Rangkaian Penyesalan Hakim Ziyech
Asad Arifin | 9 Mei 2019 09:14
Bola.net - - Hakim Ziyech sudah bermain bagus pada laga melawan Tottenham Hotspur. Namun, dia tetap tak mampu membawa Ajax Amsterdam melaju ke final. Kini, yang tersisa bagi Hakim Ziyech hanya sebuah penyesalan.
Ajax mengantongi keunggulan agregat 1-0 saat memainkan leg kedua semifinal Liga Champions, Kamis (8/5) dini hari WIB di Johan Cruijff Arena. Ajax hanya butuh hasil imbang saja untuk bisa lolos ke final.
Bayang-bayang laga final sudah ada di depan mata ketika Ajax unggul 2-0 di babak pertama. Namun, semuanya buyar saat Lucas Moura mencetak gol ketiga pada menit 90+6. Ajax dengan skor 2-3 dan tersingkir.
Simak penyesalan Hakim Ziyech yang gagal membawa Ajax melaju ke final di bawah ini ya Bolaneters.
Penyesalan Hakim Ziyech
Hakim Ziyech sejatinya sudah bermain apik di laga melawan Ajax. Pemain asal Maroko tersebut turut mencetak satu gol pada babak pertama. Gol itu sangat penting bagi Ajax, sebelum akhirnya kebobolan tiga gol.
"Ini sangat memukul kami, sungguh dalam. Saya tidak tahu bagaimana itu terjadi. Saya tidak tahu," ucap Hakim Ziyech dikutip dari Goal International.
Hakim Ziyech merasa sudah berjuang dan memberikan segalanya. Ajax juga sudah bermain bagus. Namun, mereka tetap saja gagal melaju ke final Liga Champions. Dalam kegagalan ini, Hakim Ziyech tak ingin menyalahkan siapa pun.
"Saya hanya menyalahkan diri sendiri atas semua yang terjadi. Kami sudah memberikan semua yang kami bisa lakukan. Kami harus terus berjuang. Sekarang, rasa kecewa itu yang menang," sambung pemain berusia 26 tahun.
Penyesalan Soal Peluang Emas
Pada saat kedudukan 2-2, Ajax punya peluang bagus untuk mengubah skor jadi 3-2. Momen itu terjadi pada menit ke-79, saat Hakim Ziyech mendapat ruang di kotak penalti. Dia mampu melepaskan tendangan ke gawang.
Bola sepakan Hakim Ziyech tidak dalam jangkauan Hugo Lloris. Namun, bola urung masuk ke gawang dan menjadi gol. Masih ada tiang gawang yang menghalau bola tersebut untuk menjadi gol ketiga Ajax.
"Saya bisa mencetak gol, ada peluang membentur tiang. Setidaknya salah satu peluang saja bisa menjadi gol. Jika itu terjadi, maka laga akan berakhir. Tapi kemudian kami tersadar," tutup Hakim Ziyech.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pengakuan Jujur Denzem Dumfries: Union SG Bikin Inter Milan Merana!
Liga Italia 22 Oktober 2025, 14:01
LATEST UPDATE
-
Prediksi FCSB vs Bologna 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 20:17 -
Prediksi Freiburg vs FC Utrecht 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:35 -
Prediksi Lille vs PAOK 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:28 -
Prediksi Persib Bandung vs Selangor FC 23 Oktober 2025
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 18:14 -
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
Liga Champions 22 Oktober 2025, 18:02 -
Tradisi Apik Monaco, Tren Positif Tottenham
Liga Champions 22 Oktober 2025, 17:21 -
Karya Jurnalistik Akan Masuk Revisi UU Hak Cipta, Menteri Hukum: Harus Dilindungi
News 22 Oktober 2025, 17:17 -
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
Liga Italia 22 Oktober 2025, 16:56 -
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 16:12
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04