Tiga Tahun Beruntun, Eropa Jadi Panggung Pelatih Jerman!
Richard Andreas | 12 Agustus 2021 10:20
Bola.net - Thomas Tuchel membawa Chelsea menjuarai UEFA Super Cup untuk menjaga dominasi pelatih Jerman di Eropa dalam tiga tahun beruntun kompetisi tersebut.
Kamis (12/8/2021), Chelsea berjuang ekstra untuk menundukkan Vllarreal dalam babak adu penalti. Skor 1-1 bertahan selama 120 menit, lalu Kepa Arrizabalaga jadi pahlawan di adu penalti.
The Blues menang dengan skor 6-5 dan berhasil menambah koleksi mereka di tahun 2021 ini. Dominasi Chelsea di Eropa juga semakin tegas dengan trofi ini.
Tuchel sendiri menorehkan catatan istimewa di level pribadi, apa saja?
Dominasi pelatih Jerman
Keberhasilan Tuchel membawa Chelsea juara ini menorehkan catatan istimewa bagi sepak bola Jerman.
Menurut Opta, Tuchel adalah pelatih Jerman ketiga yang berhasil menjuarai UEFA Super Cup secara beruntun dalam tiga tahun terakhir.
Dimulai dengan Jurgen Klopp di tahun 2019, Hansi Flick tahun 2020, dan Tuchel tahun 2021. Ketiga pelatih Jerman ini membuktikan kualitas mereka di panggung Eropa.
Untuk Tuchel, torehannya lebih manis karena dia baru tiba di Chelsea di tahun 2021 dan berhasil membawa mereka jadi juara UCL dan Super Cup.
Kebal lawan Spanyol
Lebih lanjut, Tuchel punya catatan istimewa saat melawan tim-tim Spanyol spepanjang kariernya.
Opta mencatat bahwa Tuchel telah bertemu tim Spanyol 9 kali, dia meraih 4 kemenangan dan 5 hasil imbang, tidak pernah kalah.
Chelsea tampak siap menyambut musim baru dengan trofi Super Cup dan pembuktian Tuchel.
Sumber: Opta
Jangan lewatkan ini Bolaneters!
- Berani! Tuchel Jelaskan Keputusan Mainkan Kepa di Babak Adu Penalti
- Juara Piala Super Eropa, Tuchel: 120 Menit Chelsea Main Sangat Bagus!
- Disayangkan, Trofi Chelsea Makan Korban Cedera Hakim Ziyech
- Chelsea Perlu Adu Penalti untuk Juara, Tuchel: Pertandingan Terburuk, tapi Juga Terbaik!
- Hore! Romelu Lukaku Sudah Tiba di London, Segera Resmi jadi Pemain Chelsea
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ryan Gravenberch Absen Latihan Jelang Laga Liverpool vs Eintracht Frankfurt
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 23:02 -
Jose Mourinho Kagum Newcastle Bisa Pulih Cepat Usai Ditinggal Alexander Isak
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:50 -
Link Live Streaming Barcelona vs Olympiakos - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:47 -
Link Live Streaming Kairat Almaty vs Pafos FC - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:46 -
Prediksi Real Madrid vs Juventus 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:29
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming Bayer Leverkusen vs PSG - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 01:04 -
Link Live Streaming Newcastle vs Benfica - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 01:02 -
Link Live Streaming PSV Eindhoven vs Napoli - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 01:01 -
Prediksi Bayern Munchen vs Club Brugge 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 23:59 -
Prediksi Chelsea vs Ajax Amsterdam 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 23:11 -
Ryan Gravenberch Absen Latihan Jelang Laga Liverpool vs Eintracht Frankfurt
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 23:02 -
Jose Mourinho Kagum Newcastle Bisa Pulih Cepat Usai Ditinggal Alexander Isak
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:50 -
Link Live Streaming Barcelona vs Olympiakos - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:47 -
Link Live Streaming Kairat Almaty vs Pafos FC - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:46 -
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
Liga Spanyol 21 Oktober 2025, 22:43
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04