MU Gagal Temukan Keseimbangan Antara Menyerang & Bertahan
Editor Bolanet | 10 Desember 2015 23:18
Louis Van Gaal mendapatkan banyak kritikan pada musim ini walau sebenarnya bisa membuat Setan Merah bersaing di papan atas klasemen EPL. Skema main yang ia terapkan di skuat tersebut dianggap membuat Wayne Rooney cs tampil membosankan, plus minim gol.
Kritikan pada skuat Van Gaal semakin mengalir deras tatkala United gagal lolos dari fase grup Liga Champions usai dihajar Wolfsburg di matchday 6 dengan skor 3-2. Higginbotham mengatakan bahwa kekalahan itu terjadi karena Van Gaal gagal menemukan keseimbangan antara menyerang dan bertahan.
Ada penekanan yang besar pada lini pertahanan. Mereka adalah sebuah tim yang dibentuk dengan penekanan agar 'jangan sampai kalah'. Man United semestinya tak seperti itu, ujarnya pada Sky Sports.
Masalahnya adalah mereka sedikit ekspansif dalam bermain namun mereka kebobolan tiga gol. Itulah sebabnya mengapa mereka secara defensif kuat, karena hal itu justru melemahkan kekuatan para pemain di lini depan, terangnya. [initial]
Baca Juga:
- MU Menyesal Buang Javier Hernandez?
- Belanja Habis 170 Juta, Keane Sebut MU Tak Berubah
- Van Gaal Minta Memphis Kurangi Trik Individu
- Ini Dalih Terdepaknya Van Persie dari MU
- Tolak MU, Gaitan Setia di Benfica
- Fellaini Sebut Hazard Perlahan Mulai Bangkit
- Kualitas Martial Bikin De Gea Terkejut
- Taktik Van Gaal Buat Pemain MU Marah
- Scholes: MU Tak Layak Bergantung Martial
- Eks Arsenal: Schweinsteiger Seperti Tak Punya Kaki!
- Van Gaal Wajib Juara Premier League atau Dipecat
- Inilah Mengapa Van Gaal Tidak Akan Mengikuti Jejak Moyes
- Gagal Lolos ke 16 Besar UCL, Schmeichel Kecam MU
- Fellaini Minta Manchester United Move On
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Kisah Kegagalan Transfer Manchester United: Sudah Diajak Makan Oleh Amorim, Eh Ditolak!
Liga Inggris 5 September 2025, 15:01 -
Alamak! Pemain MU Ini Alami Cedera di Jeda Internasional
Liga Inggris 5 September 2025, 14:33 -
Kapan Donnarumma Tahu Dirinya Akan Dibuang PSG? Ini Jawabannya!
Liga Champions 5 September 2025, 07:22
LATEST UPDATE
-
Hasil Kualifikasi Moto3 Catalunya 2025: David Almansa Rebut Pole Perdana
Otomotif 6 September 2025, 18:32 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP300 2025
Otomotif 6 September 2025, 18:26 -
Hasil Race 1 WorldSSP300 Prancis 2025: Debut Arai Agaska, Loris Veneman Menang
Otomotif 6 September 2025, 18:22 -
Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Korea Selatan Habisi Laos Tujuh Gol Tanpa Balas
Tim Nasional 6 September 2025, 18:02 -
Prediksi Lithuania vs Belanda 7 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 17:50 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 17:46 -
Update Klasemen Pembalap WorldWCR 2025
Otomotif 6 September 2025, 17:25 -
Hasil Race 1 WorldWCR Prancis 2025: Kalahkan Chloe Jones, Maria Herrera Rebut Kemenangan
Otomotif 6 September 2025, 17:21 -
Debut Mauro Zijlstra untuk Timnas Indonesia, Impian yang Jadi Kenyataan
Tim Nasional 6 September 2025, 17:17 -
Timnas Indonesia Kuasai Ruang Antarlini dan Menjaga Kualitas Transisi Permainan
Tim Nasional 6 September 2025, 17:02 -
Vanenburg Beberkan Alasan Belum Mainkan Dion Markx di Timnas Indonesia U-23
Tim Nasional 6 September 2025, 16:52 -
Pelatih Timnas Lebanon Tak Asing dengan Sepak Bola Indonesia, Kok Bisa?
Tim Nasional 6 September 2025, 16:46
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24