Terakhir Kali Barca Tersungkur di Fase Grup
Gia Yuda Pradana | 7 September 2017 10:48
Bola.net - - Liga Champions 2017/18, Barcelona tergabung di Grup D bersama , Sporting Lisbon dan . Di atas kertas, Barca dan Juve adalah dua favorit utama untuk melenggang ke babak knockout.
Pada matchday pembuka Grup D, Rabu (13/9), Barcelona langsung melawan Juventus di Camp Nou. Ini partai yang cukup krusial bagi Barcelona jika ingin meneruskan streak lolos mereka jadi 16 kali secara beruntun.
Seperti dilansir UEFA.com, dalam 15 partisipasi terakhirnya di fase grup Liga Champions, Barcelona selalu lolos ke babak selanjutnya. Terakhir kali sang raksasa Catalan tersungkur di fase grup adalah pada musim 2000/01 silam.
Liga Champions 2000/01, first group stage, Barcelona berada di Grup H bersama AC Milan, Leeds United dan . Barcelona finis peringkat di bawah Milan dan Leeds.
Barcelona terlempar ke putaran tiga UEFA Cup. Barcelona melaju sampai semifinal, sebelum dikandaskan Liverpool dengan agregat tipis 0-1 lewat penalti Gary McAllister di Anfield. Liverpool sendiri kemudian finis sebagai juara usai mengalahkan Alaves di final.
Sejak itu, hingga musim lalu, Barcelona 15 kali tampil di fase grup Liga Champions (absen 2003/04). Dalam 15 partisipasi terakhirnya itu, Barca selalu lolos ke babak knockout.
Selama periode tersebut, Barcelona empat kali juara, yakni di edisi 2005/06, 2008/09, 2010/11 dan 2014/15.
Klik juga:
- 'Tradisi' Juara Grup Barcelona Diancam Juventus
- Gol Terkilat Sepanjang Karier Sergio Ramos
- Kemenangan Tandang Terbesar La Furia Roja
- De Rossi Samai International Caps Andrea Pirlo
- Mesin Tempur Jerman Yang Menakutkan
- Gol Kedua Jonny Evans, 8 Tahun Setelah Yang Pertama
- Setahun Sejak Gol Terakhir Mesut Ozil
- Selusin Gol Lewandowski
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bek Monaco Ini Teryata Sempat Dilirik AC Milan Sebelum Akhirnya Datangkan Odogu
Liga Italia 6 September 2025, 07:50 -
Cedera Tidak Parah, Lamine Yamal Siap Perkuat Timnas Spanyol Lagi
Liga Spanyol 5 September 2025, 22:31 -
Maignan di Ambang Pintu Keluar, Kiper Parma dan Timnas Jepang Jadi Solusi AC Milan
Liga Italia 5 September 2025, 21:12 -
Dari Second Striker hingga Trequartista: Opsi-opsi Taktis AC Milan untuk Nkunku
Liga Italia 5 September 2025, 20:38 -
Klasemen Anggaran Gaji Klub-klub Serie A: Milan Posisi 5, Siapa Empat Teratas?
Liga Italia 5 September 2025, 20:21
LATEST UPDATE
-
Hasil Armenia vs Portugal: Ronaldo dan Felix Sumbang Dua Gol, Selecao Menang Telak 5-0
Piala Dunia 7 September 2025, 01:11 -
Hasil Inggris vs Andorra: Taktik Tuchel Berbuah Manis, Three Lions Menang 2-0
Piala Dunia 7 September 2025, 01:06 -
Situasi Pelik Inter Milan terkait Lautaro Martinez jelang Duel Kontra Juventus
Liga Italia 7 September 2025, 00:11 -
AC Milan Masih Minati Vlahovic: Ada Kendala dan Pesaing yang Harus Diwaspadai
Liga Italia 6 September 2025, 23:55 -
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 22:55 -
Man of the Match Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Arkhan Fikri
Tim Nasional 6 September 2025, 22:32 -
Terlewatinya Catatan Gol Francesco Totti di Timnas Italia
Piala Dunia 6 September 2025, 22:08 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:48 -
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
Otomotif 6 September 2025, 21:44 -
Daftar Pabrikan Motor dengan Gelar Dunia Konstruktor MotoGP Terbanyak dalam Sejarah
Otomotif 6 September 2025, 21:36
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24