90 Menit Tanpa Nyanyian Rasis, Aremania Mengembalikan Marwah
Asad Arifin | 31 Agustus 2022 09:52
Bola.net - Aremania menunjukkan perubahan yang positif di BRI Liga 1 2022/2023 dalam memberi mendukung Arema FC. Tidak ada nyanyian bernada rasis, kata-kata kasar, atau yang menyudutkan tim lain dari tribune Stadion Kanjuruhan.
Beberapa tahun ke belakang, Aremania acap kali menjadi sasaran kritik publik sepak bola Indonesia. Sebab, Aremania dinilai kerap melantunkan nyanyian dengan kata-kata yang tidak tepat.
Namun, itu adalah masa lalu. Aremania tampil dengan wajah berbeda di BRI Liga 1 2022/2023. Tak ada nyanyian rasis atau kata-kata tidak pantas. Aremania kini lebih fokus mendukung tim selama 90 menit.
Laga melawan Persija Jakarta di pekan ke-7 menjadi bukti sahih Aremania sudah berubah. Sepanjang laga, tidak ada nyanyian berbau rasis atau hujatan yang ditujukan pada kelompok suporter lain.
"Memang kita ada komunikasi yang sangat masif. Terutama dari teman-teman Korwil (Koordinator Wilayah). Lalu, kita juga terus bicarakan di grup-grup Aremania dan dengan dirigen setiap tribune," ucap Aremania Korwil Klayatan, Achmad Ghozali.
Menurut Ghozali, Aremania membangun kesadaran bahwa sepak bola harus bisa dinikmati semua kalangan. Ada banyak anak-anak kecil yang datang ke stadion dan mereka harus mendapat kesan yang positif.
"Selain soal nyanyian rasis, kami juga terus sosialisasi larangan flare dan bom asap. Intinya, kita menghindari hal-hal yang merugikan bagi klub dan juga Aremania itu sendiri," sambung Ghozali.
Mengembalikan Marwah
Aremania terus berproses untuk menjadi lebih baik. Aremania sempat disorot saat menyalakan flare di laga melawan PSS Sleman. Akibat kejadian itu, Arema FC mendapat denda dari Komdis PSSI dengan nilai Rp170 juta.
Lalu, Arema FC mendapat denda dengan nilai Rp100 juta akibat flare yang disulut ketika laga tandang melawan Bali United. Ghozali tidak ingin kejadian serupa terulang karena itu merugikan bagi banyak pihak.
Namun, lebih dari itu, Ghozali ingin Aremania mengembalikan marwah sebagai salah satu kelompok suporter terbaik yang ada di Indonesia. "Aremania harus kembali menjadi barometer suporter sepak bola nasional," katanya.
Salah satu cara yang ditempuh, kata Ghozali, adalah dengan membuka komunikasi dengan kelompok suporter lain. Aremania siap menyambut kedatangan kelompok suporter lain yang ingin mendukung timnya saat berlaga di Malang.
"Kita terbuka dengan semua suporter yang ingin ke Malang. Silahkan datang. Tentunya, kita juga harus koordinasi dengan pihak keamanan, dengan kepolisian. Karena, kita juga perlu menjaga situasi kondusif yang ada di Malang," kata Ghozali.
Menjaga Silaturahmi
Bukan hanya saat menjadi tuan rumah, Ghozali juga memastikan Aremania ingin menjadi tamu yang baik pada laga tandang Arema FC. Hal itu dibuktikan, salah satunya, ketika laga tandang ke markas PSIS Semarang di Piala Presiden lalu.
Ketika itu, Aremania berbagi tribune dengan fans PSIS di Stadion Jatidiri. Kedua suporter beradu chant dan kreativitas sepanjang laga. Namun, begitu laga usai, mereka saling berpelukan satu sama lain.
"Itulah yang kami harapkan. Rivalitas itu hanya 90 menit. Setelahnya, kita adalah teman. Kami punya komunikasi yang bagus dengan SNEX dan Panser Biru. Kami harap itu juga terjadi dengan kelompok suporter lain ke depannya," tutup Ghozali.
Klasemen BRI Liga 1
Baca Ini Juga ya Bolaneters:
- Carlos Fortes Dirujuk ke Benfica, Diproyeksikan Sembuh Bulan Oktober
- Nakhodai Persik Kediri, Ini Target Divaldo Alves
- Soal Ganti Pelatih, Manajemen Arema FC Ogah Ikut-ikutan Klub Lain
- 4 Catatan Buruk Persib Bandung di BRI Liga 1 2022/2023: Kebobolan 18 Gol, Tugas Luis Milla Berat!
- Jadwal Lengkap BRI Liga 1 2022/2023
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Link Streaming BRI Super League: Arema FC vs Bhayangkara FC 22 Agustus 2025
Bola Indonesia 22 Agustus 2025, 05:21
LATEST UPDATE
-
Bad News untuk Arsenal, William Saliba Harus Absen hingga Sebulan
Liga Inggris 8 September 2025, 00:47 -
Masa Depan Cerah Benjamin Sesko di Manchester United: Potensi Bomber Kelas Dunia
Liga Inggris 7 September 2025, 23:40 -
Kisah 20 Tahun Presnel Kimpembe di PSG Resmi Berakhir
Liga Eropa Lain 7 September 2025, 22:22 -
Daftar Pembalap Formula 1 dengan Kemenangan Terbanyak Sepanjang Sejarah
Otomotif 7 September 2025, 21:39 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:29 -
Update Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:28 -
Klasemen Sementara Formula 1 2025 Usai Seri Italia di Monza
Otomotif 7 September 2025, 21:27 -
Hasil Balapan Formula 1 GP Italia 2025: Max Verstappen Kalahkan Duet McLaren
Otomotif 7 September 2025, 21:22 -
Update Klasemen Pembalap WorldSBK 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:18 -
Hasil Race 2 WorldSBK Prancis 2025: Toprak Razgatlioglu Bawa Pulang Hat-trick Kemenangan
Otomotif 7 September 2025, 21:14 -
Matheus Cunha Tebar Kode Sudah Fit untuk Perkuat MU Lawan Man City
Liga Inggris 7 September 2025, 20:55
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24