5 Alasan RB Leipzig Bakal Kubur Mimpi PSG Juara Liga Champions
Asad Arifin | 18 Agustus 2020 15:31
Bola.net - PSG punya mimpi besar menjadi juara Liga Champions sejak diambil alih oleh QSI. Namun, mimpi besar itu mungkin akan kandas di tangan klub kejutan asal Jerman yakni RB Leipzig.
RB Leipzig dan PSG akan berduel di babak semifinal Liga Champions 2019/20, Rabu (19/8/2020) di Estadio da Luz. Laga ini akan disiarkan langsung di SCTV dan live streaming di Vidio.
Leipzig maupun PSG belum pernah mencapai babak final. Musim ini, salah satu dari mereka akan menjadi finalis anyar. Siapakah yang akan lolos ke partai puncak?
Leipzig tak bisa diremehkan. Dengan pemain-pemain seperti Dani Olmo, Marcel Sabitzer, hingga Yussuf Poulsen, wakil Jerman ini bisa menjadi lawan yang berbahaya.
Namun, meski terancam tak diperkuat kiper Keylor Navas yang mengalami cedera paha saat melawan Atalanta, PSG tetap lebih difavoritkan. Salah satu alasannya adalah karena wakil Prancis ini memiliki pertahanan yang kuat, baru kebobolan lima gol, lebih sedikit dibandingkan tiga semifinalis lainnya.
Lantas, apa alasan yang membuat RB Leipzig pantas dijagokan menang atas PSG? Simak di bawah ini ya Bolaneters.
Gelora Muda RB Leipzig
RB Leipzig adalah tim muda, dari segala aspek. Mereka baru berusia 11 tahun. Dari sisi skuad, Die Roten Bullen juga tim yang muda. Hanya ada satu pemain yang berusia 30 tahun yakni penjaga gawang Peter Gulacsi.
Pelatihnya juga masih muda. Julian Nagelsmann baru berusia 33 tahun.
RB Leipzig sebagai tim muda bakal bermain lepas. Bagi mereka, lolos ke semifinal Liga Champions sudah menjadi capaian hebat. Mereka akan nothing to lose dan tidak ada beban untuk lolos ke final Liga Champions.
Situasi ini bisa menguntungkan bagi RB Leipzig saat berjumpa PSG. Sebab, kubu PSG berada dalam tekanan tinggi karena tuntutan yang besar untuk menjadi juara Liga Champions.
Dayot Upamecano vs Kylian Mbappe
Dayot Upamecano menjadi pemain terbaik di laga perempat final lawan Atletico Madrid. Pemain 21 tahun tampil sangat solid di lini belakang RB Leipzig dan membuat Diego Costa tak berkutik.
Sejatinya, kemampuan utama Dayot Upamecano bukan hanya menghalau serangan. Dia juga piawai membangun serangan. Selain punya akurasi umpan bagus, dia juga bisa melakukan dribble untuk lepas dari tekanan.
Setelah mengalahkan Diego Costa, kini Dayot Upamecano mendapat tantangan lain yakni Kylian Mbappe. Dua pemain muda yang sama-sama berasal dari Prancis. Jika mampu mengalahkan Mbappe, nama sulit untuk tidak melihat Dayot Upamecano menjadi duet Raphael Varane di timnas Prancis.
Nagelsmann Melawan Sang Mentor
Julian Nagelsmann bakal kembali mendapat sorotan. Setelah menang adu taktik melawan Diego Simeone, kini pelatih 33 tahun itu bakal berjumpa Thomas Tuchel.
Menariknya, Thomas Tuchel punya peran penting dalam membangun karir Nagelsmann sebagai pelatih. Nagelsmann muda bermain di tim cadangan Agusburg yang dilatih Thomas Tuchel.
Saat itu, Nagelsmann cedera lutut parah dan pensiun dini. Dari situ Thuchel memberi solusi pada Nagelsmann untuk menjadi pelatih. "Saya mulai mengamati lawan untuk Tuchel dan dia memberi ide agar saya menjadi pelatih," ucap Nagelsmann.
Kini, Nagelsmann punya peluang untuk mengalahkan sang mentor. Nagelsmann telah berkembang sebagai pelatih hebat. Bersama RB Leipzig, dia memainkan sepak bola agresif dengan mencetak gol sebagai tujuan utama.
Kecepatan di Lini Depan
PSG punya banyak pemain cepat di lini depan, walau sudah tidak lagi diperkuat Timo Werner. Ada nama Christoper Nkunku, Marcel Sabitzer, Dani Olmo, dan Yussuf Poulsen yang siap menjadi teror bagi pertahanan PSG.
Thiago Silva memang berpengelaman, tetapi dia kesulitan menjadi pemain yang punya kecepatan. Sedangkan, dua bek sayap PSG juga bukan pemain dengan kecepatan yang menonjol.
Selain itu, pemain depan RB Leipzig juga punya kemampuan melepas tendangan jarak jauh. Ada nama Christoper Nkunku dan Marcel Sabitzer. Lalu, ada Tylor Adams yang bisa menjadi kejutan dari bangku cadangan.
3 Pemain Prancis
PSG punya empat pemain asal Prancis. Dari empat nama, hanya Ibrahima Konate yang absen karena cedera. Sedangkan, Nordi Mukiele, Christoper Nkunku, dan Dayot Upamecano dalam kondisi bugar dan siap bermain.
Christoper Nkunku menjadi pemain yang disorot. Dia tampil bagus pada musim 2019/2020 bersama RB Leipzig, setelah dibuang PSG. Bagi pemain 22 tahun, ini adalah waktu yang tepat untuk balas dendam pada PSG.
Sedangkan, Upamecano juga bakal punya peran penting. Bukan hanya dari sisi teknis, tetapi juga dari sisi nonteknis. Dia bisa membantu rekannya menjelaskan percakapan pemain PSG karena bisa berbahasa Prancis. Hal ini sangat penting untuk tahu rencana bermain PSG.
Dengan situasi stadion kosong, setiap percakapan akan terdengar dan Upamecano bisa memberi banyak informasi penting bagi RB Leipzig.
Ingin tahu jadwal dan highlight pertandingan Liga Europa/Liga Champions lainnya? Klik di sini.
Baca Ini Juga:
- Pindah ke Chelsea, Apakah Timo Werner Dapat Medali jika RB Leipzig Juara Liga Champions?
- Data dan Fakta Liga Champions: RB Leipzig vs PSG
- Prediksi RB Leipzig vs PSG 19 Agustus 2020
- Jadwal Siaran Lansung Semifinal Liga Champions RB Leipzig vs PSG di SCTV
- Jadwal dan Live Streaming RB Leipzig vs PSG di Vidio
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Daftar Pembalap Formula 1 dengan Kemenangan Terbanyak Sepanjang Sejarah
Otomotif 7 September 2025, 21:39 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:29 -
Update Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:28 -
Klasemen Sementara Formula 1 2025 Usai Seri Italia di Monza
Otomotif 7 September 2025, 21:27
LATEST UPDATE
-
Bad News untuk Arsenal, William Saliba Harus Absen hingga Sebulan
Liga Inggris 8 September 2025, 00:47 -
Masa Depan Cerah Benjamin Sesko di Manchester United: Potensi Bomber Kelas Dunia
Liga Inggris 7 September 2025, 23:40 -
Kisah 20 Tahun Presnel Kimpembe di PSG Resmi Berakhir
Liga Eropa Lain 7 September 2025, 22:22 -
Daftar Pembalap Formula 1 dengan Kemenangan Terbanyak Sepanjang Sejarah
Otomotif 7 September 2025, 21:39 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:29 -
Update Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:28 -
Klasemen Sementara Formula 1 2025 Usai Seri Italia di Monza
Otomotif 7 September 2025, 21:27 -
Hasil Balapan Formula 1 GP Italia 2025: Max Verstappen Kalahkan Duet McLaren
Otomotif 7 September 2025, 21:22 -
Update Klasemen Pembalap WorldSBK 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:18 -
Hasil Race 2 WorldSBK Prancis 2025: Toprak Razgatlioglu Bawa Pulang Hat-trick Kemenangan
Otomotif 7 September 2025, 21:14 -
Matheus Cunha Tebar Kode Sudah Fit untuk Perkuat MU Lawan Man City
Liga Inggris 7 September 2025, 20:55
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24