Ini Saran Unik Suporter Arema Jika Kompetisi Dilanjutkan Tanpa Penonton
Gia Yuda Pradana | 29 Juni 2020 09:55
Bola.net - Shopee Liga 1 2020 bakal segera dilanjutkan. Namun, pertandingan akan digelar tanpa penonton karena virus corona masih belum teratasi.
Beberapa klub dengan jumlah suporter besar agak pusing dengan hal ini, termasuk Arema FC. Pasalnya, selain pemasukan dari tiket, pemainnya terbiasa tampil dengan dukungan banyak suporter saat main di kandang sendiri.
Suporter Arema, Yoyok Zanwar Fauzi, memberikan masukan yang unik. Dia punya ide agar pemain Arema tetap merasakan dukungan dari suporter saat main di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.
“Mungkin Aremania masih boleh menempatkan spanduk di tribun sebagai pengganti dukungan langsung. Bahkan bisa juga menempatkan manekin dengan baju Aremania di sana. Dijamin aura suporter masih ada,” kata pria yang pernah jadi anggota Aremania Papua Barat atau Sorong ini.
Selain itu, ada masukan untuk menyalakan sound sistem dengan suara Aremania. Sehingga pemain tidak merasa berjuang sendirian. Namun semua itu harus menunggu regulasi dari PT Liga Indonesia Baru sebagai operator kompetisi. Apakah hal itu diperbolehkan atau tidak.
Jika tidak, Aremania harus mencari bentuk dukungan lain, datang langsung ke stadion untuk bernyanyi dari luar seperti yang pernah dilakukan saat Arema dapat sanksi pertandingan tanpa penonton tahun 2018.
Namun, kali ini, mereka pun tidak bisa mendukung dari luar stadion karena itu masih bisa menimbulkan kerumunan orang. Padahal untuk memutus rantai penyebaran virus corona, dilarang ada kerumunan masa.
Cari Ganti Pemasukan Tiket

Sementara itu, manajemen Arema fokus mencari pengganti pemasukan dari tiket. Selama ini, penjualan tiket jadi satu di antara sumber pemasukan utama Arema.
Namun, sampai saat ini mereka belum menemukan solusi.
Ketua Panpel Arema, Abdul Haris, menjelaskan jika dalam lanjutan kompetisi semua laga kandang digelar tanpa penonton, miliaran rupiah akan menguap.
“Kalau pemasukan bersih, bisa sampai Rp 5 miliar rupiah yang hilang jika kedepan semua laga tanpa penonton (16 laga kandang),” tuturnya.
Disadur dari: Bola.com/Iwan Setiawan/Wiwig Prayugi
Published: 29 Juni 2020
Baca juga artikel-artikel lainnya:
- PSSI Siap Tanggung Biaya Tes COVID-19 Liga 1 dan Liga 2
- PSSI Ingin Kompetisi Musim 2020 Kick Off 1 Oktober, dan Berakhir Awal 2021
- PSSI Pastikan Gaji Pemain Tak di Bawah UMR
- Regulasi U-20 di Musim 2020, Berapa Pemain yang Harus Diturunkan dalam Sebuah Laga?
- Iwan Bule Paparkan 8 Pertimbangan demi Kembali Memulai Shopee Liga 1 dan Liga 2 2020
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Prediksi BRI Super League: PSM Makassar vs Arema FC 19 Oktober 2025
Bola Indonesia 18 Oktober 2025, 23:46
-
Hasil Persebaya vs Persija: Macan Kemayoran Mengaum, Bantai Bajul Ijo 3-1 di GBT
Bola Indonesia 18 Oktober 2025, 21:15
-
Hasil BRI Super League: Tumpas Persik Kediri, Borneo FC Terus Perkasa di Puncak
Bola Indonesia 18 Oktober 2025, 17:36
LATEST UPDATE
-
Klasemen Perolehan Medali Kejuaraan Dunia Gimnastik 2025
Olahraga Lain-Lain 24 Oktober 2025, 11:17
-
Kata Allegri, 95 Menit Kerja Keras Milan Bisa Hancur karena Satu Momen Ini, Apa Itu?
Liga Italia 24 Oktober 2025, 11:14
-
Teken Kontrak Baru di Inter Miami, Berapa Gaji Lionel Messi?
Bola Dunia Lainnya 24 Oktober 2025, 10:48
-
5 Bek di Pusaran Persaingan MU: Dilema Manis untuk Ruben Amorim
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 10:40
-
Hasil FP1 MotoGP Malaysia 2025: Fermin Aldeguer dan Pecco Bagnaia Terdepan
Otomotif 24 Oktober 2025, 10:39
-
Transfer Joao Mario ke Juventus Berujung Kekecewaan?
Liga Italia 24 Oktober 2025, 10:26
-
Link Live Streaming Pertandingan French Open 2025 di Vidio, 21-26 Oktober 2025
Bulu Tangkis 24 Oktober 2025, 10:08
-
Jadwal Lengkap Pertandingan French Open 2025, 21-26 Oktober 2025
Bulu Tangkis 24 Oktober 2025, 10:08
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56








