Kegagalan Demi Kegagalan Man City di Liga Champions, Apa Penjelasan Guardiola?
Asad Arifin | 16 Agustus 2020 05:29
Bola.net - Josep Guardiola kembali gagal membawa Manchester City menembus semifinal Liga Champions musim 2019/2020. Bagi sang manajer, ini adalah musim keempatnya di Man City, dan selalu gagal.
Man City baru saja mengubur mimpi lolos ke semifinal Liga Champions. Pada babak perempat final, Man City kalah dari Lyon dengan skor 1-3 pada laga di Estadio Jose Alvalade, Minggu (16/8/2020) dini hari WIB.
Lyon unggul terlebih dahulu melalui gol Maxwel Cornet pada menit ke-24. Keunggulan Les Gones bertahan hingga babak pertama usai.
Di babak kedua, Man City menyamakan skor lewat Kevin De Bruyne pada menit ke-69. Namun, Moussa Dembele mencetak dua gol dan memastikan Lyon lolos ke semi final. Lyon akan berjumpa Bayern Munchen di semifinal.
Man City Gagal Lagi
Josep Guardiola pernah menjadi juara Liga Champions bersama Barcelona. Namun, sejak menjadi manajer Man City, dia selalu gagal memberikan gelar. Bahkan, belum pernah melaju hingga babak semifinal.
"Suatu hari kami akan memecah celah dan lolos ke semifinal. Dalam 20, 25 menit pertama kami berjuang untuk menemukan ruang untuk menyerang," ucap Guardiola kepada BT Sport dikutip dari BBC Sport.
"Babak kedua baik-baik saja - kami berada di sana. Saya merasa kami lebih baik. Anda harus sempurna dalam kompetisi ini," sambung pria asal Spanyol.
Empat musim Guardiola menjadi manajer Man City, empat musim pula dia gagal membawa Man City lolos ke semifinal Liga Champions. Dalam tiga musim terakhir, mereka hanya mampu menembus babak perempat final dan kalah.
Kok Bisa Kalah?
Wasit sempat melakukan koreksi atas gol Lyon dengan menunggu keputusan VAR. Sebab, pada gol kedua Lyon, ada protes dari pemain Man City karena Aymeric Laporte. Namun, Guardiola tak mau menjadikan momen itu sebagai alasan.
"Saya tidak ingin membicarakan situasi ini. Sepertinya saya mengeluh dan mencari alasan," kata Guardiola.
"Kami melakukan banyak hal bagus, tapi itu tidak cukup. Kami membuat kesalahan di kotak penalti pada saat-saat penting. Kami kesulitan menemukan ruang untuk menyerang," tutup mantan pelatih Bayern Munchen tersebut.
Sumber: BBC Sport
Ingin tahu jadwal dan highlight pertandingan Liga Europa/Liga Champions lainnya? Klik di sini.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pep Guardiola, Alasan Gianluigi Donnarumma Mau Gabung Manchester City
Liga Inggris 4 September 2025, 11:41 -
Kritik Keras untuk PSG: Donnarumma Akan Berkembang Pesat di Bawah Arahan Guardiola!
Liga Inggris 4 September 2025, 10:57 -
Donnarumma Transfer Murah Terbaik, tapi Tidak Sesuai Filosofi Guardiola?
Liga Inggris 4 September 2025, 10:47
LATEST UPDATE
-
Andre Onana OTW Tinggalkan Man United, Sepakat Merapat ke Trabzonspor
Liga Inggris 8 September 2025, 01:41 -
Man of the Match Lithuania vs Belanda: Memphis Depay
Piala Dunia 8 September 2025, 01:30 -
Bad News untuk Arsenal, William Saliba Harus Absen hingga Sebulan
Liga Inggris 8 September 2025, 00:47 -
Masa Depan Cerah Benjamin Sesko di Manchester United: Potensi Bomber Kelas Dunia
Liga Inggris 7 September 2025, 23:40 -
Kisah 20 Tahun Presnel Kimpembe di PSG Resmi Berakhir
Liga Eropa Lain 7 September 2025, 22:22 -
Daftar Pembalap Formula 1 dengan Kemenangan Terbanyak Sepanjang Sejarah
Otomotif 7 September 2025, 21:39 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:29 -
Update Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:28 -
Klasemen Sementara Formula 1 2025 Usai Seri Italia di Monza
Otomotif 7 September 2025, 21:27 -
Hasil Balapan Formula 1 GP Italia 2025: Max Verstappen Kalahkan Duet McLaren
Otomotif 7 September 2025, 21:22
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24