Gede: Pencatutan Nama Persebaya Layak Dipidanakan

- Dicatutnya nama Persebaya Surabaya dalam kasus transfer Titus Bonai membuat petinggi klub tersebut berang. CEO Persebaya, I Gede Widiade menilai kasus ini layak untuk dipidanakan.

Dikonfirmasi mengenai kasus striker yang biasa dipanggil Tibo itu, Gede membenarkan kalau ada surat keluar dari klub yang bermarkas di Karang Gayam Surabaya itu. Surat itu dikeluarkan guna memuluskan jalan striker Timnas itu untuk bergabung dengan tim Thailand Premier League, BEC Tero Sasana.

Saya sudah cek ke salah satu petinggi di PSSI, dan memang betul ada (surat keluar dari Persebaya.red), ungkap Gede, Senin (06/8).

Mengenai nama Llano Mahardika sebagai orang yang ikut kena catut, Gede enggan berkomentar. Meski Llano yang merupakan mantan CEO Persebaya musim 2009-2010 disebut Persipura sebagai agen dari Tibo. Saya tidak tahu itu oknum internal Persebaya atau orang luar. Yang jelas surat itu bukan keluar tanpa sepengetahuan saya, lanjutnya.

Siapapun oknum yang mengeluarkan surat tersebut, Gede menilai ini sudah masuk ranah hukum. Orang PSSI, LPIS kek, CEO lama kek atau Direktur lama kek. Yang jelas sebagai orang Surabaya dan CEO Persebaya, saya menuntut perkara ini dipidanakan, tegasnya.

Gede menambahkan, Kalau perlu saya sendiri yang menjadi pengacaranya.   (fjr/dzi)