Old Trafford; Neraka Bagi Arsenal
Editor Bolanet | 9 November 2013 04:57
Bola.net - Sampai hari ini, mungkin para Gooners belum bisa melupakan kekalahan menyakitkan yang mereka derita dari Manchester United pada 28 Agustus 2011. The Gunners yang mengalami krisis setelah penjualan beberapa pemain penting dihajar tanpa ampun dengan skor 2-8.
Laga tersebut digelar di Olg Trafford, markas Setan Merah. Stadion yang berjuluk The Theatre of Dreams itu lebih sering memberi mimpi buruk bagi Arsenal.
Old Trafford terbukti menjadi nemesis bagi Arsenal. Mereka seringkali pulang dengan kepala tertunduk setelah bermain di stadion tersebut. Dalam sepuluh tahun terakhir, Arsenal baru bisa menang sekali ketika menantang United di Old Trafford. The Gunners menderita 11 kekalahan.
Hari Minggu ini Arsenal akan kembali mengunjungi stadion angker tersebut. Mereka memiliki modal yang bagus dari semua sisi menjelang laga Premier League tersebut.
Tetapi pertanyaannya tetap sama; mampukah Arsenal mengakhiri kutukan bermain di Old Trafford? Atau jika melihat performa sejauh ini; mampukah United menjaga keangkeran Old Trafford saat Arsenal datang berkunjung?
Wenger sendiri sudah mengatakan ingin mengakhiri periode buruk ketika bertamu ke markas United. Berikut kami sajikan catatan pertandingan Manchester United kontra Arsenal yang digelar di Old Trafford dalam 10 tahun terakhir. (tdm/hsw)
3 November 2011

Skor Akhir: Manchester United 2-1 Arsenal
Arsenal kembali mendapat tamparan keras mengenai penjualan Robin van Persie ke Manchester United. RVP hanya butuh waktu tiga menit untuk membobol gawang bekas timnya tersebut.
Patrice Evra menggandakan keunggulan United pada awal babk kedua. Gol hiburan Arsenal dicetak oleh Santi Cazorla.
kekalahan tersebut membuat Arsenal hanya mengumpulkan 15 poin dari 10 pertandingan - rekor terburuk sepanjang era Arsene Wenger.
28 Agustus 2011

Skor Akhir: Manchester United 8-2 Arsenal
Kekalahan ini pastinya masih sering menghantui Arsenal. Menjelang pertandingan, United mendapat motivasi tambahan karena Manchester City baru saja pamer kekuatan dan menghajar Tottenham dengan skor 5-1. United jelas tak mau kalah.
Namun tak bisa dibantah bahwa United tidak menghadapi skuad terbaik Arsenal dalam pertandingan ini. Skuad Arsenal carut-marut oleh badai cedera. Kondisi mental para pemain Arsenal juga tengah kacau karena penjualan Cesc Fabregas dan Samir Nasri.
Kami roboh secara fisik pada babak kedua. Kekalahan ini begitu menyakitkan, ujar Wenger kala itu.
12 Maret 2011

Skor Akhir: Manchester United 2-0 Arsenal
Laga ini menegaskan pendapat bahwa Arsenal kala itu tidak memiliki efektivitas klub besar. The Gunners mendominasi penguasaan bola namun gagal mewujudkannya lewat hasil akhir.
Yang lebih menyakitkan adalah bahwa kekalahan ini nyaris memastikan puasa gelar Arsenal akan berlanjut semusim lagi. The Gunners baru saja kalah di final Carling Cup, tersingkir dari Liga Champions dan peluang mereka menjadi juara Premier League juga sangat tipis.
Dua gol United dicetak oleh Fabio Da Silva dan Wayne Rooney.
13 Desember 2010

Skor Akhir: Manchester United 1-0 Arsenal
Improvisasi Park Ji-Sung berbuah gol yang cukup untuk mengalahkan Arsenal. United semakin kokoh di puncak klasemen dengan 'mengorbankan' Arsenal.
Satu-satunya peluang terbaik Arsenal datang lewat Marouane Chamakh. Penyerang Maroko tersebut gagal memaksimalkannya.
29 Agustus 2009

Skor Akhir: Manchester United 2-1 Arsenal
Salah satu contoh pertandingan yang nyaris saja bisa dimenangkan oleh Arsenal. Gol indah Andrey Arshavin membawa Arsenal unggul lebih dulu.
United menyamakan kedudukan pada babak kedua lewat penalti Wayne Rooney. Manuel Almunia melakukan pelanggaran yang tak perlu kepada penyerang Inggris tersebut. Arsenal kalah ketika Abou Diaby mencetak gol bunuh diri lima menit setelah gol Rooney.
Derita Arsenal bertambah setelah setelah Wenger diusir wasit karena melakukan protes. Wenger kesal karena gol penyeimbang Robin van Persie dianulir wasit karena offside. Wenger kemudian banyak 'digoda' oleh para pendukung United.
16 Mei 2009

Skor Akhir: Manchester United 0-0 Arsenal
Misi Arsenal dalam laga ini adalah menunda pesta juara Premier League United. Sayangnya bagi Arsenal, hasil imbang tidak cukup untuk mencapai misi tersebut.
Satu poin sudah cukup bagi United untuk memastikan gelar juara Premier League ke-11 mereka, dengan satu pertandingan tersisa. Gelar itu juga spesial bagi United karena menyamai perolehan gelar juara Liga Inggris 18 kali milik Liverpool.
29 April 2009

Skor Akhir: Manchester United 1-0 Arsenal
Manchester United mendominasi permainan dalam pertandingan ini. Arsenal cukup beruntung bisa pulang hanya dengan kekalahan satu gol yang dicetak oleh John O'Shea.
Arsenal yang berusaha membalikkan keadaan di Emirates Stadium justru kalah lebih besar dengan skor 1-3. United memastikan melaju ke partai final melawan Barcelona FC.
13 April 2009

Skor Akhir: Manchester United 2-1 Arsenal
Arsenal sebenarnya punya banyak peluang dalam laga ini. Mereka unggul lebih dulu lewat gol Emmanuel Adebayor pada menit ke-48. Gol itu diprotes pemain United karena Adebayor terlihat handsball.
Tapi United kemudian membalas lewat penalti Cristiano Ronaldo. Penalti diberikan setelah William Gallas melakukan handsball di kotak terlarang. Owen Hargreaves mencetak gol kemenangan United lewat tendangan bebas dari jarak 23 meter.
16 Februari 2008

Skor Akhir: Manchester United 4-0 Arsenal
Sir Alex Ferguson mengistirahatkan Cristiano Ronaldo dan Ryan Giggs dalam laga ini. Akan tetapi, Rooney yang dimainkan justru tampil sangat bagus dan mencetak gol pembuka.
Darren Fletcher mencetak dua gol sementara Nani menambahkan satu. Tapi penampilan Rooney yang banyak dipuji dalam pertandingan ini, terutama oleh pelatih Inggris Fabio Capello.
17 September 2006

Skor Akhir: Manchester United 0-1 Arsenal
Satu-satunya kemenangan Arsenal melawan United dalam daftar ini. Arsenal memang punya motivasi besar untuk menang setelah tak bisa meraih tiga poin dalam tiga pertandingan awal musim 2006-07.
Arsenal terlihat cukup puas dengan hasil imbang yang bertahan hingga laga hampir berakhir. Namun lima menit menjelang pertandingan bubar, Cesc Fabregas mencuri bola dari kaki Ronaldo dan mengirimnya kepada Adebayor. Penyerang asal Togo itu berhasil menempatkan bola melewati Tomasz Kuszczak.
9 April 2006

Skor Akhir: Manchester United 2-0 Arsenal
Gol-gol dari Wayne Rooney dan Park Ji-Sung cukup membuat United menang mudah dalam laga ini. Kemenangan itu juga menjadi kemenangan beruntun kesembilan United di Premier League.
Kemenangan itu juga mendekatkan jarak United dengan pemimpin klasemen Chelsea yang kala itu dilatih oleh The Special One Jose Mourinho. Pada akhirnya Chelsea tetap juara.
1 Desember 2004

Skor Akhir: Manchester United 1-0 Arsenal
Kedua tim menurunkan tim lapis kedua masing-masing dalam laga ini. Duel para pemain cadangan ini dimenangkan oleh United.
Gol kemenangan United dicetak oleh pemain yang juga gagal bersinar di Old Trafford; David Bellion.
24 Oktober 2004

Skor Akhir: Manchester United 2-0 Arsenal
The Battle of Buffet. Wasit memberikan hadiah penalti kontroversial kepada United pada menit ke-72. Ruud van Nistelrooy berhasil mengkonversi hadiah itu menjadi gol.
Rooney kemudian memastikan kemenangan United dengan golnya pada menit ke-90. Hasil ini sekaligus mengakhiri rentetan tak terkalahkan Arsenal sepanjang 49 laga di Premier League.
Kedua tim terlibat perseteruan di ruang ganti setelah pertandingan. Cesc Fabregas melempar sepotong pizza ke Fergie, insiden yang kemudian dikenal dengan sebutan Pizzagate.
21 September 2003

Skor Akhir: Manchester United 0-0 Arsenal
The Battle of Old Trafford. Laga ini mungkin merupakan puncak persaingan United dan Arsenal. Setelah bermain imbang tanpa banyak insiden 'kelas berat', kekacauan mulai muncul pada menit ke-80.
Ruud van Nistelrooy melakukan pelanggaran keras yang membuat seorang Patrick Vieira terkapar. Vieira membalas dengan tak kalah keras beberapa menit kemudian. Kericuhan pecah karena wasit mengeluarkan kartu kuning kedua untuk gelandang asal Prancis itu.
Pada detik-detik terakhir, United mendapatkan penalti setelah Martin Keown dianggap melanggar Diego Forlan di kotak penalti. Eksekusi Van Nistelrroy yang menjadi algojo hanya menghajar mistar gawang. Keown kemudian melompat-lompat di depan Van Nistelrooy.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Kembali untuk Pergi Lagi: Momen Emosional Mohamed Salah pada Laga Liverpool vs Brighton
Liga Inggris 14 Desember 2025, 12:24
-
Jadwal Liga Inggris di SCTV Hari Ini, Minggu 14 Desember 2025
Liga Inggris 14 Desember 2025, 09:26
LATEST UPDATE
-
Live Streaming Udinese vs Napoli - Link Nonton Serie A/Liga Italia di Vidio
Liga Italia 14 Desember 2025, 19:00
-
Update Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025 Thailand
Olahraga Lain-Lain 14 Desember 2025, 19:00
-
Menang Dramatis di Menit Akhir, Mikel Arteta Soroti Kebiasaan Bertahan Arsenal
Liga Inggris 14 Desember 2025, 18:31
-
Hasil Semifinal SEA Games 2025: Timnas Putri Indonesia Akui Ketangguhan Vietnam 0-5
Tim Nasional 14 Desember 2025, 18:09
-
Alaves vs Real Madrid: Kabar Melegakan untuk Xabi Alonso, Kylian Mbappe Siap Main!
Liga Spanyol 14 Desember 2025, 17:28
-
Assist, Rekor, dan Nyanyian The Kop: Malam Emosional Mohamed Salah di Anfield
Liga Inggris 14 Desember 2025, 17:00
-
Live Streaming Milan vs Sassuolo - Link Nonton Serie A/Liga Italia di Vidio
Liga Italia 14 Desember 2025, 16:30
-
Pecahkan Rekor SEA Games, Trio Atlet Air Pistol Indonesia Raih Emas di Bangkok
Olahraga Lain-Lain 14 Desember 2025, 16:25
-
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV dan Vidio, 13-16 Desember 2025
Liga Inggris 14 Desember 2025, 16:23
-
Dominasi Total di Bangkok: Edgar dan Seraf Kunci Podium Wushu SEA Games 2025
Olahraga Lain-Lain 14 Desember 2025, 16:22
LATEST EDITORIAL
-
5 Kandidat Pengganti Xabi Alonso di Real Madrid, Zidane Kembali ke Bernabeu?
Editorial 9 Desember 2025, 10:48
-
5 Calon Pengganti Mohamed Salah di Liverpool jika Sang Bintang Benar-benar Pergi
Editorial 9 Desember 2025, 10:19
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02







