Gawat, Manchester City Terancam Tanpa Kevin De Bruyne di Awal Musim Depan!

Sudah Lama Alami Cedera

Sebagaimana diketahui, hamstring sang playmaker robek total pada pertandingan tersebut, membuat De Bruyne ini terlihat emosional saat meninggalkan lapangan.

"Saya merasa baik-baik saja minggu ini, tetapi saya telah diberitahu selama dua bulan bahwa ini adalah sebuah risiko, Anda menerimanya.

"Saya melakukan apa yang harus saya lakukan. Jelas saya melewatkan beberapa pertandingan, tetapi pertandingan seperti Arsenal, Bayern (Munchen) dan (Real) Madrid saya berhasil melakukannya.

"Saya memiliki beberapa hal pribadi yang terjadi dengan keluarga saya dan saya berhasil mengatasinya, tetapi, di sini, hamstring saya baru saja patah," jelasnya.

Tidak Mengenakkan

Ini adalah kedua kalinya De Bruyne dipaksa keluar dari lapangan di final Liga Champions setelah ia mengalami cedera wajah yang parah saat kalah dari Chelsea dua tahun lalu.

Namun, setelah Man City berhasil menjadi kampiun, dia tidak ingin memikirkan kesialan pribadinya.

"Saya tidak melihat sepak bola seperti itu," katanya. "Ini adalah apa adanya.

"Saya merasa tim mampu mengelolanya dan melakukan pekerjaan mereka. Oke, cedera tidak pernah menyenangkan, tetapi saya ada di sana untuk tim saya dan melakukan apa yang perlu saya lakukan.

"Saya merasa baik-baik saja dalam 35 menit yang saya mainkan dan saya tidak bisa berharap lebih dari diri saya sendiri."

Bisa Absen Pramusim

Kemenangan ini memenuhi ambisi yang telah lama dipegang oleh De Bruyne setelah menikmati kesuksesan domestik yang cukup besar dalam delapan tahun di Etihad Stadium.

"Pada dasarnya saya telah berjuang sepanjang karier saya dengan tim saya untuk memenangkan medali ini. Itu bukan sesuatu yang saya pikirkan saat ini. Musim ini masih sangat panjang dan kami harus menikmati momen ini.

Namun, Telegraph melaporkan bahwa parahnya cedera hamstring yang dialami De Bruyne membuatnya harus absen selama tiga bulan. Itu berarti De Bruyne akan absen di awal musim depan, serta seluruh pramusim.

Sumber: Metro dan Telegraph

Penulis: Yoga Radyan