Juventus Belum Ada Apa-Apanya, 5 Klub Ini Mendapat Hukuman Pengurangan Poin Terbesar
Aga Deta | 27 Januari 2023 17:16
Bola.net - Juventus lagi-lagi ditimpa skandal. Baru-baru ini Bianconeri terlibat kasus manipulasi laporan keuangan atau plusvalenza.
Juventus didakwa atas tuduhan pemalsuan laporan keuangan. Hal itu yang membuat sejumlah petingginya mengundurkan diri.
Juventus mendapatkan hukuman langsung dari Federasi Sepak Bola Italia (FIGC). Bianconeri mendapat pengurangan 15 poin pada Serie A musim ini.
Karena pengurangan poin itu, Juventus terjun bebas di tabel klasemen. Mereka sekarang menempati peringkat ke-10 di Serie A.
Pengurangan 15 poin yang dialami Juventus sepertinya masih belum ada apa-apanya. Sebab, ada sejumlah tim yang mendapatkan hukuman pengurangan poin lebih banyak dari Si Nyonya Tua.
Berikut ini lima klub yang mendapat hukuman pengurangan poin terbesar.
5. Derby County
Derby County mendapat hukuman pengurangan 21 poin pada musim 2021/2022. Derby mendapat hukuman itu karena masalah administrasi dan pelanggaran finansial.
Hukuman itu tentu saja menambah penderitaan Derby. Sebelumnya, Derby sudah dikenai hukuman pengurangan 12 poin setelah klub itu dinyatakan pailit pada September 2021.
Karena pengurangan poin itu, Derby harus degradasi ke League One atau kasta ketiga Liga Inggris. Mereka finis di peringkat ke-23 klasemen Championship dengan 34 poin.
4. Lazio
Pada tahun 2006, skandal Calciopoli mengguncang sepak bola Italia. Tak seperti Juventus yang harus turun ke Serie B, Lazio masih tetap bertahan di Serie A.
Lazio mendapat hukuman pengurangan 30 poin pada musim 2005/2006. Mereka juga tidak diperbolehkan untuk bermain di kompetisi Eropa pada musim berikutnya serta wajib bermain dua pertandingan tanpa penonton.
Karena pengurangan poin itu, Biancoceleste bertengger di posisi ke-16 klasemen Serie A dengan 32 poin.
3. Fiorentina
Sama seperti dengan Lazio, Fiorentina juga terlibat kasus calciopoli. Imbasnya, La Viola harus menerima pengurangan 30 poin pada musim 2005/2006.
Setelah pengurangan poin, angka yang dikumpulkan Fiorentina akhirnya menjadi 44 poin. Mereka pun menempati peringkat sembilan di klasemen akhir Serie A.
Tak hanya itu saja, Fiorentina tidak diperbolehkan untuk bermain di kompetisi Eropa pada musim berikutnya. Mereka juga wajib bermain dua pertandingan tanpa penonton.
2. AC Milan
Selain Juventus, AC Milan adalah klub elite Serie A lainnya yang terlibat dalam kasus Calciopoli. Namun, mereka tetap bertahan di Serie A dan tidak tergradasi ke Serie B seperti Bianconeri.
Milan diberikan hukuman berupa pengurangan 30 poin pada musim 2005/2006. Rossoneri juga wajib menjalankan satu pertandingan tanpa penonton.
Meski mendapat pengurangan poin, Milan masih bisa menempati peringkat ketiga klasemen akhir Serie A. Rossoneri mengumpulkan 58 angka dan bisa tampil di Liga Champions.
1. Luton Town
Luton Town memulai kompetisi Football League Two musim 2008/2009 dengan pengurangan 30 poin. Bukan tanpa alasan The Hatters mendapat hukuman berat itu.
Football Association memberikan hukuman pengurangan 20 poin kepada The Hatters karena pelanggaran administrasi. Poin mereka juga dikurangi 10 lagi karena bersalah dalam melakukan pembayaran transfer pemain.
Karena pengurangan poin itu, Luton Town menempati posisi juru kunci di klasemen Football League Two dengan koleksi 26 angka. Mereka pun dipasikan terdegradasi ke kasta di bawahnya.
Sumber: 90min
Baca Juga:
- 5 Pemain yang Direkrut Arsenal dari Klub Serie A Sebelum Jakub Kiwior
- Ultah ke-60, Ini Momen Terbaik dalam Karier Jose Mourinho
- Termasuk Phil Jones, 5 Pemain Manchester United yang Paling Flop
- 5 Pemain yang Paling Sering Bermain Bersama Lionel Messi
- 5 Pemain yang Paling Sering Bermain Bersama Cristiano Ronaldo
- 6 Transfer Besar yang Masih Bisa Terjadi di Premier League pada Januari 2023, Harry Kane ke MU?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bek Monaco Ini Teryata Sempat Dilirik AC Milan Sebelum Akhirnya Datangkan Odogu
Liga Italia 6 September 2025, 07:50 -
Klasemen Anggaran Gaji Klub-klub Serie A: Milan Posisi 5, Siapa Empat Teratas?
Liga Italia 5 September 2025, 20:21 -
Bye AC Milan! Ismael Bennacer Putuskan Hengkang ke Klub Kroasia Ini
Liga Italia 5 September 2025, 19:08 -
Di Balik Kepindahan Christopher Nkunku ke AC Milan: Semua Serba Dar Der Dor!
Liga Italia 5 September 2025, 13:53
LATEST UPDATE
-
Manchester United dan Trabzonspor Sepakat, Onana Menuju Pintu Keluar Old Trafford
Liga Inggris 7 September 2025, 01:57 -
Hasil Armenia vs Portugal: Ronaldo dan Felix Sumbang Dua Gol, Selecao Menang Telak 5-0
Piala Dunia 7 September 2025, 01:11 -
Hasil Inggris vs Andorra: Taktik Tuchel Berbuah Manis, Three Lions Menang 2-0
Piala Dunia 7 September 2025, 01:06 -
Situasi Pelik Inter Milan terkait Lautaro Martinez jelang Duel Kontra Juventus
Liga Italia 7 September 2025, 00:11 -
AC Milan Masih Minati Vlahovic: Ada Kendala dan Pesaing yang Harus Diwaspadai
Liga Italia 6 September 2025, 23:55 -
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 22:55 -
Man of the Match Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Arkhan Fikri
Tim Nasional 6 September 2025, 22:32 -
Terlewatinya Catatan Gol Francesco Totti di Timnas Italia
Piala Dunia 6 September 2025, 22:08 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:48 -
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
Otomotif 6 September 2025, 21:44
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24