Ini Dia Sebab Proses Renegosiasi Kontrak Arema FC Molor
Gia Yuda Pradana | 13 Juli 2020 14:31
Bola.net - Manajemen Arema FC angkat bicara soal penyebab molornya proses renegosiasi kontrak mereka jelang berlanjutnya Shopee Liga 1 musim 2020. Klub berlogo singa mengepal ini menyebut sedang menanti panduan teknis dari operator soal renegosiasi kontrak.
Menurut Ruddy Widodo, PSSI sudah memberikan pedoman soal renegosiasi kontrak. Namun, ia menyebut bahwa pedoman tersebut masih multitafsir. Meski di situ sudah dijelaskan bahwa dasar perhitungan adalah nilai kontrak, banyak yang menganggap bahwa dasar perhitungan adalah sisa gaji.
"Karenanya, kami berharap ada panduan teknis dari PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) soal ini, kendati kami sudah memiliki perhitungan" ujar Ruddy, pada Bola.net.
"Kan enak kalau dalam renegosiasi kontrak nanti kami sudah memiliki dasar hukum," ia menambahkan.
Ruddy menyebut Arema sudah melayangkan surat ke PT LIB pada akhir pekan lalu. Namun, ia menyebut, sejauh ini belum ada balasan dari operator kompetisi sepak bola profesional di Indonesia tersebut.
"Nah, kebetulan, Jumat (17/7/2020) mendatang akan ada rapat virtual antara PT LIB dan manajer tim-tim peserta Liga 1. Insyaallah, saya akan menanyakan lagi pada waktu itu," tuturnya.
Sebelumnya, proses renegosiasi kontrak Arema harus tertunda. Rencananya, proses tersebut akan dimulai pada awal pekan ini.
Akibat tertundanya proses renegosiasi kontrak, sejumlah agenda Arema lainnya harus tertunda. Salah satu agenda yang tertunda adalah sesi latihan perdana mereka.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Tuntaskan Sebelum Latihan
Lebih lanjut, Ruddy mengaku memprioritaskan penyelesaian renegosiasi kontrak pemain dan pelatih. Ia menyebut, akan menuntaskan proses renegosiasi kontrak terlebih dulu sebelum menginjak ke tahapan lain.
"Kami ingin pemain dan pelatih benar-benar fokus ketika nanti mereka sudah mulai berlatih lagi," papar Ruddy.
"Karenanya, kami akan selesaikan proses renegosiasi kontrak lebih dulu. Jadi, urusan ini tak akan lagi mengganggu pikiran pemain ketika sudah mulai berlatih," ia menandaskan.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
Baca juga artikel-artikel lainnya:
- Kata Pelatih Persela Soal Pemotongan Gaji, Ancaman Eksodus Pemain, dan Kompetisi Tanpa Degradasi
- Penyerang Lokal Berkelas Persib Bandung: Dari Adjat Sudrajat hingga Budi Sudarsono
- Kompetisi Tanpa Penonton, Nobar Jangan Sampai Jadi Kluster Baru
- RD Menjawab Kemungkinan Maju dalam Pilkada Lampung Tengah
- Rahmad Darmawan Bersedia Gajinya Dipangkas 50 Persen
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hasil Persebaya vs Persija: Macan Kemayoran Mengaum, Bantai Bajul Ijo 3-1 di GBT
Bola Indonesia 18 Oktober 2025, 21:15 -
Hasil BRI Super League: Tumpas Persik Kediri, Borneo FC Terus Perkasa di Puncak
Bola Indonesia 18 Oktober 2025, 17:36
LATEST UPDATE
-
Prediksi Persib Bandung vs Selangor FC 23 Oktober 2025
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 18:14 -
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
Liga Champions 22 Oktober 2025, 18:02 -
Tradisi Apik Monaco, Tren Positif Tottenham
Liga Champions 22 Oktober 2025, 17:21 -
Karya Jurnalistik Akan Masuk Revisi UU Hak Cipta, Menteri Hukum: Harus Dilindungi
News 22 Oktober 2025, 17:17 -
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
Liga Italia 22 Oktober 2025, 16:56 -
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 16:12
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04