Icuk Daftar Ketua KOI di Tim Penjaringan Bentukan 39 PB/PP
Editor Bolanet | 9 Oktober 2015 19:18
- Mantan juara dunia bulu tangkis asal Indonesia, Icuk Sugiarto, akhirnya mengambil sikap untuk meramaikan pencalonan ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) periode 2015-2019. Hal tersebut, diakui Icuk, setelah tidak kuasa melihat kondisi olahraga Indonesia saat ini.
Icuk memilih mendaftar di tim penjaringan bentukan 39 PB/PP anggota KOI di Gedung Serbaguna, Senayan, Jakarta, Jumat (9/10), dan tidak di tim penjaringan yang dibentuk Ketua KOI Rita Subowo. Hal tersebut, dinilai Icuk karena memiliki legitimasi kuat dari segi pembentukan oleh 39 PB/PP anggota KOI.
Saya melihat, secara legitimasi awal, tim ini kuat. Apalagi, mayoritas anggota KOI ada di tim penjaringan ini. Tapi apakah saya akan ke tim penjaringan KOI (bentukan Rita Subowo), akan saya pertimbangkan dengan tim saya, kata Icuk.
Selain itu, Icuk menjelaskan alasan dirinya mengikuti bursa Ketua Umum KOI. Yaitu, dipaprkannya, karena cukup prihatin dengan kondisi olahraga Indonesia saat ini, dan optimis bisa membawa lebih baik dengan bermodalkan pengalaman.
Lebih jauh dikatakannya, pernah menjabat sebagai staf ahli Kemenpora, Ketua Pengprov PBSI DKI dan ditambah sebagai pelaku olahraga secara langsung.
Hanya orang yang tidak normal saja melihat kondisi olahraga seperti itu tidak merasa tergugah. Kalau merasa tokoh olahraga dengan kondisi sekarang, mau tidak mau harus mendaftar, tambahnya.
Terkait jumlah dukungan suara dirinya, Icuk tidak menjawab dengan lugas. Hanya saja dipaparkannya, dukungan secara lisan dari PB/PP sudah cukup membuatnya percaya diri.
Secara dukungan person (PB/PP), saya rasa saudah cukup. Minimal keyakinan saya lebih percaya diri untuk maju jadi ketua KOI. Sudah waktunya para mantan atlet tergugah melihat kondisi olahraga kekinian. Kita harus bersatu membenahi benang kusut olahraga nasional, tandasnya.
Sementara itu, Icuk menjadi calon Ketum pertama yang mendaftarkan diri di tim penjaringan bentukan anggota KOI. Sedangkan untuk tim penjaringan bentukan Ketua Umum KOI, Rita Subowo, baru terdaftar satu nama, yaitu Ketua KONI Sumsel Muddai Madang. [initial]
(esa/asa)
Icuk memilih mendaftar di tim penjaringan bentukan 39 PB/PP anggota KOI di Gedung Serbaguna, Senayan, Jakarta, Jumat (9/10), dan tidak di tim penjaringan yang dibentuk Ketua KOI Rita Subowo. Hal tersebut, dinilai Icuk karena memiliki legitimasi kuat dari segi pembentukan oleh 39 PB/PP anggota KOI.
Saya melihat, secara legitimasi awal, tim ini kuat. Apalagi, mayoritas anggota KOI ada di tim penjaringan ini. Tapi apakah saya akan ke tim penjaringan KOI (bentukan Rita Subowo), akan saya pertimbangkan dengan tim saya, kata Icuk.
Selain itu, Icuk menjelaskan alasan dirinya mengikuti bursa Ketua Umum KOI. Yaitu, dipaprkannya, karena cukup prihatin dengan kondisi olahraga Indonesia saat ini, dan optimis bisa membawa lebih baik dengan bermodalkan pengalaman.
Lebih jauh dikatakannya, pernah menjabat sebagai staf ahli Kemenpora, Ketua Pengprov PBSI DKI dan ditambah sebagai pelaku olahraga secara langsung.
Hanya orang yang tidak normal saja melihat kondisi olahraga seperti itu tidak merasa tergugah. Kalau merasa tokoh olahraga dengan kondisi sekarang, mau tidak mau harus mendaftar, tambahnya.
Terkait jumlah dukungan suara dirinya, Icuk tidak menjawab dengan lugas. Hanya saja dipaparkannya, dukungan secara lisan dari PB/PP sudah cukup membuatnya percaya diri.
Secara dukungan person (PB/PP), saya rasa saudah cukup. Minimal keyakinan saya lebih percaya diri untuk maju jadi ketua KOI. Sudah waktunya para mantan atlet tergugah melihat kondisi olahraga kekinian. Kita harus bersatu membenahi benang kusut olahraga nasional, tandasnya.
Sementara itu, Icuk menjadi calon Ketum pertama yang mendaftarkan diri di tim penjaringan bentukan anggota KOI. Sedangkan untuk tim penjaringan bentukan Ketua Umum KOI, Rita Subowo, baru terdaftar satu nama, yaitu Ketua KONI Sumsel Muddai Madang. [initial]
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pendaftaran Calon Ketua KOI Dibuka 27 September-6 Oktober 2019
Bola Indonesia 28 September 2019, 15:20 -
DPR Pertanyakan Penggunaan Dana Asian Games
Olahraga Lain-Lain 6 April 2017, 06:50 -
Masyarakat Diminta Aktif Awasi Penyelenggaraan Asian Games 2018
Olahraga Lain-Lain 24 Maret 2017, 18:35 -
Status PSSI di Kongres KOI Masih Tunggu Jawaban FIFA
Bola Indonesia 26 Oktober 2015, 20:35 -
Tim Koordinasi Ajukan Tiga Permintaan ke KOI
Olahraga Lain-Lain 19 Oktober 2015, 17:48
LATEST UPDATE
-
Daftar Peraih Man of The Match Liga Champions 2025/2026
Liga Champions 22 Oktober 2025, 05:59 -
Setelah Cetak Hat-trick Perdana, Fermin Lopez Pede Tatap Laga El Clasico
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:59 -
Hasil Union Saint-Gilloise vs Inter Milan: Tim Tamu Bantai Tuan Rumah Tanpa Ampun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:35
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04