8 Pemain yang Pernah Membela Inter Milan dan Bayern Munchen
Aga Deta | 16 April 2025 14:15
Bola.net - Inter Milan akan kembali berjumpa Bayern Munchen di Liga Champions. Kedua tim bertemu pada leg kedua babak perempat final musim 2024/2025.
Pertandingan akan digelar di Stadion Giuseppe Meazza pada Kamis (17/4/2025) pukul 02.00 WIB. Laga ini disiarkan langsung di SCTV dan platform streaming Vidio.
Inter menjalani laga ini dengan keunggulan agregat 2-1 setelah menang di leg pertama. Kemenangan itu diraih di Allianz Arena pekan lalu.
Laga ini diprediksi berlangsung ketat dan penuh tensi tinggi. Bayern dipastikan akan tampil habis-habisan untuk membalikkan keadaan.
Inter dan Bayern adalah dua klub besar Eropa dengan sejarah panjang. Keduanya memiliki banyak pemain bintang dan pengalaman di kompetisi antarklub.
Ada sejumlah pemain yang pernah membela Inter Milan dan Bayern Munchen dalam kariernya. Berikut ini beberapa di antaranya.
1. Lucio
Lucio pindah ke Bayern Munich dari Bayer Leverkusen pada tahun 2004. Ia menghabiskan lima musim di Bayern dan memenangkan double sebanyak tiga kali, ditambah medali Piala Dunia 2002 bersama Brasil.
Bek tengah tangguh ini kemudian bergabung dengan Inter Milan pada tahun 2009. Di musim pertamanya, ia langsung meraih treble winner.
Keberhasilan itu diraih dengan mengalahkan mantan klubnya, Bayern. Lucio membantu Inter menang 2-0 di final Liga Champions 2010.
2. Arturo Vidal
Gelandang Chile Arturo Vidal selalu tampil mengesankan dengan gaya bermain yang tangguh dan semangat juangnya. Ia membuktikan hal itu saat membela Inter Milan selama dua musim antara 2020 hingga 2022.
Vidal sebelumnya bergabung dengan Bayern Munchen dari Juventus pada 2015. Ia menghabiskan tiga tahun di Munich sebelum pindah ke Barcelona.
Bersama Bayern, Vidal meraih tiga gelar liga dan satu DFB Pokal antara 2016 dan 2018. Ia mencetak empat gol dalam 71 penampilan untuk Inter sebelum hengkang pada musim panas 2022.
3. Lukas Podolski
Lukas Podolski mulai dikenal saat bermain untuk Koln di pertengahan 2000-an. Ia kemudian pindah ke Bayern Munchen pada tahun 2006.
Selama tiga tahun di Bayern, penampilannya kurang memuaskan dengan hanya mencetak 26 gol dalam 106 laga. Meski begitu, ia berhasil meraih satu gelar Bundesliga.
Podolski kembali ke Köln selama tiga musim sebelum klub terdegradasi. Ia lalu pindah ke Arsenal dan sempat dipinjamkan ke Inter, mencetak satu gol dalam 18 penampilan.
4. Xherdan Shaqiri
Xherdan Shaqiri bergabung dengan Bayern Munich pada tahun 2012. Di musim pertamanya, ia langsung meraih gelar Liga Champions.
Selain itu, Shaqiri juga memenangkan tiga trofi Bundesliga dan dua DFB Pokal bersama Bayern. Ia tampil konsisten meski sering menjadi pemain cadangan.
Pada Januari 2015, Shaqiri pindah ke Inter Milan. Ia hanya bertahan setengah musim sebelum melanjutkan kariernya di Inggris.
5. Ivan Perisic
Ivan Perisic menghabiskan lebih banyak waktu di Borussia Dortmund dan Wolfsburg daripada di Bayern Munich, namun kontribusinya di Bayern sangat penting. Ia membantu Bayern meraih enam trofi dalam satu musim yang luar biasa.
Setelah bergabung dengan Inter pada Agustus 2015, Perisic langsung menjadi pemain inti dan mencetak 30 gol serta 24 assist di Serie A selama tiga musim berturut-turut. Pada musim 2019/2020, ia dipinjamkan ke Bayern Munchen untuk mencari tantangan baru.
Perisic bergabung dengan Bayern Munchen setelah membantu Kroasia mencapai final Piala Dunia 2018. Ia mencetak empat gol dan enam assist di Bundesliga serta memainkan peran kunci dalam kemenangan Bayern di Liga Champions, termasuk gol penting melawan Barcelona.
6. Philippe Coutinho
Pemain lainnya yang pernah bermain di Inter Milan dan Bayern Munchen adalah Philippe Coutinho. Klub pertama Coutinho di Eropa adalah Inter Milan pada 2008 sebelum ia melanjutkan karier di Liverpool dan Barcelona.
Pada 2019, pemain Brasil ini bergabung dengan Bayern Munich dengan status pinjaman selama dua tahun. Di Bayern, ia sukses meraih berbagai trofi, termasuk treble pada 2020.
Coutinho memperkaya koleksi trofinya di Bayern, yang menjadi puncak dari karier gemilangnya di Eropa. Ia saat ini bermain di klub Brasil Vasco da Gama.
7. Yann Sommer
Pada 2023, Yann Sommer mengakhiri hampir sepuluh tahun bersama Borussia Monchengladbach untuk bergabung dengan Bayern Munchen. Ia didatangkan sebagai pengganti Manuel Neuer yang cedera, dan berhasil tampil dalam 25 pertandingan serta membawa Bayern meraih gelar Bundesliga.
Setelah hanya satu musim di Bayern, Sommer pindah ke Inter Milan. Di musim pertamanya bersama Inter, ia berhasil meraih gelar Scudetto, menambah trofi dalam koleksinya.
Kini, Sommer memasuki tahun kedua di Milan dan siap tampil sebagai penjaga gawang utama saat menghadapi mantan klubnya, Bayern malam ini.
8. Benjamin Pavard
Benjamin Pavard bergabung dengan Bayern Munich pada 2019 setelah tampil impresif di Piala Dunia 2018 bersama Prancis. Di Bayern, ia berperan penting sebagai bek kanan dan membantu klub meraih berbagai trofi, termasuk Liga Champions 2020.
Selama empat musim di Bayern, Pavard tampil dalam lebih dari 100 pertandingan dan menjadi bagian kunci dari pertahanan tim. Ia juga turut membantu Bayern memenangkan Bundesliga dan DFB-Pokal selama masa baktinya.
Pada Agustus 2023, Pavard pindah ke Inter Milan dengan biaya sekitar 30 juta pounds. Di Inter, ia beradaptasi dengan peran bek tengah dalam formasi tiga pemain belakang dan terus menunjukkan kualitas bertahannya yang solid.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Harry Kane dan Catatan Panjangnya Hadapi Chelsea
Liga Champions 15 September 2025, 23:24 -
Zinedine Zidane, Jawaban dari Semua Persoalan Manchester United
Liga Inggris 15 September 2025, 23:17 -
Dibikin Malu Sang Tetangga, Apakah Manajemen MU Bakal Pecat Ruben Amorim?
Liga Inggris 15 September 2025, 23:06 -
Derby Manchester: Derby Rasa Laga Persahabatan!
Liga Inggris 15 September 2025, 22:56 -
Jadi Penyelamat Liverpool, Mohamed Salah Ternyata Hampir Diganti Arne Slot
Liga Inggris 15 September 2025, 22:51
LATEST UPDATE
-
Pilhan Tepat Andre Onana: Gabung Trabzonspor Sekarang, Musim Depan Pindah ke Klub Elite?
Liga Inggris 16 September 2025, 05:00 -
Dari Tolak Chelsea Hingga Cetak Dua Gol Krusial untuk Barcelona, Begini Kata Fermin Lopez
Liga Spanyol 16 September 2025, 04:30 -
3 Perubahan yang Harus Dilakukan Manchester United untuk Maksimalkan Sistem Ruben Amorim
Liga Inggris 16 September 2025, 04:30 -
Ruben Amorim Bungkam Kritik: Kalau Mau Ganti Filosofi, Ganti Pelatihnya
Liga Inggris 16 September 2025, 04:00 -
Legenda Barcelona Bantah Keras Isu Meninggal Dunia: Saya Masih Hidup!
Liga Spanyol 16 September 2025, 00:58 -
Cristian Chivu Pertimbangkan Rotasi Kiper Inter Milan
Liga Italia 16 September 2025, 00:25 -
Joss! Bellingham dan Camavinga Perkuat Real Madrid Kontra Marseille
Liga Champions 16 September 2025, 00:01 -
Chelsea Siap Tikung Liverpool untuk Jasa Bek Timnas Inggris Ini di 2026
Liga Inggris 15 September 2025, 23:52 -
AC Milan Masih Berharap, tapi Pulisic Diminta Buka Peluang Pindah Klub
Liga Italia 15 September 2025, 23:52 -
Dani Carvajal, Si Tua Keladi yang Masih Relevan untuk Real Madrid!
Liga Spanyol 15 September 2025, 23:37 -
Kondisi Terkini Lisandro Martinez: Sudah Makin Sehat, Tapi Comebacknya Masih Lama!
Liga Inggris 15 September 2025, 23:27 -
Harry Kane dan Catatan Panjangnya Hadapi Chelsea
Liga Champions 15 September 2025, 23:24 -
Zinedine Zidane, Jawaban dari Semua Persoalan Manchester United
Liga Inggris 15 September 2025, 23:17 -
Dibikin Malu Sang Tetangga, Apakah Manajemen MU Bakal Pecat Ruben Amorim?
Liga Inggris 15 September 2025, 23:06 -
Derby Manchester: Derby Rasa Laga Persahabatan!
Liga Inggris 15 September 2025, 22:56
LATEST EDITORIAL
-
Melihat Besaran Gaji Cristiano Ronaldo dari Masa ke Masa
Editorial 12 September 2025, 15:55 -
10 Transfer Chelsea Era Roman Abramovich yang Bikin Klub dan Fans Menangis
Editorial 12 September 2025, 14:49 -
Chelsea Era Roman Abramovich: 5 Transfer Paling Mahal dan Nasib Mereka Kini
Editorial 12 September 2025, 14:09 -
Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Amorim di Ujung Tanduk
Editorial 11 September 2025, 13:43