5 Pelatih yang Dipecat pada Tahun 2022, Dari Shevchenko Hingga Ranieri
Aga Deta | 25 Januari 2022 12:39
Bola.net - Tahun 2022 belum berjalan selama satu bulan. Akan tetapi, beberapa pelatih klub Eropa sudah menjadi korban pemecatan.
Menjadi seorang pelatih sepak bola memang bukan pekerjaan yang mudah. Pelatih akan selalu dituntut untuk membawa timnya meraih kesuksesan.
Jika gagal mengangkat performa timnya, seorang pelatih pastinya harus bertanggung jawab. Mereka biasanya harus angkat kaki dari klub lebih cepat.
Pada bulan Januari ini, ada sejumlah pelatih klub Eropa yang sudah didepak oleh klubnya. Siapa sajakah mereka? Simak daftarnya berikut ini.
Andriy Shevchenko
Andriy Shevchenko jadi pelatih Serie A pertama yang dipecat pada tahun ini. Dia harus angkat kaki dari Genoa menyusul rentetan hasil buruk yang terus terjadi.
Shevchenko dipercaya menggantikan Davide Ballardini sebagai pelatih Genoa pada 7 November lalu. Dia hanya mendapat kesempatn menangani Il Grifone dalam 11 pertandingan.
Hanya satu kemenangan yang berhasi diraih Shevchenko dalam 11 laga itu. Genoa memecat pria Ukraina itu pada 15 Januari 2022 setelah kalah 1-3 melawan Milan di babak 16 besar Coppa Italia.
Roberto D'Aversa
Roberto D'Aversa ditunjuk sebagai pelatih Sampdoria pada awal musim 2021/2022. Di bawah asuhanya, Sampdoria gagal menampilkan performa yang impresif di kompetisi sepak bola tertinggi di Italia itu.
Dari 22 pertandingan Serie A, Sampdoria hanya bisa mengumpulkan 20 angka saja. Mereka meraih lima kemenangan, lima hasil imbang dan menderita 12 kekalahan.
Imbasnya, Roberto D'Aversa dipecat oleh klub pada 17 Januari lalu karena hasil negatif yang didapatkan oleh Sampdoria. I Blucerchiati kini sudah menunjuk Marco Giampaolo sebagai penggantinya.
Alvaro Cervera
Alvaro Cervera adalah sosok yang membawa Cadiz promosi ke La Liga dari Segunda B. Pria berusia 56 tahun tersebut menangani Los Piratas sejak tahun 2016 silam.
Sayangnya, performa Cadiz pada musim ini sangat buruk. Cadiz harus puas berada di posisi ke-19 klasemen La Liga setelah menjalani 20 pertandingan.
Tak puas dengan kinerja Cervera, manajemen Cadiz memecat sang pelatih pada 11 Januari lalu. Mereka kemudian menunjuk Sergio sebagai suksesor Cervera.
Rafael Benitez
Rafael Benitez merupakan pelatih yang sudah cukup berpengalaman bekerja di Premier League. Dia didapuk sebagai manajer Everton pada awal musim ini.
Juru taktik asal Spanyol tersebut gagal membawa efek positif di Goodison Park. Benitez akhirnya harus mengakhiri kontraknya bersama Everton pada 16 Januari lalu.
Alasan Benitez dipecat oleh Everton adalah performa tim yang tak konsisten. Dalam 16 pertandingan Premier League, Benitez hanya mempersembahkan 5 kemenangan, 4 imbang dan 10 kekalahan dengan hanya mengumpulkan 19 poin saja.
Claudio Ranieri
Claudio Ranieri ditunjuk menjadi manajer Watford sejak awal Oktober 2021 lalu. Pria Italia tersebut menggantikan Xisco Munoz yang sebelumnya dipecat.
Namun, kurang dari empat bulan bekerja di Vicarage Road, Ranieri dibebastugaskan dari jabatannya. Pria asal Italia itu dipecat pada 24 Januari karena tidak mampu memberikan hasil bagus untuk timnya.
Ranieri tercatat hanya mendampingi anak asuhnya dalam 13 pertandingan. Sayangnya, dari jumlah tersebut 10 laga di antaranya berakhir dengan kekalahan dan Watford kini terpuruk di peringkat 19 klasemen sementara Premier League dengan perolehan 14 poin.
Sumber: berbagai sumber
Baca Juga:
- 5 Bintang Premier League dengan Kontribusi Gol Lebih Baik dari Cristiano Ronaldo
- Fantastis! 5 Bintang Real Madrid dengan Gaji Termahal Musim Ini
- 5 Pemain Buangan Barcelona Yang Saat Ini Bermain di Premier League
- 5 Pemain yang Bisa Menggantikan Harry Maguire Sebagai Kapten MU
- 5 Calon Galacticos Anyar Real Madrid, Termasuk Mo Salah
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
Liga Italia 22 Oktober 2025, 16:56
LATEST UPDATE
-
Prediksi KRC Genk vs Real Betis 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 21:27 -
Sejarah Baru: Arsenal Raih 100 Kemenangan di Liga Champions
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:16 -
Arsenal Resmi Jadi 'Raja Bola Mati' di Eropa
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 21:08 -
Real Madrid vs Juventus: Duel Panas Dua Bintang Turki, Arda Guler dan Kenan Yildiz
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:01 -
Prediksi Go Ahead Eagles vs Aston Villa 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 20:59 -
Prediksi FCSB vs Bologna 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 20:17 -
Prediksi Freiburg vs FC Utrecht 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:35 -
Prediksi Lille vs PAOK 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:28 -
Prediksi Persib Bandung vs Selangor FC 23 Oktober 2025
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 18:14 -
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
Liga Champions 22 Oktober 2025, 18:02
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04