Ini 15 Tuntutan FKSPI Pada Operator Liga
Asad Arifin | 4 Oktober 2017 20:23
Bola.net - - PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) selaku operator kompetisi diminta untuk menjelaskan tentang 15 hal yang dinilai tidak jelas transparansinya. Tuntutan itu diajukan oleh 15 klub peserta kompetisi Liga 1 yang tergabung dalam Forum Klub Sepakbola Profesional Indonesia [FKSPI].
Dari 18 klub peserta Liga 1, Hanya ada tiga klub yang tidak ikut FKSPI yakni Bali United, PS TNI dan Persib Bandung.
Ada beberapa komitmen di awal yang sebelum kompetisi berjalan itu sangat menggembirakan. Ada kejelasan sponsor, keuangan, jaminan hukum, besaran sponsor yang menggembirakan, ujar Direkrut Utama Persija Jakarta, Gede Widiade.
Kami merasa hasil evaluasi yang dilakukan LIB dengan kehadiran kami masih kurang sempurna. Yang kurang sempurna apa? Tetap aspek teknis, legal dan bisnis, sambungnya.
Gede menambahkan, sebenarnya klub-klub itu sudah berusaha meminta kejelasan secara langsung kepada PT LIB, seperti masalah hasil evaluasi liga pada putaran pertama. Akan tetapi karena PT LIB tidak menunjukkan respon yang positif, maka klub-klub tersebut terpaksa mengambil tindakan tegas.
Putusannya adalah kami dapat mengerti hasil evaluasi operator pada putaran pertama tapi kami ingin mengundang LIB untuk menjelaskan hasil evaluasi lebih konkret. Karena tidak ada rasa empati yang bagus kepada kami dari LIB, atau tidak menganggap kami mitra yang setara, akhirnya kami melakukan evaluasi sendiri, ucapnya.
Berikut 15 Poin Tuntutan FKSPI Pada PT LIB:
1. Breakdown sumber dana
2. Transparansi jumlah sponsor
3. Transparansi share hak siar
4. Pelaksanaan pilihan live pertandingan
5. Formulasi ranking dan fee rating televisi
6. Pemilihan waktu pertandingan
7. Transparansi penggunaan anggaran
8. Legal standing hubungan LIB dan klub
9. Kejelasan perjanjian hak dan kewajiban LIB dan klub
10. Hak gaji pemain yang dipanggil timnas
11. Regulasi kompetisi secara umum
12. Penugasan wasit asing
13. Kebijakan kompetisi usia muda
14. Transparansi jumlah pertandingan home dan away
15. Implementasi fairness yang sering dipaksakan.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Muncul Rencana Liga 2 Keluar dari PT LIB dan Ganti Dikelola PT LIM
Bola Indonesia 3 Juni 2020, 18:00
LATEST UPDATE
-
Sinyal Bahaya untuk Barcelona: PSG Kembali Lirik Gavi
Liga Spanyol 16 November 2025, 12:04
-
Diisukan Jadi Incaran Barcelona Hingga Chelsea, Ini Pengakuan Bek Crystal Palace
Liga Inggris 16 November 2025, 10:58
-
Diincar Chelsea dan Man City, Bek Palace Ini Malah Bermimpi Ingin Gabung Man United
Liga Inggris 16 November 2025, 09:58
-
PBVSI Kirim Timnas Voli Putra Indonesia Jalani TC di China, Demi Raih Emas SEA Games 2025
Voli 16 November 2025, 08:12
-
Juventus Minati Sacha Boey, Berapa Harga yang Diminta Bayern Munchen?
Liga Italia 16 November 2025, 07:00
-
Ruben Amorim Pecahkan TV Saat Marah, Justru Bikin Pemain Manchester United Makin Respek
Liga Inggris 16 November 2025, 06:45
-
Prediksi Italia vs Norwegia 17 November 2025
Piala Dunia 16 November 2025, 06:45
-
Portugal Ajukan Banding ke FIFA, Berupaya Kurangi Hukuman Cristiano Ronaldo
Piala Dunia 16 November 2025, 06:29
-
Jurgen Klopp Resmi Akan Kembali ke Pinggir Lapangan, tapi Tidak Seperti yang Dibayangkan
Piala Dunia 16 November 2025, 06:22
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
-
8 Penendang Penalti Terbaik Sepanjang Masa di Premier League, Siapa Paling Akurat?
Editorial 11 November 2025, 13:01








