terlalu keras melempar bola, karena ini dapat membuat bola melambung keluar.
- Langkah 6: Lanjutkan dengan Gerakan Tubuh. Saat Anda melempar bola, teruskan gerakan tubuh Anda ke arah keranjang. Usahakan agar Anda tidak terhambat oleh pertahanan lawan. Jika mungkin, manfaatkan lay-up untuk menghindari pertahanan dan mencetak poin dengan sukses.
- Langkah 7: Perhatikan Papan Pantul. Penting untuk memahami bagaimana bola akan memantul dari papan saat Anda melempar lay-up. Latihan dan pengalaman akan membantu Anda menguasai sudut dan kekuatan yang diperlukan untuk melempar bola dengan benar sehingga bisa mencapai keranjang dengan baik.
- Langkah 8: Berlatih dengan Intensitas. Seperti dalam hal lainnya, berlatih adalah kunci keberhasilan dalam melakukan lay-up. Berlatihlah secara konsisten untuk meningkatkan akurasi dan keberhasilan Anda dalam mencetak poin dengan teknik ini.
Beberapa Kesalahan Saat Melakukan Lay Up
Berikut adalah beberapa kesalahan umum yang sering terjadi saat melakukan lay up shoot:
- Dribbling bola terlalu keras. Hal ini dapat membuat bola sulit dikontrol saat melakukan tembakan.
- Langkah kaki tidak stabil. Hal ini dapat menyebabkan lompatan menjadi tidak akurat.
- Menembak bola terlalu keras. Hal ini dapat menyebabkan bola melambung terlalu tinggi dan keluar dari keranjang.
- Tidak membidik sasaran dengan tepat. Hal ini dapat menyebabkan bola tidak masuk ke dalam keranjang.
Untuk menghindari kesalahan-kesalahan tersebut, lakukan latihan secara rutin dan perhatikan teknik yang benar.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Link Live Streaming Pertandingan IBL Indonesia 2025 di IBL TV
Basket 19 Maret 2025, 08:49 -
Perbandingan Prestasi Stephen Curry dengan Point Guard Legendaris: Keunikan dan Kelebihannya
Basket 28 Februari 2025, 14:30 -
Persentase Tembakan Tiga Angka Steph Curry: Angka Menakjubkan dalam Kariernya
Basket 28 Februari 2025, 14:15 -
Sejarah Bola Basket: Dari Temuan Naismith Hingga Populer di Seluruh Dunia
Basket 13 Februari 2025, 17:59 -
Mengenal Bola Basket: Sejarah, Teknik, dan Peraturan Dasar
Basket 13 Februari 2025, 10:48
LATEST UPDATE
-
Prediksi Superkomputer: Liverpool Bakal Juara Liga Inggris Lagi
Liga Inggris 11 September 2025, 01:01 -
Dibekukan MU, Tyrell Malacia Bakal Gabung Klub Gurem Turki?
Liga Inggris 11 September 2025, 00:49 -
Tinggalkan MU, Christian Eriksen Akhirnya Dapat Klub Baru
Bundesliga 11 September 2025, 00:43 -
Pengakuan Mengejutkan Kylian Mbappe: Tak Akan Menang Ballon d'Or
Liga Spanyol 11 September 2025, 00:27 -
Gaji Selangit dan Bonus Fantastis, Hidup Mewah Gianluigi Donnarumma Bersama Manchester City
Liga Inggris 10 September 2025, 23:20 -
Profil Rafaela Pimenta: Wanita Tangguh di Balik Megahnya Karier Bintang Sepak Bola Dunia
Liga Inggris 10 September 2025, 23:17 -
Reaksi Emosional Andre Onana: Maki dan Tampar Fans Usai Kekalahan Kamerun dari Tanjung Verde
Liga Inggris 10 September 2025, 23:05 -
Derby Manchester: Haaland Paceklik Lawan Man United, Tapi Datang dengan Modal Gol Gila
Liga Inggris 10 September 2025, 22:10 -
Lamine Yamal dan Mimpi Besarnya Mengikuti Jejak Sang Legenda Barcelona, Lionel Messi
Liga Spanyol 10 September 2025, 21:09 -
Usai Antarkan Portugal Sikat Hungaria, Ronaldo Tuai Pujian Dari Martinez
Piala Dunia 10 September 2025, 19:14
LATEST EDITORIAL
-
5 Target Manchester United yang Gagal Direkrut pada Musim Panas 2025
Editorial 10 September 2025, 13:34 -
3 Kandidat Pengganti Robert Lewandowski di Barcelona
Editorial 10 September 2025, 13:01 -
Siapa Suksesor Mohamed Salah di Liverpool? Ini 5 Kandidatnya
Editorial 8 September 2025, 14:06 -
7 Transfer Musim Panas 2025 yang Langsung Meledak: Ekitike Gak Percuma Dibeli Mahal
Editorial 8 September 2025, 13:20