Ini Sebab Match Fixing Bisa Terjadi di Sepakbola Indonesia
Editor Bolanet | 21 Oktober 2015 21:56
Semua ini karena keuangan klub-klub yang tak sehat. Banyak klub yang kolaps, ujar Bambang.
Bambang mencontohkan, di Divisi Utama, sebuah tim hanya mendapat modal seratusan juta saja. Namun, pengeluaran mereka jauh lebih besar dari itu.
Ini membuat match fixing begitu marak, terutama di Divisi Utama, paparnya.
Namun, di level tertinggi juga ada, sambungnya.
Eks pesepakbola ini melanjutkan bahwa ia tak mengetahui apa praktik seperti ini masih muncul di Piala Presiden maupun Piala Kemerdekaan. Ia mengaku tak lagi berhubungan dengan bandar-bandar pengaturan pertandingan.
Saya sudah jenuh. Saya siap membantu pengungkapan match fixing di Indonesia, tegasnya. [initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Topi, Botol, Sampai Ponsel Jadi Kode Skenario Match Fixing Dimulai
Bola Indonesia 5 Desember 2018, 20:09 -
Begini Cara Bandar Match Fixing Garap Pertandingan
Bola Indonesia 4 Desember 2018, 17:52 -
Praktik Match Fixing Disebut Juga Sudah Masuk ke Timnas
Tim Nasional 3 Desember 2018, 19:03 -
Gemerincing Rupiah di Balik Praktik Match Fixing
Bola Indonesia 30 November 2018, 17:33 -
Menguak 'Pemain Asing' Dalam Jejaring Match Fixing di Indonesia
Bola Indonesia 29 November 2018, 17:36
LATEST UPDATE
-
Man of the Match Arsenal vs Atletico Madrid: Viktor Gyokeres
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:17 -
Man of the Match Barcelona vs Olympiakos: Fermin Lopez
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:05 -
Mengintip Forum Diplomasi: AWMUN XII Hadirkan 5 Dewan PBB di Bali.
News 22 Oktober 2025, 08:00 -
Gak Jadi Main di Benua Lain! Laga Barcelona vs Villarreal di Miami Resmi Dibatalkan
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 06:47 -
Daftar Peraih Man of The Match Liga Champions 2025/2026
Liga Champions 22 Oktober 2025, 05:59 -
Setelah Cetak Hat-trick Perdana, Fermin Lopez Pede Tatap Laga El Clasico
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:59 -
Hasil Union Saint-Gilloise vs Inter Milan: Tim Tamu Bantai Tuan Rumah Tanpa Ampun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:35
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04