3 Fakta yang Perlu Diketahui Soal Stefano Pioli, Pelatih Baru AC Milan
Aga Deta | 10 Oktober 2019 15:01
Bola.net - AC Milan resmi menunjuk Stefano Pioli sebagai juru taktik mereka yang baru. Pioli dipilih untuk menggantikan Marco Giampaolo yang dipecat sebelumnya.
AC Milan dan Stefano Pioli sepakat bekerja sama dalam dua tahun mendatang. Kontrak tersebut menjadi tantangan khusus bagi Stefano Pioli, apalagi dengan kondisi AC Milan yang berada di papan bawah klasemen sementara Liga Italia Serie A 2019-2020.
Beban berat sudah menanti Stefano Pioli. Maklum, pada tujuh giornata di pentas Serie A, AC Milan hanya meraih tiga kemenangan dan empat kekalahan. Meski sanggup menang 2-1 di markas Genoa, akhir pekan lalu, manajemen AC Milan tetap memecat Giampaolo.
Tak pelak, Stefano Pioli harus bisa mengangkat penampilan AC Milan. Laga perdana sang allenatore akan terjadi dua pekan mendatang ketika AC Milan kedatangan Lecce dan melawat ke markas AS Roma, sepekan kemudian.
Stefano Pioli akan menghadapi kondisi tak seratus persen. Maklum, beberapa pemain I Diavolo Rosso harus membela negaranya pada jeda internasional, baik yang bermain di Kualifikasi Euro 2020 ataupun laga persahabatan.
Beruntung, Stefano Pioli tak asing lagi dengan San Siro. Ia pernah menangani rival sekota AC Milan, yakni Inter Milan pada 2016-2017. Berikut ini ada beberapa catatan menarik terkait Stefano Pioli:
Menangani Inter Milan

Stefano Pioli pernah menjadi allenatore Inter Milan dari November 2016 hingga Mei 2017. Selama melatih rival sekota AC Milan tersebut, Pioli memberikan 14 kemenangan, tiga hasil imbang dan sepuluh kekalahan.
Prestasi Stefano Pioli di Inter Milan tak terlalu gemilang. Ia tidak mampu membawa Inter Milan lolos dari fase grup Liga Europa. Sedangkan untuk level domestik, Pioli hanya mampu membawa I Nerazzurri melangkah hingga fase delapan besar Coppa Italia dan menempati posisi ketujuh di panggung Serie A.
Tak Lama

Stefano Pioli bukan merupakan pelatih yang betah melatih tim dengan jangka waktu lama. Pioli berganti tim setiap gagal menghadirkan prestasi bersama klub yang diasuhnya.
Tercatat, Stefano Pioli sudah menangani 12 klub sepanjang karier sebagai pelatih. Periode terpendek Pioli terjadi saat membesut Palermo, yaitu 2 Juni hingga 31 Agustus 2011.
Hanya dua laga bagi Stefano Pioli selama memimpin Palermo. Dari dua laga tersebut, semua pertandingan berakhir imbang. Sementara itu, Stefano Pioli pernah mengalami periode terbaik dalam karier kepelatihannnya.
Hal itu terjadi pada periode 2004 - 2006, yakni kala Stefano Pioli membesut Modena. Bersama Modena, rata-rata Piolo memperoleh 1,82 poin perlaga dari 87 pertandingan.
Minim Prestasi

Selama berstatus pelatih, Stefano Pioli belum pernah menghadirkan trofi ke laci klub-klub yang dilatihnya. Namun, Stefano Pioli pernah mencatatkan prestasi yang cukup baik ketika melatih Lazio.
Saat itu, Stefano Pioli menghantarkan Lazio tampil di final Copa Italia musim 2014-2015. Selain itu, Stefano Pioli pernah membawa Lazio tampil sebagai runner-up Piala Super Italia, semusim setelahnya.
Sumber: Soccerway, Opta
Disadur dari: Bola.com/Penulis Nurfahmi Budi/Editor Nurfahmi Budi
Published: 10 Oktober 2019
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Antonio Conte Ngamuk! Napoli Kalah Memalukan dari Udinese, Pemain Disebut Penakut
Liga Italia 15 Desember 2025, 11:51
-
Dulu Diejek Bakal Finis Peringkat 10, Cristian Chivu Bungkam Haters Inter Milan!
Liga Italia 15 Desember 2025, 06:43
LATEST UPDATE
-
Jadwal Lengkap Manchester United 2025/2026
Liga Inggris 16 Desember 2025, 05:44
-
MU Frustrasi: Kemenangan Lawan Bournemouth di Depan Mata Harus Sirna!
Liga Inggris 16 Desember 2025, 05:42
-
Hasil Lengkap, Klasemen, Jadwal dan Top Skor Premier League 2025/2026
Liga Inggris 16 Desember 2025, 05:30
-
Man of the Match Man United vs Bournemouth: Bruno Fernandes
Liga Inggris 16 Desember 2025, 05:26
-
Hasil Man United vs Bournemouth: Drama 8 Gol di Old Trafford Berakhir Tanpa Pemenang
Liga Inggris 16 Desember 2025, 05:04
-
Prediksi Guadalajara vs Barcelona 17 Desember 2025
Liga Spanyol 16 Desember 2025, 03:00
-
Prediksi Cardiff City vs Chelsea 17 Desember 2025
Liga Inggris 16 Desember 2025, 03:00
-
Guadalajara vs Barcelona: Cerita Manusiawi dari sang Pelatih Tim Divisi 3
Liga Spanyol 16 Desember 2025, 01:00
-
Barcelona Tak Mau Gegabah: Alasan Hansi Flick Kelola Menit Bermain Marc Bernal
Liga Spanyol 16 Desember 2025, 00:44
-
Spekulasi Transfer Lewandowski: Tinggalkan Barcelona, Gabung Messi di Inter Miami?
Liga Spanyol 16 Desember 2025, 00:33
-
Inter Milan dan Insting Pembunuh Lautaro Martinez di Kotak Penalti Lawan
Liga Italia 16 Desember 2025, 00:03
-
Pelukan yang Bicara Banyak: Vinicius Junior Kirim Sinyal Rekonsiliasi dengan Xabi Alonso
Liga Spanyol 15 Desember 2025, 23:49
-
AC Milan Kehilangan Gabbia untuk Semifinal Supercoppa: Siapa Penggantinya?
Liga Italia 15 Desember 2025, 23:46
LATEST EDITORIAL
-
5 Kandidat Pengganti Xabi Alonso di Real Madrid, Zidane Kembali ke Bernabeu?
Editorial 9 Desember 2025, 10:48
-
5 Calon Pengganti Mohamed Salah di Liverpool jika Sang Bintang Benar-benar Pergi
Editorial 9 Desember 2025, 10:19
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02




