Inter Milan Semakin Kacau, Lautaro Martinez Kesal Terhadap Antonio Conte
Yaumil Azis | 12 Desember 2020 01:27
Bola.net - Situasi di Inter Milan semakin kacau pasca tersingkir dari ajang Liga Champions baru-baru ini. Salah satu pemainnya, Lautaro Martinez, dikabarkan kesal terhadap Antonio Conte selaku pelatih Nerazzurri.
Pada Kamis (10/12/2020) lalu, Inter Milan melakoni laga pamungkas fase grup Liga Champions melawan Shakhtar Donetsk di Giuseppe Meazza. Mereka diwajibkan meraih kemenangan jika ingin lolos ke babak 16 besar.
Angin berhembus kencang ke arah Inter saat Borussia Monchengladbach dinyatakan kalah di tangan Real Madrid. Sayangnya, mereka gagal melaju ke babak 16 besar karena bermain imbang 0-0 melawan Shakhtar.
Lebih buruknya lagi, Inter Milan tidak bisa melanjutkan kiprahnya dalam semua kompetisi Eropa termasuk Liga Europa. Sebab mereka finis di posisi dasar klasemen Grup B dengan koleksi enam poin.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Lautaro Martinez Kecewa
Situasinya semakin kacau karena Martinez, yang seringkali dikaitkan dengan Barcelona, dikabarkan kesal terhadap Conte. Ia kecewa karena ditarik keluar untuk digantikan oleh Christian Eriksen pada menit ke-85.
"Dia menggelengkan kepalanya, mencoba melakukan kontak mata dengan pelatih sebelum duduk di bangku cadangan," klaim media kenamaan Italia, La Gazzetta dello Sport.
"Dia juga mencoba membuat gestur untuk menarik perhatiannya, namun Conte tetap fokus terhadap apa yang terjadi di lapangan," lanjut klaim tersebut.
'Kenapa Saya Diganti?'
Di bulan Oktober lalu, Romelu Lukaku juga pernah bereaksi serupa saat Conte menariknya pada laga melawan Sampdoria. Namun waktu itu, eks striker Manchester United tersebut mengaku kecewa dengan performanya.
Namun berbeda dengan kali ini. Keputusan Conte membuat Lautaro Martinez terkejut. "Dia seolah berkata kepada pelatih: 'Kenapa saya diganti saat kami harus mencetak gol?'," tambah laporan itu lagi.
Meskipun demikian, La Gazzetta dello Sport ragu Martinez akan meninggalkan Inter Milan dalam waktu dekat ini. Malah sebaliknya, kegagalan di Liga Champions bakalan dijadikan pelecut semangat untuk meraih target lainnya.
(Football Italia)
Baca Juga:
- Shakhtar Donetsk: Terima Kasih, Romelu Lukaku!
- Menilik Debat Panas Antonio Conte vs Fabio Capello, Apa yang Terjadi?
- Edinson Cavani Berulang Kali Tolak Juventus dan Inter Milan, Ada Apa Gerangan?
- Milan, Inter, dan Juventus Berebut Bintang Muda Fluminense Gabungan Dybala dan Rivaldo
- Ketika Duo Milan Berebut Jasa 'Lord' Lingard
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Prediksi Napoli vs Inter Milan 25 Oktober 2025
Liga Italia 23 Oktober 2025, 22:55
-
Bayern Munchen Sempurna di Semua Kompetisi, Tak Terbendung Musim Ini
Liga Champions 23 Oktober 2025, 22:07
-
Virgil van Dijk Pimpin Rapat Khusus Pemain Liverpool Usai Empat Kekalahan Beruntun
Liga Champions 23 Oktober 2025, 21:51
-
Juventus dan Luka yang Tak Kunjung Sembuh
Liga Champions 23 Oktober 2025, 18:46
-
Liga Champions 23 Oktober 2025, 18:29

LATEST UPDATE
-
Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 16:46
-
Jadwal Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 16:44
-
Jadwal Lengkap Manchester United 2025/2026
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 16:41
-
Jadwal Lengkap Serie A 2025/2026
Liga Italia 24 Oktober 2025, 16:39
-
Jadwal Lengkap La Liga 2025/2026
Liga Spanyol 24 Oktober 2025, 16:37
-
Jadwal dan Nonton Liga Inggris 2025/26 Pekan ke-9: Tayang di Vidio
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 16:32
-
Prediksi Arsenal vs Crystal Palace 26 Oktober 2025
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 16:14
-
Nonton BRI Super League 2025/26: Arema FC vs Borneo FC Tayang Eksklusif di Vidio
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 16:13
-
Gilardino Paham Kuatnya AC Milan, Tapi Pisa Datang Bukan untuk Menyerah
Liga Italia 24 Oktober 2025, 16:01
-
Hasil Latihan MotoGP Malaysia 2025: Pedro Acosta Tercepat, Ungguli Johann Zarco
Otomotif 24 Oktober 2025, 15:42
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56







